Tol Medan-Binjai Segmen Tanjung Mulia-Marelan Sudah Beroperasi, Belum Ada Tarif

Merdeka.com - PT Hutama Karya pengelola Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) belum menerapkan tarif pada Jalan Tol Medan-Binjai seksi 1 (Tanjung Mulia-Marelan-Helvetia) segmen Tanjung Mulia-Marelan yang dioperasikan mulai Kamis (11/3) kemarin.

Hestu Budi Husodo selaku manajer proyek Jalan Tol Medan-Binjai PT Hutama Karya mengatakan bagi pengendara yang menggunakan Jalan Tol Medan-Binjai seksi 1 (Tanjung Mulia-Marelan-Helvetia) segmen Tanjung Mulia-Marelan sepanjang 4,2 km sejauh ini belum bisa dikenakan tarif. Ia juga belum bisa memastikan kapan pemberlakuan tarif bagi pengendara yang menggunakan jalan tersebut.

"Ini belum bertarif istilahnya. Belum tahu sampai kapan, kami menunggu dari pusat," kata Budi Husodo.

Tol Medan-Binjai Segmen Tanjung Mulia-Marelan Sudah Beroperasi

dailymail.co.uk ©2014 Merdeka.com

PT Hutama Karya resmi mengoperasikan Ruas Tol Medan-Binjai seksi 1 Tanjung Mulia-Marelan-Helvetia segmen Tanjung Mulia-Marelan sepanjang 4,2 kilometer pada Kamis (11/3) kemarin.

"Semoga ini juga memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat di Sumatera Utara," ungkap Budi Hasudo melansir dari ANTARA. 

Terkait pengoperasian ruas tol tersebut, PT Hutama Karya telah mendapatkan surat Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Nomor 260/KPTS/M/2021 tentang Penetapan Pengoperasian Jalan Tol Medan-Binjai Seksi 1 Tanjung Mulia-Helvetia segmen Tanjung Mulia-Marelan.

Peresmian tersebut dihadiri oleh Division Head Regional Jasamarga Nusantara Tollroad (JNT) Teddy Rosady dan sejumlah pejabat tinggi PT Hutama Karya.

Diharapkan Mampu Mengatasi Kemacetan

Tol Medan-Binjai seksi 1 Tanjung Mulia-Helvetia segmen Tanjung Mulia-Marelan ini diharapkan menjadi solusi untuk mengatasi kemacetan, khususnya di Kota Medan.

Ruas tol ini sudah terintegrasi dengan ruas tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi (MKTT) dan ruas Belawan-Medan-Tanjung Morawa (Belmera).

Dengan adanya tol tersebut, maka akan mengurangi kepadatan kendaraan yang akan melintas di Gerbang Tol Tanjung Mulia.

"Ruas ini  menjadi kunci lalu lintas dari Binjai menuju Tebing Tinggi, Kualanamu, maupun ke Belawan," ungkap Budi Husodo.

Diprediksikan Sekitar 6.000 Kendaraan Akan Masuk

PT Jasa Marga (Persero) Tbk memprediksikan sekitar 6.000 kendaraan akan masuk melalui Gerbang Tol Tanjung Mulia-Marelan, mengingat terintegrasinya ruas tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi (MKTT) dan ruas Belawan-Medan-Tanjung Morawa (Belmera) ke ruas Tol Medan-Binjai.

"Dengan terkoneksinya tiga ruas tol ini, diperkirakan rata-rata perhari sebanyak 6.063 kendaraan yang masuk dari Tol Tanjung Mulia menuju Binjai," kata Division Head Regional Jasamarga Nusantara Tollroad (JNT) Teddy Rosady usai peresmian ruas tol Medan-Binjai seksi 1 (Tanjung Mulia-Marelan-Helvetia) segmen junction Tanjung Mulia-Marelan pada Kamis (11/3/2021). (mdk/frd)