Beberapa kota di Papua telah tersambung layanan IndiHome
Merdeka.com - Telkom melalui layanan IndiHome Fiber telah menjamah wilayah Indonesia Timur. Untuk wilayah Papua, layanan IndiHome Fiber telah tersedia diberbagai kota, antara lain Raja Ampat, Manokwari, Sorong, Fakfak, Kaimana, Biak, Sarmi, Sentani, Timika, Jayapura, Abepura, dan Merauke. Informasi tersebut dikemukakan oleh Vice President Corporate Communication Telkom Arif Prabowo.
Dikatakannya, hingga akhir Februari 2017, terdapat 11.876 pelanggan di Papua yang telah menikmati IndiHome Fiber. Keberadaan layanan ini, didukung oleh jaringan tulang punggung pita lebar serat optik Sulawesi Maluku Papua Cable System (SMPCS) yang selesai dibangun Telkom pada akhir 2015.
-
Dimana internet fiber tersedia? Sebagai contoh, sekitar 82 persen rumah tangga di AS dapat mengakses kecepatan broadband 100 Mbps ke atas, sementara hanya sekitar 43 persen yang dapat mengakses internet fiber.
-
Bagaimana Telkom membangun konektivitas di Indonesia? 'Melalui kemitraan kami dengan BW Digital dan sebagai bagian dari keseluruhan 7 sistem kabel bawah laut ICE kami, kami bertujuan untuk menjembatani kesenjangan konektivitas antar data center di negaranegara ini dan membentuk masa depan Lanskap Bawah Laut Asia Pasifik,' ungkap Chief Executive Officer Telin, Budi Satria Dharma Purba.
-
Apa tugas Kominfo di Papua? Tugas yang diemban Libra dan rekannya sesama bidan maupun tenaga kesehatan di Papua tidak mudah. Kondisi geografis provinsi paling timur Indonesia penuh tantangan. Pemerintah dalam 10 tahun terakhir memang terus membenahi Papua. Namun medan yang berat membuat upaya itu belum bisa menjangkau setiap jengkal tanah Papua.
-
Apa itu internet fiber? Sebaliknya, internet fiber menggunakan serat kaca tipis yang dikenal sebagai kabel fiber-optik untuk mengirimkan data melalui sinyal cahaya.
-
Dimana SIM Indonesia bisa digunakan? SIM Indonesia bisa dipakai di negara-negara yang ada di wilayah ASEAN.
-
Apa yang diberikan Telkom kepada warga Desa Jambidan? Anak perusahaan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) yang bergerak di bisnis data center, NeutraDC (PT Telkom Data Ekosistem), memperkuat implementasi terkait Environmental, Social, and Corporate Governance (ESG) dengan memberikan mesin sekaligus bangunan pengelolaan sampah untuk 10.450 warga Desa Jambidan, Kapanewon, Banguntapan, Kabupaten Bantul, Yogyakarta.
Selain menyokong layanan IndiHome Fiber ke rumah-rumah, jaringan SMPCS juga menjadi backbone sistem komunikasi seluler Telkomsel. Hingga Februari 2017, jumlah Base Transceiver Station (BTS) yang telah dibangun Telkomsel sebanyak 2.378 unit, dimana 58,7 persen di antaranya merupakan BTS 3G/4G.
Melalui infrastruktur dan layanan ini, Telkomsel memastikan kenyamanan komunikasi bagi sekitar 3.6 juta pelanggan yang tersebar di berbagai wilayah di Papua. Bahkan, layanan 4G Telkomsel telah tersedia di 14 Kota/Kabupaten di Provinsi Papua dan Papua Barat.
Untuk memastikan masyarakat lainnya dapat terhubung ke jaringan internet, Telkom juga telah membangun 30 Wifi Corner (WiCo) dengan kecepatan hingga 100 Mbps di seluruh kantor Telkom, beberapa fasilitas umum, serta perguruan tinggi di Papua.
"Contohnya di Universitas Cendrawasih, Telkom telah membangun 5 titik WiCo untuk memudahkan mahasiswa dan dosen terhubung ke jurnal-jurnal penelitian yang biasanya dibutuhkan untuk mendukung kegiatan perkuliahan," lanjut Arif di Jakarta, (6/3).
Bagi institusi pemerintahan, Telkom menghadirkan layanan Smart City yang telah dimanfaatkan oleh Pemerintah Provinsi Papua, Kota Jayapura, dan Kabupaten Manokwari. Layanan tersebut meliputi connectivity, aplikasi e-government, access point, dan CCTV.
Sementara itu, sebagai bentuk komitmen dalam menumbuhkan industri pariwisata nasional, Telkom telah menempatkan landing point kabel laut serat optik di Raja Ampat, guna mendukung layanan 4G Telkomsel di salah satu destinasi wisata unggulan Indonesia tersebut.
"Dengan tersedianya jaringan SMPCS hingga Papua, Telkom telah mampu menghadirkan berbagai layanan digital berkualitasbagi seluruh lapisan masyarakat Papua. Hal ini sejalan dengan komitmen pemerintah dalam meniadakan kesenjangan digitaldi seluruh wilayah Indonesia," ujar Arif.
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
XL Axiata dengan jaringan Fix Mobile Convergence (FMC) kini telah melayani sebanyak 86 kota/kabupaten.
Baca SelengkapnyaProduk ini adalah fixed mobile convergence (FMC) hasil integrasi Telkomsel dengan IndiHome.
Baca SelengkapnyaPer Juli 7 kota yang sudah bisa menggunakan jaringan MyRepublic yaitu Purwakarta, Salatiga, Kendal, Brebes, Klaten, Kediri, dan Mataram.
Baca SelengkapnyaLayanan ini diperuntukkan bagi para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), badan usaha, layanan kesehatan, dan pemerintahan.
Baca SelengkapnyaSetelah Kaltim ditunjuk menjadi bagian dari Ibu Kota Nusantara (IKN), pembangunan jaringan telekomunikasi meningkat pesat.
Baca SelengkapnyaTelkomsel telah menyiapkan dan menghadirkan 49 Base Transceiver Station (BTS) teknologi terkini 5G dan 4G di IKN.
Baca SelengkapnyaMorowali menjadi kota/kabupaten ke 3 di Sulawesi Tengah yang telah terjangkau layanan konvergensi ini.
Baca SelengkapnyaTelkomsat dengan fasilitas VSAT Star juga mendukung penyediaan internet berkecepatan tinggi di Kantor Diskominfo Provinsi Papua Pegunungan.
Baca SelengkapnyaJIP adalah anak usaha dari Jakpro yang berkomitmen menciptakan Jakarta Kota Pintar.
Baca SelengkapnyaTepat pada Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia (RI) pada 17 Agustus 2024 lalu, akses internet menjadi kado spesial untuk mereka.
Baca SelengkapnyaSebanyak 90 juta rumah teraliri listrik, namun belum semuanya terkoneksi internet.
Baca SelengkapnyaLangkah ini sebagai upaya Telkomsel terus meningkatkan keterjangkauan masyarakat dengan teknologi 5G.
Baca Selengkapnya