Begini jadinya jika Anda melihat gerhana matahari dengan mata telanjang
Merdeka.com - Beberapa waktu yang lalu, gerhana matahari jadi momen paling ditunggu-tunggu masyarakat dunia. Masyarakat AS dengan antusias menonton fenomena alam tersebut. Dari momen itu kita bisa tahu salah satu hal paling bikin penasaran soal gerharan matahari: bagaimana jadinya jika kita menatap gerhana matahari dengan mata telanjang? Apakah kita bisa jadi buta, atau justru tak apa?
Melansir The Verge, seorang wanita mencoba menatap gerhana matahari dengan mata telanjang, dan mencobanya lagi dengan menggunakan kacamata. Hal ini berdasarkan kejadian nyata yang menginspirasi sebuah studi yang dipublikasikan di JAMA Ophthalmology.
Seorang wanita berumur 20-an tahun ini memandang gerhana matahari yang sudah tertutup bulan sekitar 70 persen. Dalam beberapa jam, pandangannya kabur dan bergegas membawanya ke rumah sakit Mount Sinai bagian Eye and Ear Infirmary di New York. Dokter mata langsung mengkonfirmasi kalau retinanya rusak. Matahari benar-benar memancarkan radiasi yang bisa membakar mata kita.
-
Apa yang terjadi pada matahari saat gerhana? Di sepanjang sejarah, manusia telah mencoba memahami dan memberikan interpretasi terhadap fenomena ini melalui berbagai mitos dan legenda yang tersebar di berbagai budaya di seluruh dunia.
-
Bagaimana gerhana matahari terjadi? Meskipun saat ini kita memiliki pemahaman ilmiah yang lebih mendalam tentang gerhana matahari, namun mitos-mitos yang mengelilingi peristiwa ini tetap memikat dan memberikan warna tersendiri dalam pandangan manusia terhadap alam semesta.
-
Bagaimana mengamati gerhana matahari dengan aman? Untuk pengamatan gerhana, selalu pastikan Anda menggunakan perlindungan mata yang tepat atau metode proyeksi tidak langsung untuk menghindari kerusakan mata.
-
Di mana gerhana matahari total bisa dilihat? Sayangnya, fenomena langka ini tidak bisa disaksikan di Indonesia dan hanya bisa dilihat secara keseluruhan di wilayah Amerika Utara saja.
-
Apa itu gerhana matahari total? Gerhana matahari total merupakan fenomena alam yang memukau, di mana bulan sepenuhnya menutupi matahari, menciptakan momen singkat ketika siang menjadi malam.
Begini keadaan mata wanita tersebut pasca melihat gerhana.
Kondisi mata ketika habis melihat gerhana matahari ©2017 Merdeka.comDari foto matanya, bisa disimpulkan bahwa fotoresesptor dari matanya mengalami kerusahan, dan jaringan di matanya pun rusak.
Sayangnya, tak ada perawatan khusus yang bisa dilakukan untuk kerusakan mata dari menatap matahari. Sebelumnya, seseorang yang tercatat pernah menatap gerhana matahari pada 1962 lalu, harus rela hanya bisa melihat dengan satu mata saja.
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Fenomena gerhana matahari total akan terjadi saat bulan Ramadan tahun ini, tepatnya pada 8 April 2024.
Baca SelengkapnyaFenomena Hari Tanpa Bayangan menyapa warga Jakarta, pada Selasa (8/10/2024). Peristiwa alam yang disebut Kulminasi Utama ini terjadi sekitar pukul 11.54 WIB.
Baca SelengkapnyaRuang angkasa merupakan tempat hampa yang tidak memiliki atmosfer untuk menyebarkan cahaya bintang atau matahari.
Baca SelengkapnyaFenomena ini juga dapat digunakan sebagai media pembelajaran astronomi tentang bentuk Bumi.
Baca SelengkapnyaGerhana matahari total yang akan terjadi pada tahun 2024 akan terjadi pada tanggal 8 April 2024. Namun, gerhana ini tidak akan melewati Indonesia.
Baca SelengkapnyaJutaan orang berbondong-bondong ke berbagai wilayah di Amerika utara dan tengah untuk menyaksikan fenomena langka gerhana matahari total.
Baca SelengkapnyaHujan meteor merupakan fenomena langka yang tidak setiap hari bisa dilihat. Jangan lupa meluangkan waktu untuk melihat keindahan karya Tuhan yang satu ini ya.
Baca SelengkapnyaSiap-siap pada Senin (14/10/2024) mendatang, tepat pukul 11.08 WIB, di wilayah Banyuwangi bakal muncul fenomena unik berupa Hari Tanpa Bayangan.
Baca SelengkapnyaFenomena langka ini tidak bisa disaksikan di Indonesia dan hanya bisa dilihat secara keseluruhan di wilayah Amerika Utara saja.
Baca SelengkapnyaSebagai fenomena alam yang jarang terjadi, kehadiran gerhana matahari kerap memunculkan mitos unik.
Baca SelengkapnyaHari tanpa bayang yang terjadi tak akan memicu cuaca panas terik
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data BMKG, hari tanpa bayangan di Indonesia mulai terjadi pada 8 September hingga diperkirakan 19 Oktober 2024.
Baca Selengkapnya