Vaksinasi Covid-19 Tahap Dua di Sumut Dimulai Awal Maret, Berikut Daftar Penerimanya
Merdeka.com - Setelah vaksinasi Covid-19 tahap pertama rampung, Sumatra Utara (Sumut) akan segera menggelar vaksinasi Covid-19 tahap kedua yang akan dimulai pada 1 Maret 2021.
"Seperti tahap pertama, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 tahap kedua akan dilakukan oleh kabupaten/kota," ujar Kepala Dinas Kesehatan Sumut dr Alwi Mujahit Hasibuan pada Rabu (24/2).
Usai vaksin tahap pertama diberikan kepada tenaga kesehatan, vaksin tahap dua ini nantinya akan diberikan kepada petugas publik, jurnalis hingga lansia.
-
Kapan imunisasi susulan bisa dilakukan? Dalam beberapa situasi, vaksinasi masih dapat diberikan dalam rentang waktu tertentu sesuai dengan panduan medis yang berlaku. Sebagai contoh, vaksin pentavalen masih bisa diberikan sebelum anak mencapai usia satu tahun.
-
Kapan waktu terbaik untuk melakukan imunisasi susulan? Dokter akan menilai waktu yang paling tepat untuk memberikan vaksin selanjutnya tanpa mengurangi efektivitasnya.
-
Kapan tahapan pilkada Sumut 2024 dimulai? Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 2 Tahun 2024 tentang Tahapan dan Jadwal Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati, Wakil Bupati, Walikota, dan Walikota Tahun 2024 adalah sebagai berikut:1. Tahap Persiapan
-
Kapan vaksin cacar api diberikan? Zostavax diberikan dalam satu dosis tunggal melalui suntikan dan direkomendasikan untuk orang dewasa berusia 60 tahun ke atas.
-
Kapan vaksin kanker Rusia diluncurkan? Lebih dari itu, pemerintah Rusia menyatakan bahwa vaksin ini akan didistribusikan secara gratis kepada pasien mulai awal 2025.
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
Melansir dari unggahan akun Instagram resmi @pemprovsumut pada Rabu (24/2), berikut informasi selengkapnya.
Daftar Penerima Vaksin Tahap Dua
Vaksin Covid-19 tahap kedua nanti akan diperuntukkan aparatur sipil negara (ASN), TNI/Polri, serta para pekerja publik, seperti guru, jurnalis, anggota DPRD termasuk juga warga lanjut usia (lansia).
"Sasaran kita di tahap kedua ini seperti ASN, TNI, Polri yang banyak berinteraksi dengan masyarakat, pelaku pasar, anggota DPRD, begitu juga dengan pegawai bank, jurnalis serta para lanjut usia 60 tahun ke atas,” kata Alwi.
Cara Mendaftar Jadi Penerima Vaksin
Bagi masyarakat, baik perusahaan atau pribadi, yang ingin mendapatkan vaksin harus mendaftar terlebih dahulu. Untuk perusahaan atau kolektif, harus mengisi formulir yang disediakan oleh Dinas Kesehatan Pemprov Sumut. Sedangkan untuk lansia bisa menggunakan aplikasi ponsel pintar Peduli Lindungi atau juga website pedulilindungi.id. “Banyak pintu masuknya untuk mengakses pendaftaran vaksinasi tahap kedua ini, ada aplikasi, website, bisa juga melalui medan.kemenkes.go.id atau KPCPEN (Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi). Jadi, setelah registrasi sukses akan ada pemberitahuan kapan dan ke mana pendaftar akan diberi vaksin," lanjut Alwi.
Sumut Kembali Terima Vaksin
Instagram/@infosumutku ©2021 Merdeka.com
Sementara itu, untuk mempersiapkan vaksinasi tahap kedua, Pemprov Sumut kembali menerima vaksin Covid-19 sebanyak 23.772 vial atau 237.720 dosis.“Vaksin yang kita terima itu jumlahnya 23.772 vial, satu vial itu berisi 10 dosis, jadi total 237.720 dosis," kata Alwi.Ini merupakan pengiriman vaksin Covid-19 kelima dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI). Total sampai pada pengiriman kelima ini, Pemprov Sumut telah menerima sekitar 385.400 dosis vaksin Sinovac. (mdk/far)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Vaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.
Baca SelengkapnyaRencana pemberian booster ketiga ini buntut kembali meningkatnya kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dosis kelima atau booster ketiga.
Baca SelengkapnyaKemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaTerkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaMulai 1 Januari 2024, vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat umum berbayar.
Baca SelengkapnyaPemkot Tasikmalaya memulai program vaksinasi rotavirus (RV) dan human papillomavirus (HPV) pada Rabu (9/8).
Baca SelengkapnyaPerekrutan CPNS 2024 dan sekolah kedinasan rencananya akan dibuka sebanyak tiga periode.
Baca SelengkapnyaKemenkes merekomendasikan masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 di tengah kasus yang kembali melonjak.
Baca SelengkapnyaPenemuan kasus yang dihimpun per tanggal 6-23 Desember 2023 sebanyak 5 kasus.
Baca SelengkapnyaIntroduksi vaksin dengue bertujuan mencegah penyebaran demam berdarah.
Baca SelengkapnyaKegiatan ini dilakukan secara massal dan serentak sebagai bentuk penanggulangan kejadian luar biasa atau KLB Polio.
Baca Selengkapnya