Begini cara Opera bersaing di Indonesia

Merdeka.com - Persaingan antar browser yang masuk ke Indonesia saat ini sangat ketat. Banyak inovasi-inovasi yang dilakukan para browser untuk memikat pengguna di Tanah Air, misalnya saja Opera. Opera sekarang betul-betul ingin memberikan pengalaman yang tak hanya sekadar browsing semata, namun memberikan manfaat bagi penggunanya.

"Opera melihat bagaimana membedakan dengan browser lain. Makanya kami selalu melakukan diversifikasi, satunya soal speed. Bagaimana Opera membantu para penggunanya berselancar di internet Misalnya saja, kalau ingin maksimal penggunaan, kami ada Opera for Android. Opera for Android ini ada fitur video boost di mana fungsinya untuk menghemat data internet," ujar Communication Manager Opera Indonesia, Kooswardini Wulandari dalam sesi media briefing di Jakarta, Kamis (17/3).

Menurutnya, masing-masing browser memiliki keunggulan. Keunggulan ini tentunya akan disesuaikan dengan para penggunanya, mulai dari tampilan hingga konten yang disajikannya.

"Browser adalah tools. Yang membedakan adalah relevansinya dengan pengguna. Konten yang relevan dengan pengguna. Jadi, setiap browser itu memiliki keunggulan berbeda-beda. Makanya, kami memberikan layanan yang memiliki relevansi dengan pengguna," jelasnya.

Saat ini di Indonesia, data per Februari 2016, Opera menyebut memiliki 30 juta aktif pengguna khususnya di perangkat mobile. Namun sayang, pihaknya masih belum bisa memberikan pernyataan tentang target pertumbuhan pengguna sampai akhir tahun 2016. Bagi Opera, Indonesia merupakan pasar besar setelah India dari sisi user.