Tiga Petinggi Universitas Sumatra Utara Positif COVID-19, Ini 4 Faktanya
Merdeka.com - Rektor Universitas Sumatera Utara (USU), Prof Runtung Sitepu dinyatakan positif COVID-19. Hasil ini berdasarkan uji Polymerase Chain Reaction (PCR) di Rumah Sakit (RS) USU.
Tidak hanya Runtung, Wakil Rektor I USU, Prof Rosmayati dan suaminya, yang merupakan anggota Majelis Wali Amanat (MWA) USU, Prof Darma Bakti, juga positif COVID-19.
Saat ini sedang dilakukan pemantauan perkembangan terhadap para pimpinan USU yang dinyatakan positif COVID-19 tersebut.
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Siapa yang memimpin UNIMUDA Sorong? Terkait hal tersebut Haedar mengatakan bahwa Muhammadiyah merupakan media yang cair untuk toleransi, adaptasi, dan akulturasi dalam Bhineka Tunggal Ika.
-
Siapa Rektor UYR? Ia merupakan rektor dari Universitas YPPI Rembang (UYR).
-
Siapa yang terlibat dalam penelitian Covid-19 ini? Tim peneliti yang dipimpin oleh Wellcome Sanger Institute dan University College London di Inggris menemukan respons kekebalan baru yang memberikan pertahanan garis depan yang kuat.
-
Siapa pendiri Universitas Simalungun? Predikat terbesar Radjamin ketika menjabat sebagai Bupati yaitu mendirikan perguruan tinggi yang diberi nama Universitas Simalungun (USI) yang terletak di Pematangsiantar pada tahun 1966.
-
Siapa yang mengintimidasi Rektor Unika? Rektor Unika Soegijapranata, Ferdinandus Hindarto mengaku diminta oknum kepolisian membuat video testimoni tentang pemilu damai dan menyampaikan keberhasilan kinerja presiden Joko Widodo selama 9 tahun memerintah.
Berstatus Orang Tanpa Gejala
Saat diketahui terpapar COVID-19, Runtung berstatus Orang Tanpa Gejala (OTG) dan dalam keadaan sehat. Wakil Rektor I USU dan suaminya juga berstatus OTG dan dalam keadaan sehat.
"Rektor, Wakil Rektor I, positif berdasarkan hasil swab. Kondisinya sehat dan baik-baik saja. Mereka berstatus OTG atau Orang Tanpa Gejala," kata Kepala Kantor Humas, Promosi, dan Protokoler USU, Elvi Sumanti, Minggu (12/7), dilansir dari Liputan6.com.
Melakukan Isolasi Mandiri
Direktur Utama RS USU, dr. Syah Mirsya Warli, juga membenarkan bahwa Rektor USU, Runtung Sitepu, positif COVID-19. Saat ini, Runtung tengah menjalani isolasi mandiri di rumahnya di Binjai."Saat ini, Rektor USU, Runtung Sitepu, melakukan isolasi mandiri di rumah pribadi, di Binjai," tandasnya.
Untuk memutus mata rantai penularan COVID-19, pihaknya mengharapkan siapa saja yang ada kontak erat dengan para petinggi USU tersebut dalam 14 hari terakhir agar melakukan swab di RS USU atau tempat lainnya.
Kondisi Sehat dan Dalam Pemantauan
Ketua Tim Laboratorium Pemeriksa COVID-19 RS USU, dr Dewi Indah Sari Siregar mengatakan, para petinggi USU tersebut saat ini dalam keadaan sehat.Hanya Wakil Rektor I USU yang menjalani perawatan di Rumah Sakit Columbia Asia, Kota Medan karena ruang perawatan di RS USU telah penuh."Karena ruang rawat di RS USU penuh oleh pasien," sebutnya.Diungkapkan Dewi, pihaknya terus memantau perkembangan ketiga profesor yang bertugas di USU tersebut. Pihaknya juga memastikan penanganan medis dilakukan secara optimal dan baik terhadap ketiganya."Kondisinya sehat, tidak bergejala," ungkapnya.
Lakukan Tracing Ketat
Sehubungan dengan adanya tiga petinggi universitas yang terpapar COVID-19, pihak USU diminta untuk melakukan tracing atau pelacakan secara ketat. Selain itu, pihak universitas juga harus menerapkan protokol kesehatan ketat untuk mengantisipasi penyebaran COVID-19.Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) COVID-19 Provinsi Sumatra Utara (Sumut), dr Aris Yudhariansyah mengatakan, walau USU memiliki rumah sakit dan tim sendiri, serta memiliki Fakultas Kedokteran, tracing akan dilakukan Dinas Kesehatan Kota Medan."Kita sifatnya siap membantu bila diperlukan. Kita yakin, semua sudah bekerja. Apalagi yang terpapar Rektor USU," kata Aris, Minggu (12/7). (mdk/far)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rektor UNS menegaskan untuk tetap tegak lurus mematuhi hukum yang berlaku.
Baca SelengkapnyaRektor memastikan kegaduhan pascapencopotan gelar guru besar 2 profesor tak menggangu proses belajar mengajar.
Baca SelengkapnyaKasus di UMI tersebut diawali adanya laporan polisi yang diterima di SPKT Polda Sulsel pada 25 Oktober 2023.
Baca SelengkapnyaJabatan Prof. Ari Kuncoro sebagai Rektor UI akan berakhir pada 4 Desember 2024.
Baca SelengkapnyaRektor Unversitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar Prof Sufirman Rahman mempertanyakan Surat Perintah Penyidikan (sprindik) penetapan tersangka.
Baca SelengkapnyaSelain kirim surat keberatan ke Mendikbud Ristek Nadiem Makariem, dua profesor ini melayangkan gugatan ke PTUN.
Baca SelengkapnyaI Nyoman Gde Antara dan tiga tersangka lain ditempatkan dalam kamar masa perkenalan lingkungan (mapenaling).
Baca SelengkapnyaRektor Universitas Udayana diduga terlihat korupsi Dana Sumbangan Institusi mahasiswa baru seleksi Jalur Mandiri tahun 2018 sampai 2022.
Baca SelengkapnyaDugaan korupsi itu terjadi mulai dari tahun 2022 hingga 2023.
Baca SelengkapnyaPemeriksaan BPKP untuk mengaudit, investigasi atau mengetahui berapa besar kerugian.
Baca SelengkapnyaDua guru besar UNS Surakarta tak terima gelar profesor mereka dicopot Mendikbud Ristek Nadiem Makarim. Keduanya mengajukan keberatan dan gugatan ke PTUN.
Baca SelengkapnyaAda empat orang Mahasiswa UIR yang berada di Gunung Marapi saat erupsi. Satu mahasiswa selamat.
Baca Selengkapnya