Aksesoris iPhone ini sebabkan anak berumur 9 tahun luka bakar
Merdeka.com - Tentu Anda pernah memberikan aksesoris untuk perangkat mobile Anda bukan? Mungkin Anda memberikan pelindung layar anti gores, casing, atau beberapa aksesoris lainnya agar smartphone Anda terlindungi dan tampil beda. Namun, baru-baru ini, ada sebuah aksesoris iPhone yang malah melukai gadis berumur 9 tahun.
Gadis bernama Olivia Retter ini membeli case iPhone 5c dari New Look. Case e unik ini memiliki cairan dengan sentuhan kilauan glitter berwarna-warni yang bisa bergerak-gerak. Bentuknya mirip seperti bola salju, namun kaya warna.
Namun ketika Olivia tidur, casing pelindung iPhone-nya yang berisi cairan ini meledak dan terbuka. Cairan berbahan kimia ini lalu mengenai kulit kaki perempuan cantik ini, sehingga menimbulkan luka bakar. Bentuk luka bakarnya sama persis seperti bentuk iPhone.
-
Bagaimana iPhone lipat Apple rusak? Fixed Focus Digital menyebutkan bahwa layar yang dapat dilipat mengalami kerusakan setelah beberapa hari pengujian ketat yang dilakukan oleh Apple.
-
Kenapa gadget bahaya buat anak? Penggunaan layar yang berlebihan bisa mengakibatkan sejumlah masalah yang signifikan bagi anak-anak dan orang dewasa. Gangguan tidur menjadi salah satu dampak utama, karena paparan cahaya biru dari layar gadget dapat mengganggu ritme alami tubuh dan mempersulit proses tidur. Selain itu, penggunaan yang berlebihan juga sering terkait dengan masalah kegemukan, karena waktu yang dihabiskan di depan layar berarti waktu yang kurang untuk aktivitas fisik yang sehat. Tak hanya itu, terlalu banyak waktu di layar juga bisa berhubungan dengan gangguan perilaku dan belajar. Anak-anak yang terlalu sering terpaku pada layar cenderung mengalami kesulitan dalam konsentrasi, interaksi sosial, dan bahkan mengembangkan kemampuan bahasa. Selain itu, risiko terkena kecanduan terhadap teknologi juga meningkat akibat paparan berlebihan terhadap layar.
-
Apa masalah iPhone lipat Apple? Masalah utama yang muncul adalah terkait daya tahan layar lipat tersebut.
-
Apa saja dampak negatif bermain gadget pada anak? Studi yang dipublikasikan dalam International Journal of Applied Research mengungkapkan bahwa terdapat beberapa dampak negatif dari penggunaan gadget pada anak. Seperti ADHD, keterlambatan bicara hingga depresi.
-
Apa dampak buruk kecanduan gadget pada anak? Kecanduan gadget pada anak telah menjadi salah satu masalah yang menghantui para orang tua. Anak yang mengalami kecanduan gadget tentu akan mengalami perubahan secara fisik dan emosional. Hal tersebut akan berdampak buruk bagi kesehatan dan perkembangan anak ke depannya.
-
Mengapa minyak kulit merusak iPhone titanium? Apple menyebutkan bahwa minyak dari kulit dapat menyebabkan perubahan warna sementara pada permukaan perangkat yang menggunakan bingkai titanium.
Luka karena aksesoris iPhone © Mercury Press
Menurut dokter yang menanganinya, luka bakar ini tergolong parah, sehingga meninggalkan bekas luka yang tidak akan hilang selama sisa hidupnya.
New Look sendiri yang memproduksi case berbahaya ini segera bertindak cepat. Mereka menyuruh agar case yang dijual di toko-toko segera dihentikan untuk sementara, sebelum mereka menyelidiki lebih jauh.
Ya, kasus seperti ini memang sangat rentan. Case-case lucu memang sangat menggoda untuk dibeli. Tetapi, Apple pernah berpesan bahwa sebaiknya tidak membeli aksesoris perangkat mobile sembarangan. Jangan mementingkan murah, namun lebih baik membeli aksesoris yang memiliki persetujuan langsung dari Apple.
(mdk/lar)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang ibu di Surabaya menyiksa anak kandungnya sendiri yang masih berumur 9 tahun secara sadis.
Baca SelengkapnyaAksi biadab dilakukan seorang anak terhadap ibu kandungnya sendiri di Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, Selasa (9/4/2024) lalu.
Baca SelengkapnyaSaat ini korban takut bertemu dengan ayah kandungnya dan sempat tidak ingin berkomunikasi dengan ibunya.
Baca SelengkapnyaSeorang anak hendak berniat membayar tagihan pembelian iPhone Rp 50 ribu di minimarket.
Baca SelengkapnyaMiris, seorang bocah SD di Situbondo mengaku ikut-ikutan tren viral media sosial dengan menyakiti diri sendiri.
Baca SelengkapnyaAksi brutal yang dilakukan MGS yang juga kakak pemilik handphone, disayangkan oleh Pimpinan ponpes, Qosdi Ridwanullah.
Baca SelengkapnyaSeorang bocah umur 10 tahun di Pekalongan ditemukan tewas tergantung dalam kamar
Baca SelengkapnyaOrang tua anak korban penganiayaan pemilik Daycare di Depok Meita Irianty (MI) akhirnya buka suara.
Baca SelengkapnyaBocah tersebut membawa mobil yang sedang parkir di pinggir jalan.
Baca SelengkapnyaKorban adalah santri berinisial SS (16) asal Kabupaten Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat.
Baca SelengkapnyaKorban ternyata bukan kali ini saja mengalami aksi bullying.
Baca SelengkapnyaKana Sybilla Bramantyo mengeluh telinga bagian kanannya sakit. Akhirnya, Zaskia membawa sang buah hati ke dokter THT.
Baca Selengkapnya