Apple: Isu memata-matai data pribadi pengguna itu fitnah!
Merdeka.com - Apple kembali menegaskan jika perusahaannya tidak memiliki kerja sama dengan pemerintah manapun soal akses data pribadi penggunanya dan menyebutkan jika isu memata-matai penggunanya merupakan fitnah.
Seperti dilansir Softpedia (25/1), dalam sebuah wawancara terbaru, CEO Apple, Tim Cook menyatakan sekali lagi bahwa perusahaannya tidak memiliki kerja sama dengan pemerintah manapun sehingga tidak ada pemerintahan negara tertentu yang memiliki akses ke server perusahaannya.
Hal ini berkaitan dengan kabar sebelumnya yang berisikan bocoran data dari Edward Snowden yang menyebutkan jika PRISM atau NSA memiliki akses ke pusat data perusahaan Apple.
-
Kenapa Kominfo sebut Apple patuh terhadap peraturan? 'Enggak, sejauh sesuai dengan peraturan, kan, enggak jadi anak emas. Kita kan melakukan secara setara. Semua entitas begitu. Kan ada regulasinya, kalau regulasi, kan, sifatnya equality before the law,' Usman menjelaskan bahwa Apple memang telah patuh terhadap peraturan yang ada sehingga bisa masuk dan melakukan pemasaran di Indonesia.
-
Bagaimana Apple melindungi privasi data di Private Cloud Compute? Apple secara tegas menyatakan bahwa layanan cloud ini dirancang dengan perhatian khusus pada privasi, sehingga data pelanggan tetap terlindungi meskipun diproses di luar perangkat mereka.
-
Apa yang dikatakan Tim Cook tentang iPhone baru? 'Saya pikir memiliki iPhone setiap tahun akan menjadi kebutuhan bagi orang-orang yang menginginkan hal luar biasa,'
-
Bagaimana Apple akan memenuhi TKDN? Langkah ini diharapkan dapat memenuhi standar Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) yang ditetapkan oleh Kementerian Perindustrian (Kemenperin), sehingga iPhone 16 series dapat resmi dipasarkan di Indonesia.
-
Kenapa pemerintah Indonesia meminta Apple blokir aplikasi Temu? Permintaan ini bertujuan untuk melindungi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indonesia.
-
Siapa yang menurut Tim Cook, tidak mudah dipengaruhi? “Dia tidak terikat dengan pandangan masa lalu saya. Tidak terlalu sombong hingga tidak dapat seorang pun yang bisa mengubah pikiran dengan mudah ketika dihadapkan sebuah fakta dalam berbagai hal,” jelasnya.
"Pemerintah tidak memiliki akses ke server kami. Hal itu akan terjadi, "kata Tim Cook ke ABC News. Ketika ditanya terkait isu pencurian data pengguna internet yang marak terjadi di Amerika Serikat saat ini, Cook mengatakan jika dia dan perusahaannya telah berusaha keras untuk meningkatkan transparansi keamanan data penggunanya. "Banyak isu yang tidak benar telah menyebar, namun jelas tidak ada pintu belakang di perusahaan Apple," katanya.
Meski Tim Cook telah tegas menolak adanya pencurian data pengguna Apple oleh pemerintahan negara tertentu, namun kekhawatiran tetap ada, terutama setelah beredar kabar jika NSA tidak perlu meminta izin persetujuan perusahaan mengumpulkan data pribadi penggunanya. Hal ini dilakukan NSA dengan cara melalui hub sentral Internet atau membobol ke dalam link yang menghubungkan pusat data milik perusahaan teknologi tertentu.
Namun setidaknya pernyataan dari Tim Cook ini bisa melegakan pengguna Apple terutama iPhone 5S dan 5C yang baru beredar di Indonesia, terutama terkait data pribadi yang akan dijaga kerahasiaannya oleh perusahaan asal Cupertino, Amerika Serikat tersebut. (mdk/dzm)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ia mengingatkan ancaman pidana penjara paling lama 5 tahun dan/atau pidana denda paling banyak Rp5 miliar
Baca SelengkapnyaSebelumnya China telah melarang para pejabatnya menggunakan iPhone. Alasannya keamanan siber.
Baca SelengkapnyaBerikut bahaya TikTok menurut pemerintah AS jika benar-benar tidak ditindaklanjuti.
Baca SelengkapnyaApple menawarkan investasi sebesar USD 10 juta atau senilai Rp157 miliar.
Baca SelengkapnyaMeski enggan membicarakan bentuk investasi yang bakal dilakukan oleh Apple, namun Budi mengatakan saat ini Pemerintah masih mencari formula insentif terbaik.
Baca SelengkapnyaIni penjelasan dari pakar siber security mengenai kecurigaan orang-orang terkait hal itu.
Baca SelengkapnyaPara penyerang menggunakan kampanye phishing dengan mengirimkan email dan teks yang dirancang seolah-olah dikirim oleh Apple.
Baca SelengkapnyaData log access dalam 6 tahun terakhir menunjukkan tidak adanya indikasi yang mengarah kepada kebocoran data langsung dari sistem informasi DJP.
Baca SelengkapnyaKhusus untuk Apple, pemerintah menerapkan penghitungan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) yang berbeda dengan sektor lainnya.
Baca SelengkapnyaRamai postingan di akun X terkait kabar diretasnya data pelanggan KAI.
Baca SelengkapnyaData milik Universitas Indonesia (UI) diduga diretas. Data tersebut diduga dijual di forum hacker BreachForums.
Baca SelengkapnyaPertemuan keduanya didampingi oleh Menkominfo Budi Arie Setiadi dan Menteri Perindustrian Agus Gumiwang
Baca Selengkapnya