2 'Serangan' besar ke bumi di bulan Februari
Merdeka.com - Setidaknya ada dua ancaman besar ke bumi di bulan Februari ini menurut penelitian para astronom dan ilmuwan.
Seperti halnya planet atau benda antariksa lainnya, bumi juga merupakan planet yang sering mendapatkan ancaman dari benda luar angkasa lainnya. Sedikitnya ada dua ancaman besar yang mengarah ke bumi menurut pantauan pada ahli.
Tembakan plasma dari CME matahari
-
Mengapa Bumi punya 2 bulan berbahaya? Dengan adanya dua bulan, gaya gravitasi yang bekerja pada lautan akan menjadi lebih rumit. Dua bulan yang bergerak dalam orbit yang berbeda dapat menghasilkan gaya tarik yang tidak terduga, yang dapat memicu aktivitas geologis seperti gempa bumi atau letusan gunung berapi.
-
Apa yang terjadi pada bumi akibat hantaman meteor S2? Meteor yang memiliki ukuran empat kali lipat dari Gunung Everest ini menghantam bumi pada masa awal pembentukan kehidupan, menyebabkan gelombang bencana yang merombak bentuk geologis bumi.
-
Apa saja jenis benda yang bisa membahayakan Bumi? Anggapan bahwa luar angkasa adalah tempat yang kosong boleh jadi merupakan anggapan yang salah. Faktanya, banyak benda yang melayang-layang di luar angkasa, terutama di orbit Bumi.Bukan hanya meteor atau asteroid, benda-benda lain seperti satelit bahkan sampah.
-
Apa pengumuman berbahaya dari Bumi? Peringatan risiko keselamatan tinggi diumumkan kepada para astronot di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS). Ini disampaikan setelah ditemukannya 50 area yang harus diwaspadai oleh astronot.
-
Apa dampak bagi Bumi jika punya 2 bulan? Hasil penelitian menunjukkan bahwa keberadaan dua bulan akan berdampak pada kehidupan di Bumi. Dua bulan dapat memengaruhi pasang surut, stabilitas rotasi Bumi, serta ekosistem di planet kita. Jika Bumi memiliki dua satelit tetap, variasi cahaya malam dan dampak pada iklim bisa jadi lebih signifikan dibandingkan dengan hanya satu bulan.
-
Apa yang membuat panik warga Bumi? Dunia Internet sempat panik setelah mendengar audio dari International Space Station (ISS) yang tidak seharusnya didengar oleh publik.
Seperti diulas oleh Indiancountrytodaymedianetwork.com (10/02), selama bertahun-tahun aktivitas matahari terus meningkat dan pada tanggal 09 Februari kemarin, bintang pijar raksasa satu ini meletus yang memicu terjadinya Coronal Mass Ejection (CME).
Dari pemicuan CME ini, banyak partikel plasma terbang terlontar dan mengarah langsung bumi. Untung saja, menurut NASA, CME dan tembakan partikel plasma ini tergolong 'jinak' dan tidak menimbulkan sesuatu yang berbahaya bagi makhluk hidup atau perangkat elektronik di bumi.
Asteroid raksasa
Seperti yang diberitakan sebelumnya, pada tanggal 16 Februari nanti, akan ada sebuah asteroid raksasa yang dinamakan 2012 DA14 dengan ukuran 45 meter akan melesat melewati bumi.
Walaupun banyak pengamat mengatakan bahwa melintasinya 2012 DA14 ini tidak akan membawa dampak apapun terhadap kehidupan di bumi, namun jarak lintasnya lumayan dekat yaitu hanya sekitar 21 ribu km saja dari planet ini. (mdk/das)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua bulan akan memengaruhi pasang surut, stabilitas rotasi Bumi, serta kehidupan di planet Bumi.
Baca SelengkapnyaPeristiwa ledakan sinar gamma ini sudah diperingati sejak tahun 2002. Baru kejadian setahun lalu.
Baca SelengkapnyaVideo merekam potret jutaan belalang memenuhi Masjid Nabawi di Madinah dan Mekkah.
Baca SelengkapnyaOleh sebab itu, masyarakat diminta waspada terhadap dampak cuaca saat ini.
Baca SelengkapnyaSuper Blue Moon adalah sebuah peristiwa langka di mana bulan purnama muncul dua kali dalam satu bulan dan posisinya berada pada Perigee.
Baca SelengkapnyaBulan juga sama seperti Bumi, pernah dihantam meteor. Tapi Bulan lebih parah.
Baca SelengkapnyaBukti-bukti tersebut menunjukkan bahwa Bumi pernah mengalami perubahan kondisi iklim yang ekstrem.
Baca SelengkapnyaFenomena antariksa yang langka akan terjadi dini hari nanti. Bukan hanya bulan purnama "supermoon" tapi Super Blue Moon.
Baca SelengkapnyaPenelitian terbaru menemukan besarnya asteroid yang menghantam Bumi. Peristiwa ini yang membuat dinosaurus punah.
Baca SelengkapnyaEmpat asteroid besar mendekati Bumi pada 24 Oktober, dengan jarak terdekat sekitar 1,5 juta mil. Salah satunya, sebesar gedung pencakar langit.
Baca SelengkapnyaAda ragam cara Bumi hancur menurut beberapa sumber.
Baca SelengkapnyaPara ilmuwan berspekulasi ada kekuatan lain di Bumi yang menyebabkan dinosaurus punah, selain asteroid.
Baca Selengkapnya