BlackBerry seharusnya meniru Nokia
Merdeka.com - Sampai sekarang, wacana penjualan perusahaan BlackBerry masih menjadi salah satu topik paling hangat dibicarakan. Apabila ada opsi lain, apa yang harus dilakukan BlackBerry?
Beberapa hari lalu, muncul satu wacana yang dibuat oleh para petinggi BlackBerry dan melahirkan opsi paling akhir yaitu penjualan perusahaan. Ya, BlackBerry membuka pintu untuk siapa saja yang ingin mengakuisisi perusahaan mereka.
Memang, wacana tersebut belum dapat dikatakan final walaupun pihak BlackBerry sendiri sudah merilis pernyataan tersebut dalam press release-nya secara resmi.
-
Bagaimana BlackBerry merajai pasar smartphone? Menawarkan keunggulan papan ketik fisik nan kuat dan push e-mail, tak butuh waktu lama, BB merajai pasar smartphone dunia bersama Nokia.
-
Kenapa RIM mengumumkan 'kematian' BlackBerry? Namun sejak kehadiran iPhone pada 2007 dan smartphone OS Android 2009, pangsa pasar BB terus tergerus hingga pada 2016, RIM mengumumkan 'kematian' BlackBerry.
-
Apa yang HMD Global lakukan dengan merek Nokia? HMD Global kini lebih memusatkan perhatian pada merek miliknya sendiri, Human Mobile Devices.
-
Siapa yang menghapus smartphone Nokia dari situs web? Perusahaan teknologi yang memiliki lisensi merek Nokia, HMD Global, telah melakukan perubahan strategis yang signifikan.
-
Kenapa BBM mobil berbeda? Perbedaan konsumsi bahan bakar dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti ukuran mesin, rasio kompresi, cara berkendara, serta jenis bahan bakar yang digunakan. Setiap faktor ini dapat mempengaruhi efisiensi dan kinerja mesin secara keseluruhan.
-
Mengapa HMD Global menghapus smartphone Nokia dari situs web nya? Dalam langkah yang menandai berakhirnya era Nokia, HMD telah menghapus semua smartphone Nokia dari situs webnya di seluruh wilayah Eropa, menurut laporan dari Winfuture.
Namun, apabila ada opsi lain, kira-kira apa yang dapat dilakukan BlackBerry atau setidaknya pilihan lain yang dapat menghilangkan opsi final tersebut?
Dari carut marutnya mulai dari manajemen sampai market share perusahaan asal Kanada ini, mungkin ada baiknya BlackBerry mencontoh apa yang sudah dilakukan oleh Nokia.
Seperti yang banyak diketahui publik umum, Nokia adalah jawara di dunia mobile beberapa tahun lalu. Setelah Nokia, BlackBerry berhasil menyabet posisi pertama selama beberapa tahun juga.
Ketika perangkat berbasis Android dan iOS mulai bersinar, Nokia dan BlackBerry seakan hanya dipandang sebelah mata saja karena banyak pengguna mobile yang tertarik oleh teknologi yang ditawarkan oleh Google dan Apple.
Namun, Nokia nampaknya tidak tinggal diam dan hanya menunggu waktu perusahaan mereka benar-benar kolaps. Nokia menjalin kerja sama dengan Microsoft dengan menggunakan Windows Phone OS dalam produk-produk baru mereka.
Bahkan beberapa minggu lalu ada konfirmasi bahwa Nokia sudah menghentikan support mereka kepada perangkat berbasis Symbian. Sebelum menggunakan Windows Phone OS, Nokia identik dengan vendor mobile yang gunakan Symbian juga Seri 40 OS.
Namun, demi kelangsungan perusahaan, Nokia bersedia menanggalkan dan meninggalkan identitas mereka dengan lebih fokus ke penggarapan Windows Phone.
Ditambah dengan inovasi dan pengembangan serta penawaran teknologi baru dari mereka sendiri, nampaknya usaha yang dilakukan Nokia membuahkan hasil.
