Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Alibaba akhirnya \'telan\' mayoritas saham Lazada

Alibaba akhirnya \'telan\' mayoritas saham Lazada Alibaba akuisisi Lazada. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Alibaba Group Holding Limited mengumumkan penambahan investasi sebesar USD 2 Miliyar untuk Lazada Group. Langkah ini diambil untuk mempercepat rencana pertumbuhan Lazada sebagai platform e-commerce terbesar Asia Tenggara dan juga untuk memperdalam integrasinya ke dalam ekosistem Alibaba.

Dengan penambahan dana yang diumumkan hari ini, Alibaba sudah berinvestasi sebanyak USD 4 Miliyar untuk Lazada Group, platform e-commerce yang beroperasi di Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam. Pada 2016, Alibaba telah mengakuisisi Lazada Group melalui investasi sebesar USD 1 Miliyar. Selanjutnya pada 2017 Alibaba menambah jumlah saham yang dimiliki menjadi 83 persen melalui penambahan investasi sebanyak USD 1 Miliyar.

Investasi tambahan ini menunjukkan keyakinan Alibaba atas potensi kesuksesan Lazada, dan prospek perkembangan pasar Asia Tenggara, sebagai wilayah yang memegang posisi penting dalam strategi Alibaba dalam mengembangkan bisnisnya secara global.

Orang lain juga bertanya?

Melalui investasi tambahan ini proses integrasi Lazada ke dalam ekosistem Alibaba diharapkan akan berjalan lebih lancar. Selain komitmen Alibaba dalam bentuk sumber daya dan pendanaan, jajaran direksi Lazada telah menyetujui perubahan manajemen.

Untuk mendukung strategi pertumbuhan Lazada, Lucy Peng, yang saat ini menjabat sebagai Chairman Lazada, akan menduduki posisis sebagai Chief Executive Officer Lazada Group. Lucy Peng merupakan salah satu dari 18 pendiri Alibaba dan juga seorang senior partner di Alibaba Partnership. Pendiri Lazada, Max Bittner, yang telah menjadi CEO Lazada Group sejak tahun 2012, akan diangkat sebagai Senior Advisor untuk Alibaba Group dan membantu proses transisi dan pengembangan strategi global di masa mendatang.

“Dengan demografi populasi yang muda, penetrasi mobile yang tinggi, dan baru 3% dari total penjualan retail dilaksanakan secara online, kami sangat yakin dapat meningkatkan dan melipatgandakan pertumbuhan kami di Asia Tenggara. Lazada memiliki posisi yang baik untuk melangkah ke tahap selanjutnya dari internet-enabled commerce di wilayah ini. Kami juga sangat antusias menyambut kesempatan untuk tumbuh lebih pesat,” ucap Peng.

“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Max yang telah memberikan kesempatan kepada Alibaba untuk melanjutkan kesuksesan Lazada dan mengembangkan Lazada menuju tahapan pertumbuhan selanjutnya,” lanjut Peng.

Sementara itu, Bittner mengatakan dukungan Alibaba kepada Lazada dari sisi sumber daya dan pendanaan kali ini nantinya akan menjadi baik untuk Lazada Grup bagi kawasan Asia Tenggara secara umum.

“Saya sangat antusias melihat masa depan Lazada dan para Lazadians, dan saya juga tidak sabar untuk dapat membantu Lucy dan tim manajemen Alibaba dalam mendukung kesuksesan Lazada,” kata Bittner.

(mdk/idc)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bak Ketiban Durian Runtuh: Miliarder Jeff Bezos Dapat Uang Rp31,37 Triliun dalam Sepekan, Ini Sumbernya
Bak Ketiban Durian Runtuh: Miliarder Jeff Bezos Dapat Uang Rp31,37 Triliun dalam Sepekan, Ini Sumbernya

Jeff Bezos sukses mengantongi pendapatan hingga lebih dari USD2 miliar, atau setara Rp31,37 triliun.

