3 Persepsi salah seputar baterai smartphone

Merdeka.com - Mungkin selama ini banyak yang mengatakan mengaktifkan beberapa fitur di dalam smartphone dapat membuat baterai cepat habis. Di bawah ini terdapat sedikit penjelasan seputar masalah baterai.

Mematikan Wi-Fi, GPS, Bluetooth dapat memperpanjang usia baterai

Seperti yang dilansir oleh Phone Arena (25/08), menghidupkan Wi-Fi, Bluetooth dan GPS secara bersamaan tidak akan menguras tenaga baterai handset. Yang membuat baterai handset cepat habis adalah aplikasi yang tetap aktif namun tidak digunakan di dalam perangkat tersebut. Dengan banyaknya aplikasi yang terinstal, maka potensi penggunaan tenaga baterai juga semakin banyak. Di sarankan agar lebih bijak dalam menginstal aplikasi di dalam handset.

Menggunakan live wallpaper dapat menguras tenaga baterai

Menurut penelitian, penggunaan live wallpaper dalam sebuah handset hanya memangkas maksimal 2 persen dari total keseluruhan energi baterai. Jadi, persepsi live wallpaper dapat memangkas tenaga baterai sangatlah keliru.

Membiarkan baterai benar-benar habis sebelum recharging

Tidak terdapat penjelasan secara teknis mengenai penjadwalan recharging baterai. Semua pencipta baterai untuk handset telah memikirkan secara matang semua hal seputar produknya. Jadi asumsi harus melakukan recharging setelah baterai benar-benar habis tidak benar.

Dari tiga penjelasan di atas, persepsi seputar baterai yang selama ini beredar tidaklah benar. Menurut beberapa penelitian, dua hal yang dapat menguras tenaga baterai adalah penggunaan brightness secara maksimal dan membiarkan LTE/3G data tetap aktif, seperti contohnya tidak menutup aplikasi browser ketika sedang tidak digunakan. (mdk/das)