Nokia beserta Windows Phone besutan Microsoft berhasil menduduki peringkat 3 besar dunia di bawah Google Android dan Apple iOS/iPhone. Bahkan menurut pengamatan Gartner, firma analisis pasar dalam situs resmi mereka (14/08), ada 4 vendor mobile yang diperkirakan mampu bersaing ketat di dunia mobile untuk tahun 2013 ini, yaitu Samsung, Apple, Lenovo dan Nokia. BlackBerry tidak termasuk di antaranya.
Nah, dari pengamatan tersebut, nampaknya ada beberapa hal yang wajib dilakukan BlackBerry walaupun harus mencontoh langkah yang diambil dari kompetitor mereka.
BlackBerry dapat mempertahankan eksklusifitas dengan tetap mempertahankan OS yang mereka punyai seperti halnya Apple dengan iOS dan iPhone, namun untuk penawaran terhadap pengguna mobile, BlackBerry harus membuat sesuatu yang inovatif dan tidak terkesan hanya mengikuti tren pasar serta mengikuti apa yang sudah menjadi populer sekarang ini, seperti contohnya ketika dunia mobile belum mengenal aplikasi chatting, BlackBerry menawarkan BlackBerry Messenger (BBM).
Mencoba menggunakan operating system lain selain BlackBerry OS, seperti yang dilakukan Samsung walaupun sudah mempunyai Bada OS atau juga Nokia (dulu) yang menggunakan Symbian, Seri 40 dan Windows Phone.
Dari dua opsi tersebut, memang belum dapat dipastikan apakah nantinya apabila salah satu atau keduanya sekaligus diambil dapat menyelamatkan perusahaan satu ini, namun setidaknya ada effort atau usaha yang sudah dilakukan tidak hanya mengikuti tren pasar saja. (mdk/das)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
WhatsApp akan berhenti bekerja di perangkat iPhone lama dengan iOS di bawah versi 15.1 mulai Mei 2025, berdampak pada pengguna iPhone 5s, 6, dan 6 Plus.
Baca SelengkapnyaPerangkat tersebut tidak memiliki kemampuan perangkat keras untuk mendukung fitur dan fungsi aplikasi yang terus berkembang.
Baca SelengkapnyaBeberapa pengguna iPhone harus gigit jari lantaran, iOS 17 yang bakal dirilis dalam waktu dekat, ternyata tak hadir dalam semua perangkat iPhone.
Baca SelengkapnyaMeta telah mengumumkan bahwa mereka akan menghentikan dukungan pembaruan WhatsApp untuk beberapa model ponsel Android dan iPhone yang lebih lama.
Baca SelengkapnyaSelalu ada model iPhone terbaru, yang membuat model lama ditinggalkan, lantaran tak lagi dapat pembaruan iOS.
Baca SelengkapnyaIronisnya, monopoli alur ini dijalankan tanpa disadari oleh pengguna.
Baca SelengkapnyaPembatasan yang dilakukan pemerintah China memang belum diumumkan secara resmi, namun sudah menimbulkan kekhawatiran.
Baca SelengkapnyaNokia berencana memperbarui HP berbentuk jadul ini ini dengan baterai yang lebih besar dan port USB-C.
Baca SelengkapnyaMenurut Luhut, Indonesia terbuka terhadap segala peluang penciptaan lapangan kerja baru.
Baca SelengkapnyaJika tidak diatur, berpotensi menghadirkan persaingan dagang yang tidak sehat.
Baca SelengkapnyaMaraknya pembobolan rekening saat ini membuat masyarakat harus lebih berhati-hati saat bertransaksi, baik transaksi debit maupun lewat mobile banking.
Baca SelengkapnyaApple menghentikan produksi iPhone 13, 15 Pro, dan Pro Max setelah peluncuran iPhone 16 untuk mendorong penjualan model baru.
Baca Selengkapnya