Besok, Anonymous akan penuhi bundaran HI
Merdeka.com - Seiring dengan rencana besarnya yang akan dilakukan serempak di seluruh negara di dunia, besok (05/11), Anonymous juga akan gelar acara besar tersebut di sekitar Bundaran Hotel Indonesia (HI).
Dalam sebuah laman di Facebook, muncul sebuah ajakan kepada siapa saja yang berminat, baik itu orang umum sampai dengan yang melek IT untuk ikut dalam suatu acara di Bundaran HI.
Dalam laman tersebut juga menuliskan bahwa aksi itu bertujuan untuk menunjukkan kepada siapa saja bahwa Anonymous bukanlah komunitas kriminal atau pelaku kegiatan ilegal, pengumpulan dana yang nantinya akan disumbangkan ke pihak yang tidak mampu dan melakukan aksi solideritas lain.
-
Siapa saja hacker yang menyerang? Laporan tersebut secara detail menjelaskan serangan-serangan yang dilakukan pemerintah dari Rusia, China, Iran, dan Korea Utara, serta beberapa kelompok peretas di wilayah Palestina dan peretas bayaran yang disewa negara-negara lain.
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
-
Bagaimana hacker menyerang? Mereka menggunakan aktor-aktor yang berpura-pura menjadi diplomat Barat dan pejabat Ukraina untuk mengakses akun, memahami kebijakan luar negeri Barat terhadap Ukraina, serta merencanakan serangan terhadap organisasi pemerintah Ukraina dan sektor-sektor penting di NATO.
-
Apa saja serangan yang dilakukan hacker? 'Terkadang, hampir setengah dari serangan ini menargetkan negara-negara anggota NATO, dan lebih dari 40 persen ditujukan terhadap pemerintah atau organisasi sektor swasta yang terlibat dalam pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur penting,' jelas Tom Burt dari Microsoft.
-
Siapa yang melakukan penganiayaan? Seorang bocah berusia 8 tahun di Semarang diduga dibakar teman sepermainannya.
-
Kapan hacker China menyerang? Menurut laporan, hacker asal China sedang melancarkan serangan terhadap jaringan telekomunikasi di Amerika Serikat, dengan fokus pada ponsel calon presiden dari Partai Republik, Donald Trump, serta Senator JD Vance.
[Baca juga: Anonymous rencanakan sesuatu yang besar di tanggal 5 November]
Walaupun ada saran bagi siapa saja yang ingin mengikuti acara untuk mengenakan topeng, namun pihak Anonymous perwakilan di Indonesia tidak memaksakannya. Bagi siapa saja yang tidak memiliki topeng, masih diperkenankan untuk ikut acara.
Acara tersebut rencananya akan dimulai pada pukul 10:00 WIB sampai selesai. Anonymous 'cabang' Indonesia juga dalam laman tersebut mengatakan, "Kita adalah sekumpulan anak-anak Negeri yang Cinta kedamaian dan membela orang-orang yang tertindas atas perlakuan Organisasi Pemerintahan yang melanggar HAM untuk kepentingan dan kekuasaan mereka Sendiri.
Kabar terbaru juga mengatakan bahwa tidak hanya di Bundaran HI saja, di beberapa kota lain seperti Bandung dan Semarang, aksi serupa juga akan dilakukan secara serentak.
(mdk/das)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sekitar 30.000 warga akan memadati area Bundaran HI saat malam puncak pergantian tahun.
Baca SelengkapnyaDefile kendaraan tempur TNI melintasi Jalan MH. Thamrin, Jakarta dalam rangka menyambut HUT TNI ke 79.
Baca SelengkapnyaWarga dari berbagai wilayah ibukota perlahan mulai memadati kawasan Bundaran HI dan sejumlah titik di jalan protokol Jakarta.
Baca SelengkapnyaAdapun, kendaraan bus yang datang dari jalur timur yakni Jawa barat, Jawa Timur dan Jawa Tengah akan diarahkan ke pintu 6 dan 7 GBK.
Baca Selengkapnya30 Ribu Warga Diperkirakan Padati Area Bundaran HI, Polisi Siapkan Jalur Evakuasi
Baca SelengkapnyaRagam ekspresi warga tertangkap kamera fotografer merdeka.com saat merayakan malam pergantian Tahun Baru 2024 di Bundaran HI.
Baca SelengkapnyaAdapun aksi unjuk rasa rencananya akan digelar oleh sejumlah ormas.
Baca SelengkapnyaLangit Ibu Kota Jakarta di kawasan Bundaran HI yang menjadi pusat perayaan malam Tahun Baru 2024 dihiasi warna-warni pertunjukan udara.
Baca SelengkapnyaPuncak HUT ke-79 TNI dilaksanakan pada Sabtu (5/10) besok.
Baca SelengkapnyaDishub DKI telah menyiapkan rekayasa lalu lintas imbas HUT ke-78 TNI di kawasan Monas
Baca SelengkapnyaDalam aksi tersebut mereka menekankan bahwa Hak Asasi Manusia (HAM) untuk semua serta menuntut penuntasan kasus pelanggaran HAM berat di masa lalu.
Baca Selengkapnya"Sambutan-sambutan dan Tausyiah, Insya Allah beliau akan Tausyiah di akhir kemudian akan ditutup dengan doa. dimulai dari jam 3 sampai jam 8 pagi."
Baca Selengkapnya