Bantu krisis energi Australia, Elon Musk bangun baterai terbesar di dunia
Merdeka.com - Elon Musk sepertinya sudah berhasil menepati janjinya untuk membangun baterai terbesar di dunia dalam upaya membantu krisis energi di Australia Selatan.
Sebelumnya, Elon berjanji di Twitter untuk menyelesaikan proyek tersebut dalam 100 hari. Ketika rilis pers dari Pemerinta Australia Selatan muncul, baterai yang dibuat atas nama Tesla ini selesai jauh di depan jadwal.
Baterai yang disebut Tesla Powerpacks ini telah dipasang dan terhubung ke ladang angin Hornsdale Neoen, di utara Adelaide. Tes baterai akan dijalankan untuk memastikan perangkat berjalan dengan baik, sekaligus memenuhi persyaratan peraturan pemerintah setempat. Rencananya, baterai ini akan beroperasi 1 Desember mendatang.
-
Gimana Tesla perbaiki pembangkit listrik Edison? Dengan ketelitian yang diperlukan, Tesla pelan-pelan menganalisis satu per satu kerusakan pembangkit listrik Edison. Hingga pada akhirnya dalam beberapa bulan, Tesla selesai sukses memperbaikinya.
-
Apa yang membuat Elon Musk sukses? Keinginan untuk bersaing dan mendominasi, yang membuatnya begitu sukses dalam bisnis.
-
Bagaimana Tesla mendorong popularitas mobil listrik? Nama 'Tesla' diambil dari ilmuwan terkemuka dalam bidang fisika dan teknik listrik, Nikola Tesla, yang inovasinya pada abad ke-19 dan awal abad ke-20 telah membantu mendorong popularitas mobil listrik hingga saat ini.
-
Apa yang Tesla kembangkan? Akhirnya ia memutuskan untuk mengembangkan arus listrik bolak-balik atau Alternating Current (AC).
-
Siapa yang mengembangkan baterai Mars? Tim peneliti dari University of Science and Technology of China mengatakan bahwa baterai ini mampu 'menghirup langsung atmosfer Mars sebagai bahan bakar' saat digunakan dan dapat diisi ulang dengan energi dari sumber eksternal seperti tenaga surya dan nuklir.
-
Apa isi pekerjaan rumah Elon Musk? Gambar-gambar tersebut dibagikan oleh salah satu pengguna di platform media sosial X dan menunjukkan kalkulasi tulisan tangan yang terperinci yang dikenal sebagai milik Musk. Musk sendiri mengklarifikasi bahwa pekerjaan rumah itu melibatkan topik rumit tentang perolehan momen inersia dari prinsip dasar, sebuah konsep yang berkaitan dengan gerak rotasi objek.
Australia Selatan sendiri mengalami pemadaman listrik total pada September lalu. Hal ini memicu perdebatan nasional yang sangat dipolitisasi, dan Elon Musk muncul sebagai pahlawan penyelamat daerah tersebut.
Baterai raksasa Tesla ini mampu menyimpan sejumlah besar energi dari sumber yang terbarukan seperti angin serta matahari, dan menyalurkannya ke jaringan ketika penggunaannya tinggi. Total kapasitas baterai tersebut 100MW.
Baterai ini sendiri adalah baterai lithium-ion terbesar di dunia. Secara sederhana, baterai lithium-ion adalah baterai yang sering kita temui di perangkat smartphone atau perangkat charge-able lainnya.
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Elon Musk menilai keberadaan cahaya matahari yang melimpah kerap diabaikan.
Baca SelengkapnyaKombinasi PLTS dan baterai bisa menjadi solusi yang melengkapi
Baca SelengkapnyaPower bank raksasa ini akan mampu menyalurkan daya listrik ke 680.000 rumah.
Baca SelengkapnyaLuhut mengatakan, Elon Musk sudah bertemu langsung dengan Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaPabrik sel baterai EV di Karawang milik perusahaan joint venture antara Hyundai Motor Group dan LG Energy Solution resmi beroperasi. Yuk simak!
Baca SelengkapnyaErick menyebut, kerja sama ini akan memfasilitasi hubungan kerja terkait rantai pasok dan ekosistem kendaraan listrik.
Baca SelengkapnyaElon Musk optimistis tentang masa depan dunia berkat sejumlah pembaharuan teknologi.
Baca SelengkapnyaAHY lantas menegaskan, Kementerian ATR/BPN ingin turut membantu membangun iklim investasi yang baik dan kompetitif di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPermintaan global untuk kendaraan listrik tumbuh pada tingkat yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Baca SelengkapnyaPenemuan ini ditemukan di dasar danau buatan Salton Sea di California Selatan, yang merupakan danau terbesar di negara bagian AS.
Baca SelengkapnyaJokowi mengapresiasi pabrik ini dibangun begitu cepat
Baca SelengkapnyaElon Musk menyebut, solusi krisis air akan berbeda untuk setiap negara dan wilayah
Baca Selengkapnya