Bank saja sudah mulai move on dari Windows XP

Merdeka.com - Seperti yang telah dikabarkan beberapa waktu lalu, bahwa 95 ATM di seluruh dunia ini masih menggunakan sistem operasi Windows XP.

Jika Windows XP benar-benar dimatikan, perangkat komputer akan menjadi sasaran hacker karena secara otomatis tidak memiliki security. Hal itu juga akan berlaku pada mesin ATM. Bukan tidak mungkin, hacker akan semakin mudah membobol mesin ATM di seluruh dunia seiring dengan dipensiunkannya Windows XP.

Menanggapi hal tersebut, baru-baru ini dikabarkan bahwa sejumlah bank akan melakukan transisi besar-besaran dari Windows XP ke sistem operasi yang lebih baru, mungkin saja Windows 7, seperti yang dilansir Softpedia (29/1).

Bahkan, beberapa bank di Afrika sudah mempersiapkan diri untuk berpindah ke Windows 7 untuk mesin ATM sebelum April mendatang.

"Peluncuran (mesin upgrade) akan bertahap dan diperkirakan selesai pada 31 Maret 2014," kata Preni Naidoo, eksekutif untuk self-service banking di Nedbank.

Diketahui, sejak tanggal 8 April mendatang, Microsoft secara resmi akan mematikan Windows XP agar banyak orang dapat menikmati kecanggihan sistem operasi lainnya yang lebih baru dan canggih. Meski itu tak mudah, namun Microsoft tetap optimis. Keputusan ini memang banyak mendapat protes khususnya para pengguna XP.

Jika bank saja sudah mulai banyak yang move on dari Windows XP, bagaimana dengan Anda?

Baca Juga:

Windows XP akan tetap dikenang sepanjang masa

Peretasan terhadap pengguna Windows XP bakal meledak

Jika Windows XP dibunuh, banyak ATM bakal jebol

6 Negara yang memperjuangkan hidup Windows XP

Korea Selatan bahagia Windows XP tak jadi 'dieksekusi mati' (mdk/ega)