Banyak komputer pemerintah rawan dihack jika terus pakai XP

Merdeka.com - Microsoft akan mematikan dukungan penuh terhadap XP tepat pada 8 April mendatang. Dengan hal itu, maka akan banyak sistem komputer pemerintahan di berbagai negara yang akan hancur.
Seperti yang dilansir Business Standard (17/3), banyak sistem itu akan rentan diserang hacker. Padahal, sistem di pemerintahan tentunya menyimpan banyak data rahasia.
Washington Post sendiri mengestimasi akan ada 10 persen komputer di Pemerintahan Amerika Serikat, kira-kira jumlahnya beberapa juta unit, yang akan mengalami penyerangan itu. Pasalnya, masih banyak komputer di Amerika Serikat, terutama pemerintahan, yang masih menggunakan XP.
Beberapa bagian dari komputer itu adalah milik dinas militer rahasia dan jaringan diplomatik. Itu merupakan sasaran empuk bagi hacker mana saja.
Mantan CIO Dephan AS, Richard Spires, menyatakan bahwa matinya XP hanya akan membesarkan masalah saja bagi agen pemerintahan. Sementara banyak pihak di pemerintahan Amerika meminta Microsoft untuk memikirkan 'pembunuhan' terhadap XP tersebut.
(mdk/nvl)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya