Australia: Indonesia juga menyadap kami
Merdeka.com - Aksi mata-mata yang dilakukan Australia terhadap Indonesia ternyata berdampak pada kemarahan para hacker Nusantara. Namun rumornya, tidak hanya Australia, Indonesia juga melakukan hal serupa.
Kabarnya, Australia mulai melakukan aktivitas mata-mata terhadap Indonesia sejak tahun 1950-an. Pada saat itu, memang sempat terjadi perang dingin antara kedua belah pihak.
Bahkan, ketika terjadi kudeta militer pada tahun 1965-1966, Australia juga gencar sekali melakukan aksi tersebut. Namun, dikutip dari sebuah website bernama Communities.deakin.edu.au (01/11), ternyata sejak era Soeharto, Indonesia juga melakukan aktivitas penyadapan serupa.
-
Dimana Australia lawan Indonesia? Pertandingan antara Timnas Indonesia dan Australia akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Tomo pada Selasa, 10 September 2024.
-
Kenapa Australia menganggap Indonesia sebagai lawan yang berbahaya? Meskipun memiliki catatan yang baik melawan Skuad Garuda, Ryan tidak ingin meremehkan pasukan Shin Tae-yong. 'Kami menghormati lawan dan menyadari bahwa mereka memiliki kemampuan yang bisa membahayakan kami jika kami tidak tampil optimal dan memberi mereka kesempatan melalui cara kami bermain,' ungkap Mathew Ryan.
-
Siapa yang menguasai internet di Indonesia? Menurut survey itu, terdapat enam kelompok dengan rentang usia bermacam-macam. Dari kelompok generasi itu, Gen Z adalah orang-orang yang menguasai jagad internet di Indonesia.
-
Bagaimana Australia bermain melawan Indonesia? 'Saya telah mengatakan sebelumnya, kami banyak melewatkan peluang, dan kami tidak bermain dengan baik, kami gagal memanfaatkan kesempatan,' ungkap Arnold setelah pertandingan.
-
Gimana cara Australia lawan tekanan suporter Indonesia? Timnas Australia tentunya perlu mempersiapkan diri dengan lebih baik untuk menghadapi tekanan yang signifikan dari para pendukung tuan rumah.
-
Di mana pertandingan Australia vs Indonesia? Australia akan bertanding melawan Indonesia dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026, yang akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta pada Selasa (10/09).
Walaupun tidak seperti kecanggihan yang dilakukan oleh NSA, badan milik Amerika Serikat, namun aktivitas memata-matai secara fisik melalui para pelajar yang ada di Australia sampai dengan penyadapan melalui telepon juga dilakukan oleh Indonesia.
Sayangnya, sampai sekarang informasi yang muncul berasal dari pihak Australia saja. Belum ada penjelasan atau pun bukti dari pihak Indonesia. (mdk/das)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid menyambut baik penandatanganan kerja sama di bidang pertahanan antara Indonesia dan Australia
Baca SelengkapnyaPodus yang dipakai para pelaku merupakan praktir terbaru dalam kejahatan menyelundupkan orang ke Australia.
Baca Selengkapnya“Hubungan persahabatan di antara kita sangat saya hargai," kata Prabowo.
Baca SelengkapnyaBea Cukai terus berupaya menjalin kerja sama dengan berbagai pihak di bidang pengawasan. Salah satunya dengan Bea Cukai Australia atau Australian Border Force
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut, bagi ASEAN Australia bukan hanya sekadar tetangga, melainkan mitra komprehensif strategis.
Baca SelengkapnyaMenteri Perdagangan Zulkifli Hasan ungkap akan berjanji memfasilitasi anak muda Indonesia di Negeri Kanguru itu agar bisa menjadi pengusaha sukses.
Baca SelengkapnyaMenteri Pertahanan Prabowo Subianto tiba di Canberra untuk kunjungan kerja (kunker) ke Australia, Senin (19/8)
Baca SelengkapnyaMenteri Pertahanan Indonesia yang juga Presiden terpilih pada Pemilu 2024, Prabowo Subianto bertemu Perdana Menteri Australia Anthony Albanese di Canberra.
Baca SelengkapnyaPrabowo dan Gubernur Jenderal Hurley termasuk alumni dari program pertukaran kadet pada tahun 1974.
Baca SelengkapnyaMenurut Prabowo, DCA ini menunjukkan komitmen Indonesia-Australia untuk meningkatkan kerja sama pertahanan.
Baca SelengkapnyaPM Australia menyebut Presiden Jokowi sebagai teman paling baik saat ini.
Baca SelengkapnyaMenteri Pertahanan Prabowo Subianto menerima kunjungan Menhan Australia Richard Marles MP di Hambalang
Baca Selengkapnya