Alat sadap juga tersimpan di perangkat televisi
Merdeka.com - Seorang peneliti dari Inggris telah menemukan temuan menarik terkait alat sadap yang juga terdapat di perangkat televisi.
Salah satu perangkat yang hampir menghiasi ruang keluarga ataupun kamar tidur di setiap rumah ini ternyata juga tidak luput untuk dijadikan alat pengumpul informasi milik penggunanya.
Seperti dilansir Softpedia (20/11), peneliti yang memiliki nama samaran DoctorBeet dan tidak bersedia menyebutkan nama aslinya ini menyatakan jika perangkat televisi produksi LG, yaitu LG Smart TV dilaporkan dapat mengumpulkan informasi tentang saluran televisi apa yang ditonton pengguna yang digunakan untuk menentukan jenis iklan apa yang harus ditayangkan ke pengguna televisi pintar tersebut.
-
Handphone apa yang dicuri? Sebanyak 58 unit handphone berbagai merek raib dibawa pelaku.
-
Siapa yang bisa jadi target peretasan kamera? Menurut perusahaan keamanan NordVPN peretasan kamera kini menjadi salah satu kejahatan dunia maya yang paling umum.
-
Siapa pelaku pencurian handphone? Pelaku berinisial MS (39), dua kakinya ditembak sebanyak 3 kali.
-
Kenapa teknologi ini dianggap menjaga privasi? Algoritma yang digunakan hanya mampu untuk mendeteksi posisi tubuh seseorang, bukan memperlihatkan wajah, atau bahkan penampilan seseorang. Sehingga, adanya teknologi ini menawarkan cara baru untuk menjalankan sistem pengawasan namun tetap mempertahankan anonimitas atau privasi seseorang.
-
Bagaimana pelaku mencuri handphone? Dia membawa mesin las untuk membongkar gembok toko.
-
Apa yang alat itu deteksi? Alat ini juga hanya bisa mendeteksi air yang mengalir. Untuk kolam, untuk air yang menggenang, tidak terdeteksi. Sehingga cara ini sangat akurat sekali,“ kata Sukarman.
Data ini nantinya akan dipakai LG untuk mengetahui pelanggan potensial mana yang cocok untuk mendapatkan jenis iklan tertentu yang akan ditampilkan berdasarkan program favorit pengguna, kata kunci pencarian yang paling sering digunakan, perilaku online, dan informasi lainnya.
DoctorBeet menyebutkan jika informasi ini tersemat dalam sub-menu 'Collection of watching info' di menu pengaturan yang mana sudah diaktifkan secara default oleh pihak LG. Bahkan, jika fitur ini dinonaktifkan, informasi dari LG Smart TV ini secara otomatis masih dikirim kembali ke server LG.
Di samping itu, selain bisa melakukan enkripsi data setiap kali pengguna mengganti saluran untuk di kirim ke server pusat LG. Perangkat LG Smart TV ini juga dilaporkan bisa mengambil data-data dari USB eksternal yang ditancapkan ke USB port.
Menanggapi hal ini, perwakilan dari LG hanya berkomentar jika retailer yang menjual Smart TV ini seharusnya menyampaikan isi dokumen Terms and Conditions dari perangkat tersebut ke pihak pembeli. Namun pihak LG masih belum bisa memberikan jawaban pasti terkait kebenaran aksi penyadapan dan pencurian data pribadi pengguna perangkat Smart TV miliknya.
(mdk/dzm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aiman menjalani pemeriksaan selama 12 jam sebagai saksi kasus dugaan penyebaran berita bohong.
Baca SelengkapnyaHasto tak mau ambil pusing soal laporan yang mempermasalahkan wawancaranya.
Baca SelengkapnyaSkandal Tas Mewah Ibu Negara Guncang Korea Selatan
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berikut tips jitu dari Polri untuk mengantisipasi pencurian data pribadi yang marak terjadi.
Baca SelengkapnyaMencegah pencurian data pribadi dengan meningkatkan pengamanan mulai dari gadget sendiri.
Baca SelengkapnyaBanyak orang menonton TV agar tidak mudah mengantuk, namun ternyata menonton TV juga justru bisa buat kita mengantuk dan terlelap.
Baca SelengkapnyaCek status pajak kendaraan untuk menghindari pemblokiran lewat SAMSAT, SMS, atau e-Tilang.
Baca SelengkapnyaPekerja paruh waktu menilai bekerja dengan AI dapat mengurangi stres.
Baca SelengkapnyaMenjadi penting bagi masyarakat yang ingin menjaga privasinya.
Baca Selengkapnya