BlackBerry Messenger palsu di Google Play Store resmi dihapus
Merdeka.com - Para pengguna gadget Android sempat dihebohkan dengan kedatangan aplikasi BlackBerry Messenger (BBM) di Google Play Store.
Namun, setelah tidak lama diketahui keberadaannya di webstore milik Google tersebut, pihak BlackBerry langsung menyatakan jika aplikasi BBM yang ada di Google Play Store tersebut palsu.
Bahkan, kabar terakhir menyebutkan jika aplikasi BBM gadungan tersebut telah dihapus. Seperti dilansir Cnet (25/6), aplikasi BBM palsu yang mengatasnamakan RIM tersebut telah resmi dihapus oleh pihak Google dari webstore resmi mereka.
-
Siapa yang menghapus smartphone Nokia dari situs web? Perusahaan teknologi yang memiliki lisensi merek Nokia, HMD Global, telah melakukan perubahan strategis yang signifikan.
-
Kenapa Google berhenti update Android Lollipop? Mengutip PhoneArena, Selasa (16/7), menghentikan dukungan untuk Android Lollipop akan memungkinkan para engineer Google untuk fokus pada versi sistem operasi yang lebih baru yang dapat menjalankan fitur-fitur yang masih digunakan hingga saat ini.
-
Kapan HMD Global menghapus smartphone Nokia dari situs web? Dalam langkah yang menandai berakhirnya era Nokia, HMD telah menghapus semua smartphone Nokia dari situs webnya di seluruh wilayah Eropa, menurut laporan dari Winfuture.
-
Apa yang dihapus dari Google Maps? Seorang juru bicara Google membantah klaim salah yang menyebut bahwa perusahaan teknologi asal Amerika Serikat (AS) itu telah 'menghapus Palestina' dari Google Maps.
-
Apa dampak hapus akun Google? Menghapus akun Google akan menghilangkan akses ke layanan dan data yang terkait, seperti email, kontak, dan dokumen.
-
Mengapa HMD Global menghapus smartphone Nokia dari situs web nya? Dalam langkah yang menandai berakhirnya era Nokia, HMD telah menghapus semua smartphone Nokia dari situs webnya di seluruh wilayah Eropa, menurut laporan dari Winfuture.
Meskipun saat ini sudah dihapus, namun lebih dari 100 ribu pengguna perangkat berbasis operating system berlogo robot hijau tersebut telah mengunduhnya aplikasi BlackBerry Messenger palsu ini dari Google Play Store.
Dengan santernya kabar datangnya platform BlackBerry Messenger ke perangkat Android melalui Google Play Store ditambah makin banyaknya aplikasi palsu yang serupa tetapi tak sama yang bertebaran di webstore tersebut, sebaiknya Anda sebagai pengguna perangkat Android lebih berhati-hati untuk mengunduh aplikasi yang ada di Google Play Store.
Anda sebagai pengguna perangkat Android lebih baik menunggu konfirmasi resmi dari pihak BlackBerry mengenai kedatangan platform BBM ke Google Play Store sebelum mengunduh aplikasi tersebut ke gadget Android Anda. (mdk/dzm)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Panduan menghapus akun gmail di handphone yang penting diketahui.
Baca SelengkapnyaSaat ini aplikasi Binance ini masih tersedia di Playstore Google dan app store.
Baca SelengkapnyaPenghapusan ini dilakukan di China. Pemerintah negara itu meminta Apple "memblokir" dua aplikasi tersebut di App Store-nya.
Baca SelengkapnyaPanduan menghapus akun gmail di HP yang perlu diketahui oleh para pengguna ponsel.
Baca SelengkapnyaBerikut cara mengembalikan WhatsApp yang terhapus di Android.
Baca SelengkapnyaBank BCA meminta nasabah berhati-hati terkait kabar yang beredar di media sosial mengenai tampilan pop up peringatan virus di aplikasi BCA mobile.
Baca SelengkapnyaMeta telah mengumumkan bahwa mereka akan menghentikan dukungan pembaruan WhatsApp untuk beberapa model ponsel Android dan iPhone yang lebih lama.
Baca SelengkapnyaBRI hanya menggunakan saluran resmi website dan sosial media sebagai media komunikasi.
Baca SelengkapnyaGoogle akan berhenti beroperasi di Indonesia imbas boikot? Simak penelusurannya
Baca SelengkapnyaBRI menjelaskan, pemasangan file APK (Android Package) dari luar Play Store resmi dapat membuka celah bagi serangan malware.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah daftar HP Android yang tak bisa lagi pakai WhatsApp tahun depan.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah HP-HP yang dipastikan tidak bisa lagi memakai WhatsApp.
Baca Selengkapnya