4 Fakta seram kiamat yang punahkan dinosaurus, Bumi 'mati' 30 tahun!
Merdeka.com - Di 66 juta tahun yang lalu, Bumi pernah mengalami 'kiamat,' di mana asteroid besar menghantam Bumi dan menghabiskan seluruh spesies Dinosaurus. Mengapa disebut sebagai kiamat seakan-akan itu adalah akhir dari dunia?
Karena memang keadaannya sangat buruk, hingga Bumi seakan-akan mati. Seburuk apakah? Berikut 4 fakta di balik kiamat tersebut.
1. Temperatur Bumi turun di bawah titik beku selama 3 tahun
-
Kenapa perubahan iklim menyebabkan kiamat? Dampak perubahan iklim yang terus berlanjut mengancam potensi pelelehan lapisan es yang dapat menyebabkan tenggelamnya ratusan ribu mil garis pantai ke dalam lautan.
-
Kenapa dinosaurus musnah? Sumber: USA Today Membuka kembali perdebatan tersebut, sebuah studi baru mengatakan letusan gunung berapi mungkin telah mengganggu ekosistem dan mengancam keberlangsungan dinosaurus non-burung sebelum asteroid menabrak Bumi.
-
Kenapa Dinosaurus punah? Punahnya dinosaurus non-avian pada saat itu disebabkan oleh jatuhnya asteroid ke bumi, menghancurkan banyak hal yang ada di bumi.
-
Apa yang menyebabkan dinosaurus punah? Batu besar yang dijuluki 'kotak hitam' itu yang menyimpan sisa asteroid yang berbentuk gumpalan debu halus, yang diduga para peneliti pernah menghalangi sinar matahari. Kemudian, membuat suhu menjadi dingin, menghentikan fotosintesis, dan menghancurkan rantai makanan pada kala itu.
-
Kapan asteroid yang memusnahkan dinosaurus menghantam Bumi? Di setiap pertanyaan, ambilkan jawabannya dari kalimat (quote) yang ada di isi konteks. Quote harus merupakan jawaban panjang (1 sampai 3 kalimat) yang sangat relevan dari setiap pertanyaan yang dihasilkan.
-
Apa penyebab dinosaurus punah? Penelitian terbaru menunjukkan bahwa kepunahan dinosaurus disebabkan oleh aktivitas vulkanik, bukan serangan asteroid.
Pasca asteroid besar tersebut menghantam Bumi, sinar matahari terhalau masuknya ke Bumi karena tetesan asam sulfur yang berasal dari asteroid tersebut seakan membuat benteng di atmosfer Bumi. Suhu Bumi secara global turun hingga kehidupan laut pun semua mati.
Keadaan ini terjadi selama sekitar 3 tahun, di mana temperatur global di Bumi turun lebih dari 26 derajat celcius hingga berada di bawah titik beku.
2. Bumi diselimuti es, bahkan di area tropis
Keadaan Bumi jauh menjadi lebih buruk karena tak ada cahaya matahari. Hal ini membuat Bumi diselimuti es. Bahkan di daerah tropis, temperatur menurun dari rata-rata 27 derajat celcius, jadi hanya 5 derajat celcius.
3. Ekosistem laut dan sekitarnya hilang
Air laut yang mendingin dan terkadang membeku, tentu membuat massa jenis air tersebut lebih padat. Ketika seringkali massa air dingin tenggelam ke dasar, air hangat dari lapisan laut yang lebih dalam naik ke permukaan. Hal ini membawa nutrisi yang kemungkinan menyebabkan ganggang beracun tumbuh dengan subur.
Substansi beracun yang diproduksinya membuat ekosistem laut terguncang. Selain itu, banyak sekali makhluk hidup yang menggantungkan hidup pada ekosistem laut pun juga terguncang.
4. Butuh waktu 30 tahun bagi Bumi untuk kembali normal
Pendinginan dalam jangka waktu panjang ini disebabkan oleh aerosol sulfat. Hal inilah yang membuat dinosaurus punah, ekosistem mati dan Bumi seakan-akan kiamat. Sebelumnya diprediksi bahwa debu asteroid lah yang membuat membuat Bumi jadi tempat dingin namun gersang, namun debu ini hanya berlangsung sebentar jika mengacu pada penelitian para ilmuwan.
Untuk aerosol sulfat ini hilang dari atmosfer Bumi, dan membuat satu persatu flora tumbuh secara perlahan dan membentuk ekosistem baru, Bumi membutuhkan waktu selama 30 tahun. Dalam jangka waktu tersebut, iklim Bumi telah kembali normal.
Hal ini menunjukkan bahwa Bumi sebenarnya rentan. Lingkungan Bumi sangat mudah berubah hanya karena kecelakaan seperti asteroid tersebut.
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Kotak Hitam" ini adalah kunci petunjuk bagaimana peristiwa mengerikan itu terjadi jutaan tahun silam.
Baca SelengkapnyaKematian dinosaurus hanyalah satu dari lima peristiwa global yang menyebabkan jutaan spesies musnah. Bagaimana peristiwa-peristiwa ini terjadi?
Baca SelengkapnyaIni detik-detik bagaimana dinosaurus punah dihantam asteroid.
Baca SelengkapnyaPenelitian terbaru yang dilakukan University of Bristol memprediksi kapan manusia dan mamalia akan mengalami kepunahan.
Baca SelengkapnyaPara ilmuwan berspekulasi ada kekuatan lain di Bumi yang menyebabkan dinosaurus punah, selain asteroid.
Baca SelengkapnyaBukti-bukti tersebut menunjukkan bahwa Bumi pernah mengalami perubahan kondisi iklim yang ekstrem.
Baca SelengkapnyaBumi terbuat dari apa? begini proses tebentuknya selengkapnya.
Baca SelengkapnyaPenelitian dipimpin Nadja Drabon yang melibatkan pengumpulan serta analisis sampel batuan.
Baca SelengkapnyaBumi dan matahari memiliki jarak dari tahun ke tahun. Bahkan, jarak matahari semakin menjauh dari Bumi.
Baca SelengkapnyaPara ilmuwan juga mengungkap penyebab peristiwa kepunahan massal di Zaman Trias-Jurassic.
Baca SelengkapnyaTeknologi baru seperti pencitraan ruang angkasa yang membantu mereka memecahkan misteri kerak bumi.
Baca SelengkapnyaAda ragam cara Bumi hancur menurut beberapa sumber.
Baca Selengkapnya