Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

4 Brand yang terancam hancur tahun ini

4 Brand yang terancam hancur tahun ini 4 Brand yang terancam hancur tahun ini. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Babak baru di tahun 2014 ini sudah bergulir. Beberapa brand terkenal mulai meluncurkan amunisi untuk tancap gas di awal tahun. Namun ada juga yang masih tertatih hingga saat ini.

Beberapa perusahaan diindikasi akan menjadi bulan-bulanan dan bahkan diprediksi akan hancur di tahun ini, seperti yang dikutip dari Malaysiandigest (5/1). Ingin tahu brand apa saja yang diprediksi akan hancur di tahun 2014 ini? Berikut ulasannya.

BlackBerry

Sampai sekarang ini, hanya tersisa sedikit saja negara dengan pengguna BlackBerry terbesar di dunia, salah satunya adalah di Indonesia.Walaupun dikatakan besar, namun pengguna BlackBerry di Indonesia juga semakin lama semakin sedikit karena mulai beralih menggunakan perangkat mobile dari vendor lainnya.Keberadaan vendor lain seperti LG, Apple, Samsung, HTC ditambah dengan kekuatan yang terus tinggi seperti Huawei, Sony, Nokia dan banyak lagi, membuat posisi BlackBerry semakin tergencet.Selengkapnyahttp://www.merdeka.com/teknologi/blackberry-tumbang-di-2014-ini.html

Nokia

Beberapa tahun lalu Nokia memang berjaya, bahkan mengalahkan Apple dalam penjualan, namun dalam sekejap, semuanya musnah. Pada tahun 2010 lalu, Nokia mengalami penurunan pangsa pasar cukup drastis, yaitu dari 36,4 persen ke 28,9 persen.Selengkapnyahttp://www.merdeka.com/teknologi/nokia-diprediksi-bakal-ambruk-tahun-ini.html

Dell

Dell dikenal sebagai vendor yang memproduksi PC, bahkan ketenarannya untuk urusan PC sudah tersohor di seluruh dunia. Pada tahun 2000, Dell mampu menjual perangkat PC tertinggi dan melampaui penjualan perusahaan lain.Namun kini, penjualan PC Dell sudah menurun drastis akibat tergerus kerasnya persaingan tablet yang makin menjamur di kalangan masyarakat dunia. Inilah cikal bakal hancurnya bisnis PC perusahaan Dell.Selengkapnyahttp://www.merdeka.com/teknologi/nasib-buruk-bakal-menimpa-dell-tahun-ini.html

Windows

Pada pertengahan tahun 1990-an, Windows sudah lebih dari 90 persen dari bisnis sistem operasi komputer di seluruh dunia. Namun kini, saham telah menyusut tajam menjadi 15 persen untuk penjualan.Akhir 2012, Windows 8 diluncurkan dengan harapan mampu untuk membantu menaikkan kembali pangsa pasar Windows, namun hasilnya justru sebaliknya. Windows 8 dianggap gagal untuk membawa tanggung jawab tersebut.Mungkin terlalu dini untuk mengatakan bahwa Windows akan mengalami nasib buruk di tahun ini. Namun jika Microsoft tidak segera memperbaiki segala keluhan-keluhan yang ada, bukan tidak mungkin sistem operasi Windows akan benar-benar habis di tahun ini.Selengkapnyahttp://www.merdeka.com/teknologi/windows-terancam-bubar-tahun-2014.html (mdk/ega)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dulu Jadi Barang Favorit Ibu-ibu, Kini Tupperware Diambang Kebangkrutan karena Gagal Lunasi Utang
Dulu Jadi Barang Favorit Ibu-ibu, Kini Tupperware Diambang Kebangkrutan karena Gagal Lunasi Utang

Dulu kotak makan Tupperware jadi favorit ibu-ibu untuk bekal anak, tapi kini Tupperware terancam bangkrut karena gagal melunasi hutang.

