4 Teknologi yang membantu kita melihat yang 'tak terlihat'

Merdeka.com - Ada banyak sekali hal yang tak kasat mata dan tak bisa kita nikmati dengan mata telanjang. Seringkali hal semacam itu adalah hal yang lebih 'hidup' jika kita bisa melihatnya. Seringkali karena luas pandang kita cukup sempit, banyak hal yang sering luput kita lihat.

Hal-hal seperti transisi warna yang kontras dan halus, dan juga berbagai keindahan yang jauh lebih cepat dari kekuatan mata kita untuk menangkap, jadi hal yang 'kasat mata' dan menghilangkan kesempatan kita untuk membuat segalanya lebih 'hidup.'

Namun teknologi telah berkembang untuk membantu kita melihat hal yang sulit kita lihat dengan kasat mata. Berikut adalah beberapa perangkat dan aplikasi yang dapat membantu kita melihat yang tak terlihat.

1. Lensa Oakley Prizm

Lensa Prizm dari Oakley©2016 Merdeka.com

Lensa Prizm dari Oakley mengusung teknologi yang sangat unik, yang bisa 'mengatur' warna dasar dari apa yang kita lihat dengan sangat tepat, sehingga meningkatkan detil dari apa yang kita lihat. Jadi jika kita melihat sebuah lanskap yang biasanya akan 'kusam' atau datar-datar saja dengan mata telanjang atau bahkan dengan lensa lain, Lensa Prizm bisa lebih menghidupkan warnanya.

Karena lensa ini didesain untuk meningkatkan penglihatan di lingkungan apapun, outdoor adalah suasana paling tepat untuk memakainya. Terlebih lagi Anda adalah penggila olahraga, yang tentu akan sangat terbantu dengan menajamnya penglihatan Anda dan akan lebih cepat dalam mengambil keputusan. Anda pun akan lebih jelas untuk melihat apa yang Anda butuhkan untuk lihat.

2. Seek Thermal

Seek Thermal©2016 Merdeka.com

Tentu kita bisa merasakan panas, namun kita tak bisa melihat panas dengan mata telanjang. Jika Anda benar-beanr ingin 'melihat' suhu panas, Seek Thermal bisa melakukannya untuk Anda. Hal ini sudah bisa dilakukan hanya dengan mengkoneksikannya di smartphone.

Kamera ini bekerja dengan sebuah aplikasi untuk menampilkan aktivitas termal, yang memungkinkan Anda untuk melihat panas dan juga dari mana panas tersebut berasal. Imaji ini bisa dimanfaatkan untuk berbagai hal, seperti mendaki gunung, melacak dan memulihkan habitat satwa liar, mencari kebocoran udara, dan berbagai kegunaan lain.

3. Dark Sky

Dark Sky ©2016 Merdeka.com

Seringkali kita bisa mengira-ngira sendiri kapan badai akan datang, hanya dengan melihat langit. Hal ini bisa kita prediksi dari mendungnya langit, kilatan petir, dan berbagai tanda lain dari cuaca buruk. namun mendung tak selalu hujan. Dengan hanya melihat, kita sebenarnya tak benar-benar tahu, namun hanya memprediksi yang tingkat kebenarannya belum jelas.

Namun Dark Sky ternyata mampu melakukan hal ini. Dark Sky adalah aplikasi cuaca hiperlokal dengan teknologi tinggi dan baru, yang mampu memberi Anda informasi cuaca dengan sangat detil tiap menitnya. Jika Dark Sky mengatakan di lokasi Anda akan hujan dalam 11 menit, makan hujan akan datang. Tentu dengan melihat langit, Anda tak bisa memprediksi dengan akurat.

4. RF-Capture

RF-Capture ©2016 Merdeka.com

Mata kita tak bisa melihat melalui dinding, namun sebuah perangkat bernama RF-Capture ternyata bisa melakukannya. Dikambangkan oleh para peneliti dari laboratorium Ilmu Komputer dan Kecerdasan buatan MIT, perangkat ini bisa menangkap sosok manusia melalui dinding dan mengirimkan sinyal secara nirkabel.

Menurut para peneliti, perangkat ini bisa merekonstruksi sosok manusia dengan menganalisa sinyal nirkabel yang mampu direfleksikan ke balik dinding. Dilansir dari Popular Science, perangkat ini bekerja dengan menyampaikan sinyal radio melalui pemancar nirkabel. Receiver dari perangkat kemudian mengambil sinyal yang dipantulkan oleh benda di balik tembok, dan data dari sinyal tersebut bisa menentukan siluet benda yang ada di balik dinding tersebut.

Tak hanya melacak sesuatu di balik dinding, perangkat ini mampu membedakan benda atau seseorang yang berbeda, serta dapat melacak gerakan dan juga postur.

(mdk/idc)