5 Fakta menarik seputar Z30, senjata terakhir BlackBerry

Merdeka.com - Kemarin, BlackBerry baru saja melansir sebuah perangkat baru yang dinamakan Z30. Perangkat ini menarik mengingat dilansir pada saat BlackBerry sedang mengalami krisis berkepanjangan.

Namun, perangkat ini sendiri sebenarnya juga memendam beberapa fakta yang menarik untuk disimak. Mulai dari peluncurannya, spesifikasinya, hingga harga gadget dari Z30 ini sangat menggugah minat siapa saja.

Kira-kira, seperti apa saja fakta menarik seputar Z30 yang dulu bernama Aristo ini? Simak ulasannya di sini:

Diluncurkan di Malaysia

Terjawab sudah kenapa BlackBerry membagi-bagikan undangan untuk sebuah acara pada 18 September kemarin yang bertempat di Malaysia. Ternyata, kesempatan ini dilakukan untuk merilis satu lagi smartphone mereka dengan dukungan OS BB10, yakni Z30.

Pemilihan Malaysia sendiri memang menarik mengingat di sana adalah satu pabrik BlackBerry yang tiap harinya membuat produk dari Waterloo ini. Padahal, negara tetangga, yang tak lain adalah Indonesia adalah salah satu pangsa pasar terbesar BlackBerry.

Rasanya menggelitik jika BlackBerry meluncurkan produk di negara tempat produksi mereka, bukan di tempat sumbernya pengguna seperti Indonesia. Kira-kira kenapa ya?

BB10 pertama yang mengusung layar 5 inci

BlackBerry Z30 ini merupakan perangkat ketiga yang menggunakan OS BB10. Namun, dari segi layar, ini merupakan perangkat pertama dengan layar super lebar, 5 inci.

Adapun spesifikasi yang diusung perangkat ini adalah layar Super AMOLED berukuran 5inci dengan resolusi 1280x720p. Sementara itu, prosesor yang digunakan adalah clock 1,7GHz dual-core, GPU quad-core.

Di Inggris dibanderol Rp 11 jutaan

Dalam rilisnya di Malaysia (18/9) baru saja, BlackBerry memang tak memberitahukan berapa harga yang dipatok untuk smartphone terbaru mereka, Z30. Namun, sebuah toko online di Inggris sudah memasang harga selangit untuk perangkat ini.

Toko online yang mulai menerima pre order BlackBerry pertama di dunia ini adalah Selfridges.com yang berlokasi di Inggris. Dalam toko ini, perangkat kelas atas Z30 dihargai sangat mahal, GBP 600 atau sekitar 10,99 juta per unitnya.

Belum diketahui apakah harga ini merupakan harga perangkat unlock atau non bundling. Namun, diperkirakan harga bundling dengan kontrak minimal dua tahun sejatinya akan lebih murah dari angka GBP 600 ini.

Hadir di Asia baru minggu depan

Kabar terbaru yang datang dari produsen asal Kanda, BlackBerry, sempat membuat beberapa pihak cukup gempar. Pasalnya, sebuah laporan menyebutkan bahwa perangkat terbaru perusahaan tersebut, Z30 bakal diluncurkan di Asia minggu depan.

Padahal, peluncuran BlackBerry Z30 ini sendiri dilakukan di Malaysia. Namun, pemasarannya akan dimulai dari Eropa dahulu sebelum akhirnya masuk ke negeri ini.

Muncul di tengah krisis

BlackBerry Z30 ini bisa dibilang merupakan perjudian terakhir BlackBerry. Hal ini dikarenakan perusahaan BlackBerry akan dilelang setidaknya pada November mendatang.

Saat ini sendiri belum nampak adanya pembeli serius yang ingin menyelamatkan bisnis smartphone BlackBerry beserta beberapa produk inovatifnya. Sebagaian pembeli dilaporkan hanya tertarik untuk membeli beberapa paten seperti keyboard dan layanan platform bisnisnya.

Maka, Z30 ini bisa jadi merupakan senjata terakhir BlackBerry. Akankah Z30 bisa menyelamatkan muka perusahaan? Atau nasibnya sama dengan Z10 dan Q10? (mdk/nvl)