Balon internet Google tuai kritikan keras
Merdeka.com - Rencana pemerintah mengizinkan untuk menyediakan internet melalui balon internet Google, dikritik keras oleh berbagai pihak, salah satunya anggota komisi I DPR RI, Sukamta. Menurutnya, mengudaranya balon Google di angkasa negeri ini, berpotensi mengancam kedaulatan udara dan informasi bangsa ini.
Pernyataannya mengenai kedaulatan udara itu, berdasarkan atas Konvensi Chicago 1944 tentang Penerbangan Sipil Internasional dan UU No. 1 tahun 2009. Pada Konvensi Chicago 1944 pasal 1 berbunyi, 'setiap negara memiliki kedaulatan penuh dan eksklusif atas wilayah udara di atas wilayahnya.' Sementara itu, Undang-undang No. 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan Pasal 5 juga menyebutkan negara Indonesia berdaulat penuh dan eksklusif atas wilayah udara Indonesia.
"Artinya wilayah udara sangat penting bagi suatu negara, karena menyangkut integrasi wilayah dan keamanan nasional," ujar Sukamta kepada Merdeka.com, Senin (28/3).
-
Kenapa internet penting? Tidak diragukan bahwa internet adalah salah satu pencapaian terbesar dalam sejarah teknologi.
-
Mengapa udara bersih sangat penting? Udara yang bersih adalah kebutuhan dasar bagi setiap individu di seluruh dunia, namun tingkat polusi terus meningkat secara signifikan hingga mencapai kondisi yang berbahaya.
-
Kenapa kualitas udara yang bersih sangat penting? Mengingat pentingnya udara bersih sebagai kebutuhan fundamental manusia, WHO berupaya mengatasi masalah polusi udara yang semakin parah.
-
Bagaimana cara negara-negara menjaga kualitas udara? Negara-negara ini telah menerapkan berbagai kebijakan serta teknologi untuk menurunkan emisi polutan dan menjaga kebersihan lingkungan.
-
Mengapa situs itu penting? Meskipun begitu, para ahli meyakini situs ini memiliki signifikansi religius dan kerajaan yang istimewa.
-
Mengapa kualitas udara penting untuk kesehatan? Ketika kualitas udara tercemar polutan, kesehatan bisa terancam.
Sukamta menambahkan, dengan Balon Google ini, seluruh informasi bisa lebih terbuka lagi. Malahan balon ini bisa berpotensi sebagai pengintai. Jelas ini berbahaya karena informasi pengguna tidak hanya dapat diakses oleh operator seluler, tapi juga oleh Google.
"Memang tidak kita pungkiri Balon Google memiliki manfaat, karena bisa menjangkau wilayah-wilayah yang sulit terakses fiber optic. Tapi kita musti mengedepankan kepentingan, kedaulatan dan keamanan nasional. Karenanya, saya mendorong pemerintah agar Balon Google ini ditinjau ulang, misalnya kenapa tidak dioperasikan balon yang sepenuhnya dikendalikan oleh pemerintah RI sendiri? Sehingga proyek balon yang dikendalikan oleh asing bisa dihentikan," ujar politisi PKS.
Di sisi lain, rencana itu pula disambut kritikan oleh mantan Menteri Perhubungan (Menhub), Jusman Syafei Djamal. Kata Jusman, adanya balon internet Google itu perlu dikaji kembali. Pasalnya, meskipun pemerintah selalu berpendapat bahwa konsep teknologi itu netral untuk balon Google, namun tetap saja hal itu tidak boleh dipercaya begitu saja.
"Teknologi boleh netral, tetapi harus jelas siapa Tuannya. Dalam hal ini negara. Jadi, pemerintah harus mengatur itu Loon Project. Terutama masalah data-data dari Indonesia yang bisa ditariknya," katanya dalam sebuah acara di stasiun televisi swasta.
Adapun sebagaimana diketahui, operator yang terlibat adalah Telkomsel, Indosat, dan XL Axiata. Nantinya, dalam implementasi tersebut, ketiga operator itu akan menyediakan spektrum di frekuensi 900 MHz untuk balon internet Google.
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ada banyak dampak buruk bila suatu saat penggunaan Starlink sudah masif.
Baca SelengkapnyaMengapa karyawan Google menentang kontrak senilai USD 1,2 miliar antara Google dengan pemerintah Israel?
Baca SelengkapnyaGangguan sistem IT besar-besaran yang melanda sejumlah negara telah mengguncang sektor penerbangan, bank, dan saluran televisi.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah daftar negara yang pernah putuskan internet.
Baca SelengkapnyaGoogle akan berhenti beroperasi di Indonesia imbas boikot? Simak penelusurannya
Baca SelengkapnyaAda hal lain nampaknya dari rayuan pemerintah ke Elon Musk untuk hadirkan satelit Starlink.
Baca SelengkapnyaKekurang yang dialami negara juga harus dibicarakan di ruang publik.
Baca SelengkapnyaOperator seluler khawatir jika tidak ada ketidakadilan dalam berbisnis saat satelit Starlink Elon Musk masuk Indonesia.
Baca SelengkapnyaDibutuhkan kebijakan yang memandu penggunaan AI hingga ranah praktis.
Baca SelengkapnyaTetap akan ada pro dan kontra ketika satelit Starlink masuk Indonesia.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo mengatakan bahwa sistem pertahanan Indonesia harus bisa mengantisipasi pertarungan global antara Amerika Serikat dengan China.
Baca SelengkapnyaBerawal dari ini, banyak karyawan Google yang memprotes kebijakan kerja sama perusahaan dengan Israel.
Baca Selengkapnya