Arkeolog temukan tempat pemujaan dewa kematian di Sudan!
Merdeka.com - Piramida biasanya ditemukan di Mesir, tetapi tidak dengan piramida satu ini. Di temukan di Sudan, piramida ini disebut berkaitan dengan dewa kematian.
Piramida tanpa nama itu baru-baru ini berhasil digali dari sebuah kota kuno bernama Gematon, Sudan. Untuk menemukan piramida baru itu, tim arkeolog dari British Museum membutuhkan setidaknya 17 tahun!
Yang cukup mengerikan, dari reruntuhan piramida berumur 2.000 tahun itu, arkeolog menemukan beberapa makam kuno yang salah satunya menjadi tempat pemujaan dewa Osiris. Berdasarkan buku kuno Mesir, Osiris adalah dewa maut mereka.
-
Dimana penjarah menemukan makam kuno? Di sebuah pemakaman di China tengah, seorang penjarah mulai menggali tanah dan dia berhasil menemukan sebuah makam kuno kemudian mencuri sejumlah artefak dan melarikan diri.
-
Dimana para arkeolog menemukan makam kuno itu? Para arkeolog bersama 6.500 relawan menemukan sekitar 1.000 gundukan kuburan kuno di Belanda hanya dalam waktu empat bulan.
-
Dimana penemuan makam kuno itu? Sekelompok arkeolog Turki menemukan tengkorak yang diperkirakan berusia 6.000 tahun di salah satu dari sembilan makam selama penggalian di distrik Afsin, Kahramanmaras, Turki.
-
Dimana penemuan makam kuno ini? Saat ini gundukan itu hampir tidak bisa terlihat karena berlokasi di sebuah ladang pertanian dan telah dibajak.
-
Dimana arkeolog menemukan makam kuno? Arkeolog di Turki menemukan nekropolis atau makam kuno di lokasi yang tidak terduga yaitu Cappadocia, daerah destinasi wisata terkenal di negara tersebut.
-
Di mana makam kuno tersebut ditemukan? Menurut sebuah penelitian baru, makam di Abomey, yang dulunya merupakan ibu kota Kerajaan Dahomey di Afrika Barat, mengandung protein yang mungkin hanya berasal dari darah manusia, yang mengukuhkan sejarah mengerikan di situs tersebut.
Di sebuah kuburan kuno di bawah piramid tersebut, memang ditemukan sebuah meja pemujaan bergambar seorang pendeta yang tengah memberikan dupa pada Osiris. Osiris digambarkan sebagai pria berjanggut Fir-aun yang tengah duduk sambil memegang kait dan cambuk.
Bagi bangsa Afrika kuno, terutama Mesir dan sekitarnya, Osiris adalah penguasa dan hakim dari tanah orang mati. Osiris bukan hanya hakim yang pengasih dan pengampun di alam baka, tetapi juga sebagai agen alam baka yang memberikan kehidupan di dunia nyata. Hal itu terlihat dari tumbuhnya tunas tanaman dan banjir tahunan sungai Nil yang memberikan kesuburan dan kehidupan kepada Mesir.
Tidak hanya Osiris saja, tetapi dewi Isis juga ikut tergambarkan. Isis sendiri adalah dewi 'ibu' dari alam dan ilmu sihir, yang juga saudara kembar dan istri Osiris.
Menurut tim arkeolog British Museum, piramida itu dibuat oleh kerajaan Kush untuk kuburan sekitar tahun 800 sebelum masehi. Kerajaan kuno tersebut berpusat di muara sungai Nil yang kini menjadi Sudan. Menariknya, kerajaan Kush disebut memiliki kebiasaan membangun piramida berbeda dari Mesir.
"Bangsa Kush membangun piramida tidak hanya untuk bangsawan, berbeda dengan bangsa Mesir kuno," ujar Derek Welsby, salah satu arkeolog, Daily Mail (21/09).
Lebih lanjut, arkeolog percaya bila meja pemujaan dewa Osiris dipercaya menjadi milik seorang bangsawan Kerajaan Kush yang juga pemuja Osiris. Keberadaan meja Osiris itu juga menjadi tanda bila makam tersebut adalah milik bangsawan penting Kerajaan Kush.
Total, tim arkeolog British Museum telah berhasil menemukan 16 buah piramida di Sudan. Piramida terbesar mempunyai tinggi 13 meter dengan panjang sisi 11 meter.
(mdk/bbo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Puluhan makam ini ditemukan di nekropolis Damietta, salah satu situs arkeologi di Mesir.
Baca SelengkapnyaPatung penjaga arwah yang ikut dimakamkan bersama jenazah memiliki "tugas" khusus.
Baca SelengkapnyaTim arkeolog dari Peru dan Jepang menggali makam seorang dukun yang diyakini hidup sekitar 3.000 tahun lalu.
Baca SelengkapnyaTim arkeolog berhasil mengungkap temuan spektakuler di dalam piramida Firaun Sahura, yang berlokasi di kompleks piramida Abusir di Mesir.
Baca SelengkapnyaSebuah peti mati tembaga Mesir Kuno yang telah disegel selama lebih dari 1500 tahun telah "dibuka secara digital" menggunakan teknik pencitraan.
Baca SelengkapnyaPeti Mati Mesir Kuno Berusia 1.500 Tahun Dibuka Secara Digital, Isinya Bikin Merinding
Baca SelengkapnyaMakam pendeta ini bukanlah kuburan pendeta sembarang. Ada banyak alasan yang melatarbelakanginya.
Baca SelengkapnyaArkeolog di Meksiko menemukan kompleks istana dewa yang dinamakan "Yang Bau"
Baca SelengkapnyaDitemukan juga sesajen yang terbungkus kain, terkubur reruntuhan tembok kuil.
Baca SelengkapnyaMakam 4.500 Tahun ditemukan di Mesir, Berisi Artefak dan Tengkorak dengan Topeng Berwarna
Baca SelengkapnyaMisteri Zaman Mesir Kuno Akhirnya Terpecahkan, Arkeolog Temukan Ruang Rahasia di dalam Piramida
Baca SelengkapnyaKamar rahasia ini berbentuk L, ditemukan di dekat area pemakaman kompleks Piramida Giza.
Baca Selengkapnya