80 BTS bakal disiapkan Bolt! di wilayah Aceh
Merdeka.com - Beberapa waktu yang lalu, CEO Bolt! Dicky Moechtar, pernah mengatakan bahwa perusahaan yang dipimpinnya berencana akan mengembangkan wilayah operasionalnya di Aceh. Kabarnya, akhir tahun ini akan dikomersialkan.
Saat ini dari segi kesiapan, dikatakan oleh Chief Technology Officer (CTO) Bolt!, Devid Gubiani, pihaknya sedang membangun sekitar 80 BTS di wilayah Aceh untuk menyiapkan layanan kepada 30 hingga 60 ribu pelanggan Bolt! pada tahun 2016.
"Kita sedang siapkan akan membangun 80 BTS di Aceh bulan Oktober ini. Sehingga di bulan Desember, bisa launching," katanya kepada Merdeka.com di Jakarta, Senin (21/9).
-
Bagaimana Telkomsel mempersiapkan jaringannya untuk menghadapi lonjakan trafik? Untuk mengantisipasi lonjakan trafik pada momen Ramadan & Idul Fitri (RAFI) 2024, Telkomsel telah melakukan optimalisasi kualitas, kapasitas, serta pemutakhiran teknologi jaringan yang difokuskan pada 444 titik keramaian di berbagai wilayah Indonesia.
-
Siapa yang terima bantuan internet? Penerima bantuan terutama para pelaku UMKM di daerah yang jauh dari perkotaan dan masih kesulitan akses Internet.
-
Siapa yang menyatakan siap menunggu aturan dari pemerintah terkait kecepatan internet minimal 100 Mbps? VP Corporate Communication & Social Responsibility Telkomsel, Saki H. Bramono mengatakan pihaknya secara infrastruktur sudah siap dan menunggu aturan yang ada dari pemerintah.
-
Dimana negara dengan pengguna internet terbanyak? Berikut daftar negara dengan pengguna internet terbanyak di dunia.
-
Kapan Telkomsel memperkirakan puncak lonjakan trafik internet di tahun ini? Dibandingkan dengan momen Ramadan dan Idul Fitri tahun sebelumnya, Telkomsel memperkirakan kenaikan trafik mencapai 14,63% lebih tinggi, dengan payload tertinggi sebanyak 60,10 PB (Peta Byte) pada puncak RAFI tahun ini.
-
Siapa yang mendapat paket internet murah? XL Axiata memberikan apresiasi kepada para Ibu dan menawarkan beragam paket Ramadan mulai dari Rp 3 Ribu sebagai bagian dari komitmen mereka untuk memberikan layanan terbaik bagi masyarakat Indonesia.
Devid mengatakan jika lisensi yang digunakan untuk ekspansi ke wilayah Aceh sudah termasuk dalam paket wilayah Sumatera Utara yang notabene Bolt! sudah mengantongi izin juga di Medan. Sayang, Devid enggan membeberkan jumlah investasi perluasan wilayah di Aceh.
Sebagaimana diketahui, saat ini wilayah operasional Bolt! berada di wilayah Jabodetabek, Banten, dan Medan dengan total Base Transceiver Station atau BTS yang dimilikinya 3.400. Di Medan, pelanggan Bolt! sudah mencapai 100.000 pelanggan.
Di kesempatan yang lain, Dicky juga pernah mengatakan bahwa Bolt! bisa mengambil 30 persen pangsa pasar yang ada di Aceh.
"Populasi masyarakat di Aceh kira-kira 2 juta orang, kita bisa ambil pangsa pasar 30 persen di sana," katanya.
Kendati begitu, Aceh belum akan terjamah teknologi terbaru miliknya yakni LTE Advanced yang baru-baru ini diluncurkan di wilayah Jabodetabek. (mdk/lar)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penguatan jaringan juga dilakukan di pulau-pulau sekitar yang berada di Provinsi Aceh.
Baca SelengkapnyaTelkom gelar Apel Kesiapan Kerja demi pastikan kesiapan infrastruktur jaringan dan layanan pada puncak konferensi negara-negara ASEAN
Baca SelengkapnyaLangkah ini sebagai upaya Telkomsel terus meningkatkan keterjangkauan masyarakat dengan teknologi 5G.
Baca SelengkapnyaDesa-desa pelosok di Sulawesi kini bahagia karena XL Axiata menawarkan internet di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaRespons Menkominfo Budi Arie Setiadi saat disentil soal proyek BTS 4G.
Baca SelengkapnyaOleh sebab itu, Menkominfo Budi Arie membentuk satgas khusus percepatan pembangunan BTS 4G.
Baca SelengkapnyaSeluruh data center neuCentrIX di Indonesia telah memiliki 3S (Standart, Secure, dan Simple).
Baca SelengkapnyaTelkomsel telah menyiapkan dan menghadirkan 49 Base Transceiver Station (BTS) teknologi terkini 5G dan 4G di IKN.
Baca SelengkapnyaXL Axiata dengan jaringan Fix Mobile Convergence (FMC) kini telah melayani sebanyak 86 kota/kabupaten.
Baca SelengkapnyaJaringan backbone Gorontalo – Palu yang menghubungkan dua provinsi di Sulawesi ini mulai dibangun pada tahun 2023.
Baca SelengkapnyaSetelah berhasil bersaing di kawasan Bandung Raya dan Bogor, penyedia jasa internet bernama Corpnet segera memperluas layanan area pada tahun 2024.
Baca SelengkapnyaUpaya terkait kenaikan trafik internet disebut pihak XL sudah diantisipasi.
Baca Selengkapnya