Akankah BlackBerry bersikap manis hingga November mendatang?
Merdeka.com - BlackBerry dipastikan tak akan meluncurkan lagi BBM di Android dan iOS dalam waktu dekat. Selain masih terus melakukan perbaikan, hal ini sepertinya juga dilakukan untuk melancarkan proses akuisisi oleh Fairfax Financial.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, BlackBerry telah sepakat untuk dibeli oleh Fairfax Financial dengan harga USD 4,7 miliar. Namun begitu, proses finalisasi pembelian ini baru akan terjadi pada 4 November mendatang.
Jadi, jika selama rentang waktu ini BlackBerry melakukan kesalahan sehingga harus kehilangan semua aset berharganya, bukan tak mungkin Fairfax Financial akan mengurungkan niat pembelian ini.
-
Bagaimana BlackBerry merajai pasar smartphone? Menawarkan keunggulan papan ketik fisik nan kuat dan push e-mail, tak butuh waktu lama, BB merajai pasar smartphone dunia bersama Nokia.
-
Kenapa RIM mengumumkan 'kematian' BlackBerry? Namun sejak kehadiran iPhone pada 2007 dan smartphone OS Android 2009, pangsa pasar BB terus tergerus hingga pada 2016, RIM mengumumkan 'kematian' BlackBerry.
-
Siapa yang pakai Blackberry Q10? Menggunakan Blackberry Q10 yang dilengkapi dengan fitur keamanan tambahan untuk melindungi dari penyadapan. Ini merupakan langkah keamanan setelah terungkapnya pengawasan oleh Badan Keamanan Nasional Amerika Serikat (NSA) terhadap pejabat Jerman.
-
Kenapa BBM mobil berbeda? Perbedaan konsumsi bahan bakar dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti ukuran mesin, rasio kompresi, cara berkendara, serta jenis bahan bakar yang digunakan. Setiap faktor ini dapat mempengaruhi efisiensi dan kinerja mesin secara keseluruhan.
-
Bagaimana cara membuat handphone mewah? Perangkat mewah ini dibuat dengan emas 24 karat yang mengkilap dan dihiasi dengan berlian Merah Muda yang besar menghiasi bagian belakangnya.
-
Gimana cara pemerintah untuk meningkatkan kualitas BBM? Kementerian Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Kemenko Marves) mendorong implementasi peningkatan kualitas BBM, seraya membatasi penyaluran BBM subsidi dengan kandungan sulfur tinggi seperti Solar dan Pertalite.
Meski begitu, Fairfax sendiri menjamin independensi BlackBerry hingga 4 November mendatang. Perusahaan tetap diperbolehkan untuk beroperasi dan menjalankan berbagai transaksi dengan pihak lainnya.
Sebelumnya, BlackBerry telah setuju untuk diakuisisi oleh perusahaan lain bernama Fairfax Financial sebesar USD 4,7 miliar atau sekitar Rp 53,7 triliun lebih, dengan harga per saham sebesar USD 9.
Fairfax Financial yang terkadang disebut dengan Berkshire Hathaway of Canada merupakan perusahaan induk dengan basis bisnisnya asuransi. Fairfax Financial dipimpin oleh Prem Watsa yang beberapa bulan ini dikait-kaitkan sebagai salah seorang yang tertarik untuk membeli BlackBerry.
(mdk/nvl)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seiring pulihnya kondisi perekonomian nasional, memasuki paruh kedua di tahun 2023, PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk kian optimistis.
Baca SelengkapnyaHingga akhir Maret 2024 tercatat BRI berhasil menyalurkan kredit sebesar Rp1.308,65 triliun atau tumbuh double digit sebesar 10,89% year on year.
Baca SelengkapnyaPT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk optimistis dapat terus mencatatkan kinerja positif yang berkelanjutan di masa depan.
Baca SelengkapnyaSaham BBRI diprediksi terus mengalami tren kenaikan di tahun 2023 ini.
Baca SelengkapnyaBRI optimis bisa tumbuh berkualitas dengan berbekal fundamental kuat serta kinerja positif selama ini.
Baca SelengkapnyaBRI optimistis target pendapatan recovery dari penjualan aset bermasalah dan penyelesaian lainnya dapat tercapai.
Baca SelengkapnyaBRI dapat terus tumbuh dan memberikan layanan keuangan yang berarti bagi masyarakat Indonesia.
Baca SelengkapnyaPasca publikasi Laporan Keuangan Kuartal I Tahun 2024, harga saham BRI terpantau mengalami koreksi signifikan.
Baca SelengkapnyaBRI terus memperkuat kapabilitas digital melalui eksplorasi berbagai teknologi.
Baca SelengkapnyaPenurunan suku bunga acuan memberikan angin segar bagi dunia perbankan karena biaya pinjaman bagi perusahaan dan individu menjadi lebih murah.
Baca SelengkapnyaPenerimaan negara dari BUMN dalam bentuk pajak, deviden dan PNBP lainnya mencapai 21,9 persen dari total pendapatan negara di luar hibah pada tahun 2023.
Baca SelengkapnyaBloomberg Technoz menganalisa lebih dari 900 perusahaan yang melantai di Bursa Efek Indonesia.
Baca Selengkapnya