Baca Selengkapnya
Analis Ungkap Keuntungan TikTok Investasi Rp23,4 Triliun ke Tokopedia
Analis Ungkap Keuntungan TikTok Investasi Rp23,4 Triliun ke Tokopedia

Tokopedia telah memiliki ekosistem yang matang dalam mendukung bisnisnya sebagai e-commerce.

Baca Selengkapnya
Dukung Brand Lokal untuk Go Digital, Begini Langkah yang Dilakukan Lazada dan AHA Commerce
Dukung Brand Lokal untuk Go Digital, Begini Langkah yang Dilakukan Lazada dan AHA Commerce

Lazada Indonesia (Lazada) bekerja sama dengan mitra pemberdaya atau enabler, di antaranya AHA Commerce, memiliki komitmen pemberdayaan brand dan penjual lokal.

Baca Selengkapnya
Platform Iklan Baris OLX Indonesia Akan Diakuisisi Astra International
Platform Iklan Baris OLX Indonesia Akan Diakuisisi Astra International

Astra International Tbk mengakuisisi 100 persen kepemilikan saham OLX Indonesia per Juli 2023.

Baca Selengkapnya
Usai Inggris, TikTok Shop Kini Incar Amerika untuk Pasarkan Produk China
Usai Inggris, TikTok Shop Kini Incar Amerika untuk Pasarkan Produk China

Setelah Inggris, kini TikTok meluncurkan bisnis e-commerce di Amerika Serikat (AS) untuk menjual barang-barang buatan China.

Baca Selengkapnya
TikTok Investasi Rp23,4 Triliun ke Tokopedia, Ini Kata Menteri Bahlil
TikTok Investasi Rp23,4 Triliun ke Tokopedia, Ini Kata Menteri Bahlil

TikTok akan memulai uji coba di platform Tokopedia melalui kampanye Beli Lokal.

Baca Selengkapnya
Jelang Harbolnas, TikTok Suntik Investasi Tokopedia Rp23,4 Triliun
Jelang Harbolnas, TikTok Suntik Investasi Tokopedia Rp23,4 Triliun

TikTok akan memulai uji coba di platform Tokopedia melalui kampanye Beli Lokal yang akan dimulai pada 12 Desember 2023.

Baca Selengkapnya
Jumlah Pengusaha UMKM di Bali Melonjak dari 13.000 Jadi 443.000
Jumlah Pengusaha UMKM di Bali Melonjak dari 13.000 Jadi 443.000

Berdasarkan survei dari MetrixLab pada tahun 2024, sinergi Tokopedia dan ShopTokopedia juga menarik lebih banyak pengguna loyal.

Baca Selengkapnya
ShopTokopedia Mall Janjikan Peningkatan Penjualan Pelaku Usaha
ShopTokopedia Mall Janjikan Peningkatan Penjualan Pelaku Usaha

Inisiatif ini bertujuan untuk membantu pelaku usaha memperluas dan meningkatkan bisnisnya serta memberikan pengalaman belanja daring.

Baca Selengkapnya
Lazada sebut Fitur Live Streaming Makin Meroket, Ini Penyebabnya
Lazada sebut Fitur Live Streaming Makin Meroket, Ini Penyebabnya

Ada beberapa pengaruh yang membuat fitur Live Streaming Lazada meroket.

Baca Selengkapnya
Industri E-Commerce di China Tak Terbendung, 5.144 Paket Dikirim Per Detik
Industri E-Commerce di China Tak Terbendung, 5.144 Paket Dikirim Per Detik

China adalah pasar e-commerce terbesar di dunia yang mencakup sekitar setengah dari penjualan online global.

Baca Selengkapnya
Warga Indonesia Sering Belanja Online di Enam Marketplace ini, Apa saja?
Warga Indonesia Sering Belanja Online di Enam Marketplace ini, Apa saja?

GMV adalah nilai pengukuran dari total penjualan barang dalam jangka waktu tertentu yang umumnya digunakan pada marketplace, ecommerce, atau online shop.

Baca Selengkapnya