10 Fakta alam semesta ini masih jadi misteri bagi ilmuwan [2]
Merdeka.com - Setelah sebelumnya mengungkap 5 hal seputar alam semesta yang masih pertanyaan besar bagi ilmuwan, seperti benda-benda paling dahsyat di jagat raya, merdeka.com kembali melanjutkan 5 fenomena hebat lain yang masih menjadi misteri. Simak berikut ulasannya.
6. Ujung alam semesta di mana?
Tidak ada yang tahu pasti di mana ujung alam semesta, mengingat begitu luasnya luar angkasa itu sendiri. Ilmuwan pun belum bisa menentukan apakah di luar sana ada alam semesta lain.
-
Apa yang akan terjadi pada Matahari? Ketika matahari mencapai tahap akhirnya, ia akan berubah menjadi katai putih. Ini adalah bentuk terakhir dari bintang bermassa rendah seperti matahari. Setelah menghabiskan semua bahan bakarnya, matahari perlahan-lahan akan memudar menjadi objek yang semakin redup dan padat.
-
Apa yang terjadi saat Bumi menjauh dari Matahari? Astronom di University of California, Brian DiGiorgio, menjelaskan, saat Bumi menjauh dari matahari, Bumi akan lebih redup. Karena kurangnya cahaya matahari.
-
Apa yang terjadi pada Matahari saat mati? Seperti bintang lainnya, matahari juga akan mengalami kehabisan energi dan akhirnya mati. Para ilmuwan memperkirakan, proses kematian tersebut akan berlangsung melalui beberapa tahap yang dramatis.
-
Bagaimana Matahari akan mati? Dilansir Science Alert, Kamis (31/10), usia matahari saat ini diperkirakan sekitar 4,6 miliar tahun. Diprediksi, matahari akan mati dalam waktu sekitar 10 miliar tahun ke depan.
-
Mengapa Bumi mungkin tidak bisa bertahan saat Matahari mati? Jika Bumi berhasil selamat, kondisi planet ini akan sangat berbeda dari yang kita kenal saat ini.
Namun, ilmuwan sepakat membuat ujung alam semesta, yakni daerah yang bisa diamati oleh manusia dari Bumi saat ini. Untuk bisa mencapai ujung alam semesta itu, dibutuhkan waktu 46,5 miliar tahun, namun Anda harus naik roket atau kendaraan berkecepatan cahaya (1 miliar kilometer per jam).
7. Planet bercincin raksasa 'J1407b'
Saturnus
Saturnus adalah planet yang terkenal akan ukuran besar dan cincin yang dimilikinya. Tetapi, cincin Saturnus nampak mungil dihadapan cincin milik planet J1407b.
Perlu diketahui, planet yang terletak di gugusan bintang Centaurus itu mempunyai cincin yang 200 kali lebih besar dari cincin Saturnus. Apabila posisi Saturnus di tata surya kita digantikan oleh J1407b, maka manusia di Bumi bisa melihat cincin J1407b layaknya bulan purnama Supermoon. (mdk/bbo)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bumi dan matahari memiliki jarak dari tahun ke tahun. Bahkan, jarak matahari semakin menjauh dari Bumi.
Baca SelengkapnyaMatahari pun punya umur. Ilmuwan telah memproyeksikan dalam kurun waktu ini Matahari akan mati.
Baca SelengkapnyaIlmuwan terang-terangan sulit memahami penemuan luar angkasa yang pernah ditemukan.
Baca SelengkapnyaOksigen diprediksi akan lenyap satu miliar tahun lagi.
Baca SelengkapnyaAda ragam cara Bumi hancur menurut beberapa sumber.
Baca SelengkapnyaIlmuwan Sudah Tahu Kapan Bumi Akan Kehabisan Oksigen, Catat Tanggalnya
Baca SelengkapnyaMenelusuri sebuah fakta-fakta unik menjadi hal yang menarik dan menyenangkan bagi sebagian orang.
Baca SelengkapnyaPlanet mirip Bumi ditemukan mengorbit bintang mati 4.000 tahun cahaya dari Bumi.
Baca SelengkapnyaRuang angkasa merupakan tempat hampa yang tidak memiliki atmosfer untuk menyebarkan cahaya bintang atau matahari.
Baca SelengkapnyaBanyak muncul fenomena-fenomena aneh bila Bumi berbentuk datar. Apa saja?
Baca SelengkapnyaFenomena ini juga dapat digunakan sebagai media pembelajaran astronomi tentang bentuk Bumi.
Baca SelengkapnyaSudah berkali-kali ilmuwan menghitungnya. Setiap kali diukur hasilnya tak sama.
Baca Selengkapnya