Bisakah BlackBerry A10 angkat keuntungan BlackBerry?

Merdeka.com - BlackBerry diperkirakan akan meluncurkan smartphone baru yaitu BlackBerry A10 untuk angkat keuntungan di tahun ini.

Kedatangan smartphone ini sendiri dikabarkan merupakan senjata terakhir dari Thorsten Heins selaku CEO BlackBerry untuk kembali menyehatkan sektor keuangan perusahaan asal Kanada tersebut.

Memang, BlackBerry tahun ini akan mengeluarkan beberapa handset seperti BlackBerry Z5, Q5, dan seri 9720. Namun dikabarkan jika pada smartphone BlackBerry A10 harapan kenaikan keuntungan perusahaannya digantungkan.

Namun, seperti dilansir PhoneArena (10/7), diketahui jika smartphone BB A10 yang nantinya keluar di pasar high-end ini masih diperkuat prosesor berinti dua atau dual-core. Padahal smartphone kompetitornya seperti HTC One dan Galaxy S4 sudah menggunakan prosesor quad-core.

Dengan rencana masih mengusung prosesor sudah yang tertinggal satu langkah dari handset kompetitornya, diprediksi jika nantinya penjualan BlackBerry A10 berlayar 5 inci ini akan sama saja dengan handset BlackBerry Q10 dan Z10.

Pihak BlackBerry sendiri ini memang saat ini masih terkendala daya baterai untuk handset mereka guna mengusung prosesor berinti empat.

Diprediksi jika BlackBerry A10 dipaksakan mengusung prosesor quad-core, maka daya baterai smartphone tersebut tidak akan lama. Tentunya hal tersebut pasti tidak disukai oleh penggunanya nanti.

Bisakah BlackBerry A10 ini mengangkat angka penjualan dan keuntungan BlackBerry nantinya? Bagaimana menurut Anda? (mdk/dzm)