Baca Selengkapnya
Ini Dia Sosok Penemu Tupperware yang Terinspirasi Kaleng Cat, Kini Ajukan Kebangkrutan
Ini Dia Sosok Penemu Tupperware yang Terinspirasi Kaleng Cat, Kini Ajukan Kebangkrutan

Tupperware sebenarnya merupakan merek ikonik yang telah bertahan lebih dari 70 tahun, telah menjadi bagian penting dalam budaya global.

Baca Selengkapnya
Fakta Di Balik Kebangkrutan Tupperware dan Pelajaran Bisnis yang Bisa Diambil
Fakta Di Balik Kebangkrutan Tupperware dan Pelajaran Bisnis yang Bisa Diambil

Perusahaan ini berencana meminta perlindungan hukum setelah melanggar ketentuan utangnya dan telah meminta bantuan penasihat hukum serta keuangan.

Baca Selengkapnya
Tupperware, Berdiri Selama 80 Tahun Hingga Akhirnya Terlilit Utang Rp10,7 Triliun
Tupperware, Berdiri Selama 80 Tahun Hingga Akhirnya Terlilit Utang Rp10,7 Triliun

Tupperware berencana untuk mengajukan perlindungan pengadilan setelah melanggar persyaratan pembayaran utangnya.

Baca Selengkapnya
Faktor Ini Diyakini Jadi Penyebab Tupperware Bangkrut
Faktor Ini Diyakini Jadi Penyebab Tupperware Bangkrut

Multi level marketing jadi tumpuan Tupperware menjual produknya. Namun skema ini justru menjadi bumerang.

Baca Selengkapnya
Tupperware Resmi Bangkrut
Tupperware Resmi Bangkrut

Pengajuan ini didasari menurunnya permintaan atas wadah penyimpanan makanan yang ikonik.

Baca Selengkapnya
Mengapa Sektor Otomotif 2024 Turun, tapi Bali Tetap Stabil?
Mengapa Sektor Otomotif 2024 Turun, tapi Bali Tetap Stabil?

Tantangan besar dunia otomotif makin menguat meski panca pandemi.

Baca Selengkapnya
Orang Kaya China Pilih Habiskan Uang ke Luar Negeri dibanding Beli Barang Mewah
Orang Kaya China Pilih Habiskan Uang ke Luar Negeri dibanding Beli Barang Mewah

Lebih dari setengah juta wisatawan dari daratan China mengunjungi Jepang.

Baca Selengkapnya
Diterpa Badai PHK, Kinerja Industri Tekstil dan Pakaian Anjlok 2,63 Persen di Kuartal II-2024
Diterpa Badai PHK, Kinerja Industri Tekstil dan Pakaian Anjlok 2,63 Persen di Kuartal II-2024

Data BPS menunjukkan kinerja industri tekstil menurun seiring dengan adanya PHK massal sektor tersebut.

Baca Selengkapnya
Diprediksi Ada 1 dari 7 Mobil Listrik China yang Bangkrut pada 2030
Diprediksi Ada 1 dari 7 Mobil Listrik China yang Bangkrut pada 2030

Sejumlah analis memperkirakan hanya 1 dari 7 merek mobil listrik China saat ini yang mampu bertahan dan menghasilkan keuntungan pada akhir 2030.

Baca Selengkapnya
Empat Perusahaan Besar di Indonesia Mendadak Bangkrut karena Utang
Empat Perusahaan Besar di Indonesia Mendadak Bangkrut karena Utang

Salah satunya yaitu waralaba asal Jepang yang sangat diganderungi anak-anak remaja.

Baca Selengkapnya
Khawatir dengan Perilaku Elon Musk, Platform X Ambruk Ditinggal Pengiklan
Khawatir dengan Perilaku Elon Musk, Platform X Ambruk Ditinggal Pengiklan

Bahkan, IBM, Apple, dan Disney, yang menghentikan kampanye iklan mereka pada platform X minggu lalu.

Baca Selengkapnya