Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Awas, India siap menyadap percakapan BlackBerry Messenger

Awas, India siap menyadap percakapan BlackBerry Messenger BlackBerry Messenger. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Apa jadinya jika percakapan via BlackBerry Messenger Anda dapat disadap oleh pemerintah? Hal ini terjadi di India, yang mana pihak BlackBerry berencana memberikan wewenang kepada pemerintah untuk dapat menyadap percakapan pengguna smartphone asal Kanada tersebut.

Dikutip dari BBC (14/7), hal ini dilakukan seiring dengan berakhirnya perselisihan antara BlackBerry dan pemerintah India.

Seperti yang diketahui, pada tahun 2010 yang lalu India mengancam akan melarang penggunaan BlackBerry. Hal tersebut dilakukan untuk mencegah serangan teroris.

Orang lain juga bertanya?

Dinas rahasia India mengungkapkan bahwa pihaknya perlu dapat mengetahui isi pesan masuk dan keluar para pengguna BlackBerry, terutama pada orang-orang yang dicurigai.

Pihak BlackBerry sendiri telah memberikan pernyataan yang mengonfirmasi kerja sama tersebut. Namun akses yang diberikan BlackBerry pada pemerintah India tidak termasuk BlackBerry Enterprise Server.

(mdk/ega)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
DPR Rapat dengan BIN Bahas Potensi Kerusuhan di Pemilu 2024
DPR Rapat dengan BIN Bahas Potensi Kerusuhan di Pemilu 2024

Di era digital potensi kerusuhan di pemilu bisa dilakukan hanya menggunakan telepon genggam.

Baca Selengkapnya
BNPT Bongkar Pola Serangan Terorisme di Indonesia, Lewat Gerakan Bawah Tanah Secara Sistematis
BNPT Bongkar Pola Serangan Terorisme di Indonesia, Lewat Gerakan Bawah Tanah Secara Sistematis

Hal tersebut disampaikan Rycko usai mengikuti peringatan tragedi kemanusiaan Bom Bali di Ground Zero atau Tugu Peringatan Bom Bali.

Baca Selengkapnya
Tiga Terduga Teroris Ditangkap di Jateng Jaringan Anshor Daulah
Tiga Terduga Teroris Ditangkap di Jateng Jaringan Anshor Daulah

Ketiga terduga teroris ditangkap berinisial BI, ST dan SQ.

Baca Selengkapnya
Peran 3 Terduga Teroris Ditangkap di Jateng, Rencanakan Aksi Teror hingga Provokasi di Media Sosial
Peran 3 Terduga Teroris Ditangkap di Jateng, Rencanakan Aksi Teror hingga Provokasi di Media Sosial

Ketiga terduga pelaku teroris merupakan jaringan Anshor Daulah yang beroperasi di Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya
Daftar Negara yang Warganya Sering Jadi Sasaran Aplikasi Penguntit, Indonesia Juga Termasuk
Daftar Negara yang Warganya Sering Jadi Sasaran Aplikasi Penguntit, Indonesia Juga Termasuk

Berikut deretan negara-negara yang warganya sering dikuntit secara digital.

Baca Selengkapnya
Link Undangan Nikah Bikin Saldo Raib, BRI Ingatkan Jangan Sembarangan Unduh Aplikasi
Link Undangan Nikah Bikin Saldo Raib, BRI Ingatkan Jangan Sembarangan Unduh Aplikasi

Salah satu nasabah tabungan di Kota Malang, Jawa Timur harus kehilangan saldo di rekeningnya hingga Rp1,4 miliar.

Baca Selengkapnya
BAIS TNI Diretas Hacker, Sangat Berbahaya untuk Keamanan Intelijen
BAIS TNI Diretas Hacker, Sangat Berbahaya untuk Keamanan Intelijen

Fahmi meminta agar BSSN melakukan evaluasi menyeluruh.

Baca Selengkapnya
Polisi Sebut Pegawai BUMN Tersangka Teroris Eks Anggota Mujahidin Indonesia Barat
Polisi Sebut Pegawai BUMN Tersangka Teroris Eks Anggota Mujahidin Indonesia Barat

Terduga teroris yang ditangkap di Bekasi berinisial DE (27).

Baca Selengkapnya
Kasus Ribuan Data KTP Dicuri untuk Daftar Sim Card, Budi Arie Bakal Panggil Indosat
Kasus Ribuan Data KTP Dicuri untuk Daftar Sim Card, Budi Arie Bakal Panggil Indosat

Kominfo tidak menoleransi segala bentuk kejahatan siber, termasuk pencurian data pribadi.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Hasan Nasbi Blak-blakan Program Lapor Mas Wapres, 400 Aduan Masuk Banyak Laporan Iseng
VIDEO: Hasan Nasbi Blak-blakan Program Lapor Mas Wapres, 400 Aduan Masuk Banyak Laporan Iseng

Masih banyak pengaduan atau laporan-laporan iseng yang dikirim melalui WhatsApp dari masyarakat.

Baca Selengkapnya
Bandara di India Terima Hampir 1.000 Ancaman Bom Palsu Sepanjang 2024, Belasan Orang Ditangkap
Bandara di India Terima Hampir 1.000 Ancaman Bom Palsu Sepanjang 2024, Belasan Orang Ditangkap

Sebanyak belasan orang telah ditangkap karena terlibat dalam penyebaran hoaks mengenai ancaman bom.

Baca Selengkapnya
Terlanjur Klik Pesan APK, Masyarakat Harus Lakukan Ini Agar Tak Kena Retas
Terlanjur Klik Pesan APK, Masyarakat Harus Lakukan Ini Agar Tak Kena Retas

Penipuan dengan modus File APK masih terus mengintai masyarakat Indonesia. Masyarakat diminta waspada saat menerima pesan WhatsApp atau SMS dari orang lain.

Baca Selengkapnya