BlackBerry lepas bisnis smartphone?
Merdeka.com - BlackBerry dikabarkan akan melepas bisnis smartphonenya untung menghindari kerugian perusahaan yang lebih besar.
Kabar ini sendiri muncul setelah BlackBerry mengumumkan jika mereka telah menyerah untuk mengejar para kompetitornya seperti Samsung Android, Apple iOS, atau bahkan Nokia dengan Windows Phone yang diusungnya, seperti dilansir PhoneArena (20/9).
Keputusan BlackBerry untuk melepaskan bisnis smartphonenya ini sendiri kemungkinan besar disebabkan terus menurunnya permintaan pasar akan smartphone BlackBerry saat ini dikarenakan himpitan dari kompetitornya di atas.
-
Kenapa RIM mengumumkan 'kematian' BlackBerry? Namun sejak kehadiran iPhone pada 2007 dan smartphone OS Android 2009, pangsa pasar BB terus tergerus hingga pada 2016, RIM mengumumkan 'kematian' BlackBerry.
-
Bagaimana BlackBerry merajai pasar smartphone? Menawarkan keunggulan papan ketik fisik nan kuat dan push e-mail, tak butuh waktu lama, BB merajai pasar smartphone dunia bersama Nokia.
-
Bagaimana persaingan chip smartphone? Hal ini menunjukkan bahwa pasar chip smartphone semakin kompetitif, dan ini merupakan kabar baik.
-
Mengapa sebagian pengguna iPhone beralih ke iPhone? Pada akhirnya, 30 persen pengguna Android berpikir untuk beralih ke iPhone hanya untuk menghentikan bullyan.
-
Mengapa iPhone menjadi sasaran? Selain itu, reputasi merek Apple yang kuat membuat pengguna lebih rentan untuk mempercayai komunikasi menipu yang tampaknya berasal dari Apple, semakin meningkatkan daya tarik target ini bagi para penjahat dunia maya.
-
Mengapa pengguna Android lebih memilih iPhone seri lama? Terdapat beberapa alasan yang mungkin menyebabkan tren tersebut. Salah satu alasan yang paling masuk akal adalah mengenai kekuatan ekonomi atau bujet yang dipunyai oleh pengguna Android.
Rencananya, dengan dilepaskannya bisnis smartphone BlackBerry ini, perusahaan asal Kanada tersebut bisa lebih fokus mengurusi aset bisnis mereka yang lain semisal Blackberry Messenger yang baru meluncur ke platform Android dan iOS yang mendapatkan antusias sangat besar dan masih memiliki masa depan yang jauh lebih cerah dibanding dengan bisnis smartphonenya.
"Kami perlu perubahan operasional yang mana kami umumkan hari untuk membuat posisi perusahaan lebih matang dan kompetitif dan untuk mendorong perusahaan ke jalur yang menguntungkan." ungkap Thorsten Heins, CEO BlackBerry.
Akan tetapi penghentian bisnis ini sendiri diperkirakan tidak akan dilakukan BlackBerry dalam waktu dekat. Hal ini dikarenakan perusahaan pimpinan Thorsten Heins ini baru saja meluncurkan smartphone terbaru mereka yaitu BlackBerry Z30.
Diperkirakan keputusan ini baru akan dieksekusi BlackBerry jika smartphone BlackBerry 10 terus menunjukkan trend negatif dan perusahaan BlackBerry tidak kunjung diakuisisi oleh perusahaan lainnya ke depannya.
(mdk/dzm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut adalah daftar smartphone yang tidak dapat mengakses WhatsApp pada tahun 2024.
Baca SelengkapnyaAda dua alasan mengapa orang-orang di China enggan pakai Apple.
Baca SelengkapnyaDeretan HP Android ini sudah tidak bisa lagi menggunakan WhatsApp mulai Oktober mendatang
Baca SelengkapnyaBerikut adalah HP-HP yang dipastikan tidak bisa lagi memakai WhatsApp.
Baca SelengkapnyaSamsung kembali berada di posisi pertama, mengalahkan Apple dalam hal penjualan smartphone di dunia.
Baca SelengkapnyaNamun bukan berarti HP yang tak dapat update dari Google tidak bisa dipakai.
Baca SelengkapnyaApple menghentikan produksi iPhone 13, 15 Pro, dan Pro Max setelah peluncuran iPhone 16 untuk mendorong penjualan model baru.
Baca SelengkapnyaBahkan hanya karena persoalan memakai iPhone dan Android membuat bubar kencan pertama dengan calon pasangan.
Baca SelengkapnyaDikutip dari laman CIRP – Apple Report dan GizChina, Kamis (7/3), banyak pemilik Android yang membeli iPhone yang bukan keluaran terbaru.
Baca SelengkapnyaTren yang sedang berkembang daripada beli iPhone baru mending bekas.
Baca SelengkapnyaJustru bukan membuat orang semakin tertarik, pembaruan AI ini malah membuat para penggunanya tidak peduli.
Baca Selengkapnya