APNIC 40 di Jakarta, sedot perhatian pegiat internet se-Asia Pasifik
Merdeka.com - Indonesia di tahun ini menjadi tuan rumah acara bergengsi dan penting soal internet di kawasan Asia Pasifik, yakni APNIC 40 yang diadakan di Jakarta. Dalam pertemuan kali ini akan banyak dibahas seputar isu-isu besar di seluruh kawasan Asia Pasifik.
Menariknya, dari acara itu, menurut postingan di Facebook dari akun salah satu pembicara APNIC 40, Che-Hoo Cheng, Associate Director (Infrastructure), Information Technology Service Center, Chinese University of Hongkong, terungkap bahwa acara APNIC 40 di Jakarta didatangi lebih dari 600 orang.
"APNIC 40 in Jakarta this time is as big as APRICOT as it has over 600 attendees!!!" tulisnya di Akun Facebooknya.
-
Apa yang APJII rilis tentang internet? Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) merilis survei penetrasi internet Indonesia 2024.
-
Siapa yang menguasai internet di Indonesia? Menurut survey itu, terdapat enam kelompok dengan rentang usia bermacam-macam. Dari kelompok generasi itu, Gen Z adalah orang-orang yang menguasai jagad internet di Indonesia.
-
Dimana negara dengan pengguna internet terbanyak? Berikut daftar negara dengan pengguna internet terbanyak di dunia.
-
Apa laporan yang dirilis tentang internet? We Are Social pada Januari 2024 lalu telah merilis laporan terbarunya tentang adopsi internet di dunia. Laporan yang bertajuk Digital 2024 Global Overview Report itu salah satunya memotret kondisi negara-negara yang masih warganya belum terkoneksi internet.
-
Kenapa internet berkembang di negara-negara tersebut? Penetrasi internet yang tinggi di negara-negara tersebut menunjukkan perkembangan teknologi dan aksesibilitas yang semakin meningkat, meskipun ada variasi dalam jumlah pengguna berdasarkan populasi total.
-
Di mana APJII melakukan survei penetrasi internet? Berdasarkan survei penetrasi internet yang diumumkan oleh Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) pada Selasa (17/9) di Jakarta, sebanyak 1.950 responden dari 64 kabupaten di 17 provinsi terlibat dalam penelitian ini.
Acara APNIC ini merupakan perhelatan kali ke-2 setelah APRICOT yang mampu menarik 11.000 peserta. Tak ketinggalan beberapa pembicara ahli di bidang internet se Asia Pasifik pun turut hadir pada acara tersebut. Sehingga, akan banyak informasi yang didapatkan dalam acara itu.
"APNIC 40 memberikan para network engineer Indonesia para pembangun jaringan lokal maupun nasional kesempatan untuk belajar langsung dari pakar-pakar Internet dunia yang akan menyampaikan berbagai informasi terkini tentang pengoperasian jaringan yang efektif, aman dan andal," ujar Sanjaya, Deputy Director General, APNIC.
(mdk/bbo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
DPR Ungkap Isu-Isu yang Bakal Dibahas dalam Sidang Parlemen Negara ASEAN
Baca SelengkapnyaGelaran tiap tahun ini menjadikan kesempatan anggota APJII untuk update teknologi dan menyiapkan program kerja.
Baca SelengkapnyaTelkomGroup menyediakan dukungan berupa digital connectivity melalui infrastruktur jaringan telekomunikasi terbaik.
Baca SelengkapnyaAsia Pacific Media Forum (APMF) resmi dibuka dan digelar di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Kamis (2/5).
Baca SelengkapnyaAMMTC ke-17 diharapkan menjadi platform bagi negara-negara ASEAN untuk mengevaluasi kemajuan dan kolaborasi dalam mengatasi tantangan.
Baca SelengkapnyaAgenda tahunan APA Meeting itu mempertemukan otoritas dan operator pelabuhan dari 9 negara.
Baca SelengkapnyaASEAN memiliki 3 potensi untuk menjadikan kawasan ASEAN yang kokoh, inovatif, dinamis dan berpusat pada masyarakat.
Baca SelengkapnyaRakernas ASKOMPSI 2024 sendiri digelar pada pada 21-23 Februari 2024 di Hotel Horison Ultima Majalengka, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaIndoSec 2023 adalah acara keamanan siber berskala besar di Indonesia dengan lebih dari 700 peserta yang diharapkan bisa hadir di acara ini.
Baca SelengkapnyaDalam rangkaian ini, telah teridentifikasi 73 proyek potensial dengan nilai USD 17,8 miliar.
Baca SelengkapnyaSekitar 1.000 peserta dari 40 negara hadiri pembukaan dan konferensi hari pertama yang diselenggarakan Telin, anak usaha Telkom
Baca SelengkapnyaPutu menyebut untuk level legislatif atau Parlemen se-ASEAN menekankan pada aspek episentrum ekonomi yakni kesejahteraan, masyarakat, dan planet (lingkungan).
Baca Selengkapnya