5 Racun 'tersembunyi' di balik internet
Merdeka.com - Hadirnya internet di hadapan kita memang membuat semuanya makin mudah. Kini, dengan adanya internet, apa saja bisa dilakukan dengan cepat dan praktis.
Sebagai contoh, dulu orang berkomunikasi atau berbelanja secara langsung dengan cara berpergian. Namun, kini semua aktivitas tersebut bisa dilakukan dengan mudah dan cepat berkat bantuan internet.
Sayangnya, teknologi apapun itu pasti ada sisi positif dan negatifnya. Akibat internet ini pula, secara perlahan kita menjadi manusia yang berbeda dari yang seharusnya.
-
Apa yang diibaratkan seperti pedang? Al waqtu kaa assaifi fa in lam taqto'hu qotho'aka.(Waktu itu seperti pedang. Jika kau tidak memotongnya, maka Ia akan memotongmu)
-
Kenapa internet penting? Tidak diragukan bahwa internet adalah salah satu pencapaian terbesar dalam sejarah teknologi.
-
Kenapa ChatGPT jadi pisau bermata dua? Ada plus dan minusnya, pisau bermata dua. (Jurnalis) tak akan pernah tergantikan karena unsur mendefinisikan kepentingan publik meraba perasaan publik itu kan membutuhkan manusia. Tidak bisa dikerjakan si mesin, menganalisis, lagi-lagi media itu membutuhkan independensi
-
Bagaimana internet mengubah dunia? Revolusi teknologi dan internet telah mengubah dunia dalam banyak cara. Ini telah menghubungkan miliaran orang di seluruh dunia, memfasilitasi komunikasi global, perdagangan elektronik, dan berbagai bentuk kolaborasi.
-
Apa dampak positif teknologi bagi akses informasi? Seiring dengan perkembangan teknologi informasi, akses terhadap informasi menjadi semakin mudah dan cepat.
-
Kenapa Dark Web digunakan untuk kejahatan? DailyMail.com pernah mengunjungi web gelap tahun lalu dan dalam beberapa menit, mengakses situs-situs yang secara terbuka menjual ribuan kartu kredit curian, obat-obatan keras, 'layanan peretas' yang akan menanamkan materi pelecehan anak di komputer orang-orang untuk 'menghancurkan hidup mereka.'
Perbedaan ini kebanyakan memang cenderung mengarah ke hal yang positif. Namun, ternyata banyak juga yang mengarahkan kita ke hal negatif.
Seolah-olah, saat mengakses internet, secara tak sadar kita telah 'diracuni'. Kira-kira, racun apa saja yang ada di dunia maya ini? Simak ulasannya seperti yang telah disarikan dari Listverse (24/9) berikut ini.
Buat manusia jadi individualis
Sudah banyak penelitian yang menyebutkan kalau remaja saat ini rasa empatinya jauh berkurang dibandingkan remaja pada 30 tahun lalu. Setelah diteliti, ternyata hal ini diakibatkan oleh peran internet.
Remaja sekarang 40 persen kurang peka terhadap lingkungan sekitarnya. Mereka lebih terlihat sebagai seorang individualis, jika bukan urusannya, maka mereka tak akan turut campur.
Ubah otak secara perlahan
Sudah tak bisa dipungkiri kalau mereka yang mengakses internet akan memiliki pola pikir berbeda jika dibandingkan dengan mereka yang tidak. Bahkan, sebuah studi di 2011 menyebutkan bahwa internet mungkin saja bisa mengubah cara kerja otak kita.
Diketahui ada beberapa bagian otak yang berwarna abu-abu akibat dari interaksi dengan internet, terutama Facebook. Padahal, bagian otak ini bisa dibilang sangat penting karena mengatur ingatan, interaksi sosial, dan bisa menyebabkan autisme.
Buat orang jadi bodoh
Internet memang menawarkan jutaan ilmu baru tiap detiknya. Namun, bukannya menambah pengetahuan, hal ini malah bisa membodohkan seseorang.
Seperti penelitian yang dilakukan pada 2009 dan ditulis dalam jurnal Science menyebutkan bahwa internet akan mempengaruhi kemampuan kognitif kita. Internet bisa meningkatkan kemampuan visual seseorang, namun akan membuat mereka berkurang kemampuannya dalam hal berpikir kritis, memecahkan masalah secara induktif, dan merusak perkembangan imajinasi.
Buat orang jadi pemarah
Peneliti China yang menyelidiki lebih dari 70 ribu post di jejaring sosial Sina Weibo menyebutkan bahwa tingkat emosional seseorang di jejaring sosial sangat labil. Banyak sekali tweet yang berisi pesan kemarahan, sementara pesan senang dan kesedihan jumlahnya sangat sedikit.
Dengan adanya internet, sebuah isu kecil bisa jadi sangat besar. Hal inilah yang kemudian digunakan sebagai bahan kemarahan penggunanya.
Buat orang makin malas
Dengan adanya internet, semua pekerjaan makin mudah untuk dilakukan. Namun begitu, kemudahan ini pun ternyata membuat penggunanya seperti terbius.
Mereka tak akan mau melakukan pekerjaan yang berat-berat karena dirasa semua hal bisa dilakukan lewat internet. Akibatnya, waktu produktif seseorang berkurang karena sudah kadung tergantung dengan internet. (mdk/nvl)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dunia digital yang semakin terkoneksi telah membuka pintu bagi kejahatan siber yang berkembang pesat.
Baca SelengkapnyaBerikut efek dari judi online dan cara menghindarinya menurut TNI AD.
Baca SelengkapnyaPerkembangan teknologi merujuk pada kemajuan bidang ilmu pengetahuan dan rekayasa yang menghasilkan penemuan baru, aplikasi yang lebih baik, dan kemajuan.
Baca SelengkapnyaKarena itu, perlu kerja-kerja efektif dalam pencegahan dan pemberantasan judi online
Baca SelengkapnyaMenyiapkan diri, bangsa, dan negara memanfaatkan AI dan menanggulangi dampak buruknya bukan lagi suatu pilihan, namun menjadi keharusan.
Baca SelengkapnyaSemua yang dianggap sadis dan mustahil, ada di dark web.
Baca SelengkapnyaSitus judi online masih seperti cendawan di musim hujan yang kembali tumbuh lebih banyak.
Baca SelengkapnyaLiterasi digital diharapkan mampu berperan penting untuk memberikan sosialisasit terkait pencegahan dan penekanan lonjakan angka judi online.
Baca SelengkapnyaSaat mengalami kekalahan pejudi online bisa terlilit utang pinjaman online karena tak sanggup membayar.
Baca Selengkapnya