Bangun jalan, pekerja China temukan fosil dinosaurus 180 juta tahun
Merdeka.com - Publik China baru saja dikejutkan oleh penemuan dua fosil dinosaurus raksasa di dua proyek pembangunan jalan di provinsi Yunan.
Kedua fosil tersebut ditemukan saat pekerja pembangunan jalan membersihkan tanah dan batuan di kota Lufeng, jarak antara satu fosil dengan lainnya hanya sekitar 500 meter. Dua fosil itu diyakini milik dinosaurus berleher panjang, Lufengosaurus magnus dan Lufengosaurus huenei yang hidup 180 juta tahun lalu.
Berdasarkan penelitian, fosil Lufengosaurus magnus yang ada terdiri dari tulang belakang lengkap dengan 2 kaki belakang. Total, panjang fosil ini diperkirakan 9 meter lebih meski untuk sementara yang berhasil digali hanya 5 meter. Sayangnya, kepala dari dinosaurus itu dikatakan hilang.
-
Di mana fosil dinosaurus raksasa ini ditemukan? Fosil Garumbatitan morellensis pertama kali ditemukan di Morella di situs fosil Sant Antoni de la Vespa pada tahun 2005 dan 2008.
-
Fosil dinosaurus apa yang ditemukan? Para peneliti di Hong Kong baru saja mengumumkan penemuan fosil dinosaurus yang merupakan yang pertama kalinya di daerah tersebut.
-
Dimana fosil dinosaurus ini ditemukan? Spesies aneh ini dijelaskan setelah penemuan fosil yang diambil dari Kabupaten Zhenghe, Provinsi Fujian, China.
-
Dimana fosil dinosaurus itu ditemukan? Fosil ini pertama kali ditemukan oleh dokter Pedro Lucas Porcela Aurelio pada 2014 di Kota Paraiso do Sul, Rio Grande do Sul, Brasil bagian selatan.
Sementara itu, fosil Lufengosaurus huenei ukurannya lebih kecil dan tulang-tulang yang tersisa tidak terlalu banyak. Namun, penemuan fosil ini akhirnya membuat pihak kontraktor mengalihkan rute jalan dari jalur yang seharusnya.
Lufengosaurus sendiri dikenal sebagai salah satu dinosaurus terbesar di Bumi. Spesies dinosaurus ini pertama kali ditemukan tahun 1938 dan sudah ada 30 fosil Lufengosaurus yang berhasil digali ilmuwan.
Sekilas, Lufengosaurus terlihat sebagai gabungan dari dari Tyrannosaurus dan brontosaurus. Lufengosaurus mempunyai tubuh tegak dengan kaki depan kecil penuh kuku tajam, leher memanjang dan kepala kecil. Ilmuwan yakin bila dinosaurus ini makan daun, bukannya daging. Kuku tajam milik Lufengosaurus disebut hanya untuk mempertahankan diri dari serangan musuh.
(mdk/bbo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penemuan jejak kaki raksasa ini menghebohkan warga desa Pingyan, provinsi Guizhou, China.
Baca SelengkapnyaDinosaurus tidak hanya berukuran raksasa, tapi ada juga yang mungil seperti kucing.
Baca SelengkapnyaMakhluk ini mirip naga yang digambarkan dalam film-film kolosal China.
Baca SelengkapnyaBerikut kisah dari penemuan fosil berbentuk seperti naga.
Baca SelengkapnyaFosil ini tidak utuh tetapi berupa pecahan-pecahan kerangka yang terbagi menjadi beberapa bagian.
Baca SelengkapnyaSeekor Anjing Temukan Tulang Dinosaurus Berusia 70 Juta Tahun, Panjangnya Bisa Sampai 30 Meter
Baca SelengkapnyaPeneliti Thailand menemukan spesies baru dinosaurus dengan fosil paling lengkap di Asia Tenggara.
Baca SelengkapnyaT-Rex hidup selama periode Kapur Akhir, sekitar 66 hingga 68 juta tahun yang lalu.
Baca SelengkapnyaMakhluk ini mirip seperti naga China seperti yang sering kita lihat di film.
Baca SelengkapnyaSaat ini, tempat di mana fosil dinosaurus ditemukan di Hong Kong telah ditutup untuk keperluan penelitian yang lebih mendalam.
Baca SelengkapnyaFosil ini ditemukan tak sengaja saat pria tersebut sedang jalan-jalan dengan anjingnya.
Baca SelengkapnyaRibuan jejak kaki vertikal ini tampak seperti dinosaurus memanjat tebing.
Baca Selengkapnya