Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

7.000 Titik Pasar Tradisional Masuk Sistem Pemetaan Grab

7.000 Titik Pasar Tradisional Masuk Sistem Pemetaan Grab 16 Startup Decacorn yang Ada di Dunia, Grab Salah Satunya. ©shutterstock

Merdeka.com - Sejak bulan Juni, Grab memperkenalkan layanan GrabAssistant yang kini telah hadir di 105 kota dan kabupaten di Indonesia. Layanan ini memungkinkan pelanggan meminta mitra pengemudi untuk membeli berbagai kebutuhan di lokasi manapun, melalui aplikasi Grab.

Sejak layanan ini diperkenalkan, Grab terus menambahkan titik peta (POI), untuk mendaftarkan lebih banyak pasar tradisional dalam sistem pemetaan Grab. Hingga kini, lebih dari 7.000 titik pasar tradisional telah terdaftar dalam sistem pemetaan Grab.

Neneng Goenadi, Country Managing Director Grab Indonesia mengatakan, misi Grab untuk menciptakan platform yang inklusif agar setiap orang dapat menikmati manfaat dari ekonomi digital.

"UMKM dan pekerja mandiri, termasuk pedagang tradisional memiliki peran penting untuk menjaga ketahanan ekonomi negeri. Misi GrabForGood mendorong kami untuk terus berinovasi dalam melayani masyarakat Indonesia, termasuk pengusaha mikro dan tradisional," kata Neneng dalam keterangan persnya, Selasa (20/10).

Neneng pun mengutip data dari Badan Pusat Statistik di tahun 2019 yang melaporkan ada sekitar 14.000 pasar tradisional di Indonesia. Pihaknya pun gembira bahwa sistem pemetaan telah menjangkau 50% dari jumlah ini.

"Hal ini memampukan kami menghubungkan jutaan pedagang tradisional dengan jutaan pelanggan Grab di 105 kota dan kabupaten di Indonesia," jelasnya.

Layanan GrabAssistant diperkenalkan di tengah pandemi, dan diciptakan untuk memberikan kesempatan pendapatan tambahan bagi mitra pengemudi dengan menjadi kurir untuk membeli dan mengantarkan kebutuhan pelanggan.

Pelanggan dapat memesan berbagai hal (misalnya sayuran, buah-buahan, makanan, dll.) di toko, pasar atau lokasi manapun dengan memasukan detail lokasi pada alamat pengambilan dan alamat pengantaran, menggunakan titik peta (POI) yang telah terdaftar dalam sistem pemetaan Grab.

Mitra pengemudi akan membantu membelikan barang pesanan dan mengantarkannya kepada pelanggan sesuai peta. Tim pemetaan Grab terus berusaha untuk memperbaharui titik peta dalam aplikasi Grab, untuk memastikan lebih banyak pedagang kecil dan tradisional yang terbantu berkat teknologi inklusif Grab. (mdk/faz)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Di GrabMart Ada Kategori Baru “Beauty Store”
Di GrabMart Ada Kategori Baru “Beauty Store”

Menghadirkan jutaan produk kecantikan dan perawatan tubuh, mulai dari brand lokal hingga brand internasional.

Baca Selengkapnya
Gojek Jadi Aplikasi Online Favorit Masyarakat
Gojek Jadi Aplikasi Online Favorit Masyarakat

Gojek mendapatkan penghargaan sebagai aplikasi online favorit masyarakat.

Baca Selengkapnya
Transformasi Jadi GrabFood Dine Out Deals, Tawarkan Voucher dan Diskon
Transformasi Jadi GrabFood Dine Out Deals, Tawarkan Voucher dan Diskon

Layanan GrabFood Dine In Deals kini bertransformasi menjadi GrabFood Dine Out Deals dan menawarkan voucher dan diskon hingga 50%.

Baca Selengkapnya
Buka Rekening Superbank, Nasabah Bisa Dapat Diskon 75 Persen Layanan Grabfood dan Grab Bike
Buka Rekening Superbank, Nasabah Bisa Dapat Diskon 75 Persen Layanan Grabfood dan Grab Bike

kehadiran Superbank juga dapat turut mendorong inklusi keuangan di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Grab Indonesia Bagikan Dana Abadi Senilai Rp16 Miliar untuk Pengemudi Ojol hingga Pemilik Merchant Grab
Grab Indonesia Bagikan Dana Abadi Senilai Rp16 Miliar untuk Pengemudi Ojol hingga Pemilik Merchant Grab

Dana abadi tersebut akan disalurkan oleh Benih Baik melalui berbagai program sampai akhir tahun 2024.

Baca Selengkapnya
Grab Uji Coba Fitur Keamanan Baru, Ini Keunggulannya
Grab Uji Coba Fitur Keamanan Baru, Ini Keunggulannya

Berikut adalah peningkatan fitur keamanan GrabCar Plus (NEW).

Baca Selengkapnya
Grab Undang Startup Lokal untuk Akselerasi Bisnis dan Ekonomi Digital di Indonesia
Grab Undang Startup Lokal untuk Akselerasi Bisnis dan Ekonomi Digital di Indonesia

Program akselerator ini akan berfokus untuk menjaring startup dengan model bisnis Direct-to-Consumer (D2C) terutama bidang retail dan kecantikan (beauty).

Baca Selengkapnya
Buka Rekening Superbank Lewat Grab Bisa Dapat Pinjaman Tanpa Jaminan Begini Caranya
Buka Rekening Superbank Lewat Grab Bisa Dapat Pinjaman Tanpa Jaminan Begini Caranya

Superbank di Grab memberikan pengalaman perbankan yang lebih inklusif dan relevan bagi pengguna.

Baca Selengkapnya
Grab Bersedia Beri Data Driver Ojol yang Boleh Beli BBM Subsidi
Grab Bersedia Beri Data Driver Ojol yang Boleh Beli BBM Subsidi

Maman menyampaikan pihak Grab bersedia memberikan data akurat mengenai jumlah pengemudi ojol yang masih aktif beroperasi di bawah naungan perusahaan tersebut.

Baca Selengkapnya
Grabulous Gifts, Kolaborasi Grab dengan TikTok Live, Apa Itu?
Grabulous Gifts, Kolaborasi Grab dengan TikTok Live, Apa Itu?

Kolaborasi ini juga menjadikan Grab sebagai brand pertama di Indonesia yang memiliki LIVE Gifts.

Baca Selengkapnya
Grab Berikan Apresiasi Dana Abadi Rp 16 Miliar untuk Mitra
Grab Berikan Apresiasi Dana Abadi Rp 16 Miliar untuk Mitra

Sebagai bentuk penghormatan dan apresiasi perusahaan terhadap Mitra Pengemudi dan Mitra Merchant atas loyalitas dan dedikasinya.

Baca Selengkapnya
Grab Indonesia Jadi Perusahaan Teknologi Pertama Terima Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPPU
Grab Indonesia Jadi Perusahaan Teknologi Pertama Terima Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPPU

Grab Indonesia pun menjadi salah satu perusahaan yang pertama yang mengikuti program yang diselenggarakan KPPU.

Baca Selengkapnya