Buka Potensi Blockchain untuk Bisnis Keuangan di Indonesia bersama D3 Labs
Merdeka.com - Teknologi Blockchain merevolusi industri keuangan global. Transaksi menjadi lebih cepat, lebih aman, dan lebih transparan.
Di Indonesia, ketika sektor layanan keuangan berkembang pesat, blockchain berpotensi membuka peluang baru bagi bisnis dan individu.
Berdasaran riset Google, Temasek, Bain & Company, terdapat 81 persen penduduk Indonesia belum terlayani jasa keuangan (unbanked). Alhasil, pasar layanan keuangan bank digital masih terbuka di Indonesia. Indonesia juga merupakan pasar potensial bagi layanan keuangan digital di kawasan Asia Tenggara.
-
Dimana teknologi blockchain bisa diterapkan? Blockchain memiliki potensi untuk mengubah cara kita melakukan transaksi, mengelola data, dan membangun kepercayaan di berbagai industri.
-
Bagaimana Blockchain bekerja di sistem keuangan? Blockchain bekerja di dalam sistem keuangan dengan cara mencatat transaksi keuangan dalam blok data yang terhubung secara terus-menerus.
-
Apa itu Bitcoin? Kripto berawal dengan Bitcoin pada tahun 2009. Saat Bitcoin menjadi makin populer, mata uang lain, seperti Namecoin dan Litecoin di tahun 2011, memasuki pasar, dengan fitur uniknya masing-masing.
-
Apa yang dimaksud dengan Bitcoin? Harga Bitcoin USD seringkali menjadi acuan utama bagi para trader yang aktif di pasar cryptocurrency.
-
Apa fungsi utama Blockchain? Blockchain adalah teknologi yang digunakan sebagai sistem penyimpanan atau bank data secara digital yang terhubung dengan kriptografi.
-
Apa yang Bitcoin capai? Bitcoin terus menunjukkan kinerja yang mengesankan dengan harga yang telah melampaui USD 93.000 per koin, sehingga kapitalisasi pasarnya kini mencapai lebih dari USD 1,77 triliun.
Tak heran, D3 Labs, penyedia layanan teknologi finansial berbasis blockchain, memiliki misi untuk menyederhanakan dan memberdayakan sistem keuangan melalui adopsi blockchain, sekaligus membawa kepercayaan dan manfaat bagi semua orang.
"D3 Labs hadir sebagai penyedia solusi fintech berbasis blockchain dan memiliki tim profesional berpengalaman di bidang keuangan, teknologi, dan blockchain. Tujuan utama kami adalah menjadikan sistem keuangan lebih sederhana, mudah diakses, dan lebih aman untuk semua orang. Strateginya, memanfaatkan kekuatan teknologi blockchain untuk membangun solusi inovatif yang memecahkan masalah dunia nyata," kata CEO D3 Labs Chung Ying Lai dalam rilisnya, kemarin.
Salah satu manfaat utama blockchain untuk bisnis keuangan adalah kemampuan merampingkan proses dan mengoptimakan biaya. Dengan blockchain, transaksi keuangan dapat diotomatisasi dan menghilangkan kebutuhan perantara.
Sehingga dapat mengurangi waktu dan biaya seperti proses keuangan tradisional. Hal ini penting di Indonesia, yang mana banyak orang dan bisnis masih menghadapi hambatan untuk mengakses layanan keuangan.
Salah satu penawaran D3 Labs adalah sistem programmable money berbasis blockchain. Platform ini memungkinkan individu dan bisnis untuk mengirim dan menerima pembayaran dengan cepat, aman, dan berbiaya rendah. Sebab platform ini dibangun di atas jaringan terdesentralisasi, yang menghilangkan kebutuhan perantara. Ini membuat transaksi lebih cepat, murah, dan transparan.
Dengan programmable money, pengguna dapat mengirim uang kepada siapa saja, di mana saja di dunia, kapan saja, tanpa batasan apa pun.
Di Indonesia, saat layanan keuangan digital dan adopsi teknologi blockchain bertumbuh secara masif, D3 Labs berada di posisi yang tepat untuk memimpin layanan keuangan berbasis blockchain.
Memiliki tim berpengalaman di bidang finansial dan blockchain, D3 Labs siap memainkan peran kunci dalam membentuk masa depan keuangan di Indonesia dan global.
"Teknologi blockchain berpotensi merevolusi sektor keuangan di Indonesia, menjadikan layanan keuangan lebih mudah diakses, efisien, dan aman untuk bisnis serta individu. Dengan solusi inovatif, tim yang berpengalaman, dan pemahaman yang mendalam tentang sektor keuangan Indonesia, D3 Labs berada di posisi tepat untuk memimpin dalam industri keuangan ini," jelas Ying.
Di D3 Labs, selain Chung Ying Lai sebagai CEO, ada pula Tigran Adiwirya, Adytia Raflein, dan Khun Ling Tan yang berpengalaman di bidangnya masing-masing.
Didirikan pada 2022, D3 Labs merupakan penyedia solusi teknologi finansial berbasis blockchain yang memiliki misi untuk menyediakan berbagai layanan keuangan yang cepat, aman, dan hemat biaya. Solusi ini dirancang untuk menyederhanakan proses sistem dan layanan keuangan, memberikan kontrol dan transparansi yang lebih besar serta inovasi untuk semua orang. (mdk/sya)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Web3 adalah generasi ketiga dari teknologi web yang berfokus pada desentralisasi, keamanan, dan privasi pengguna.
Baca SelengkapnyaPlatform Jual Beli Aset Kripto Punya Dompet Web3 Pertama di Indonesia, Ini Dia Keunggulannya
Baca SelengkapnyaBTN mendukung inovasi teknologi di sektor keuangan untuk mempermudah akses investor ke investasi properti, baik domestik maupun internasional.
Baca SelengkapnyaPeluang karir di industri blockchain tidak terpatok hanya dalam sektor IT (developer saja), tetapi tetap membutuhkan sektor lain.
Baca SelengkapnyaDigital Transformation mendorong perbankan untuk menghadirkan transaksi yang lengkap hanya menggunakan smartphone.
Baca SelengkapnyaRespons user sangat luar biasa mendorong pihaknya untuk mempercepat rilis fitur lanjutan Pintu Pro Web.
Baca SelengkapnyaBerikan kemudahan, nasabah BRI kini sudah bisa buka rekening di luar negeri.
Baca SelengkapnyaUser bisa melakukan nabung rutin dengan melakukan pembelian aset kripto secara otomatis, harian, mingguan, hingga bulanan.
Baca SelengkapnyaUntuk memperkuat ekosistem pembayaran nasional yang terhubung dan kompetitif di pasar global.
Baca SelengkapnyaTak hanya pemerintah, parlemen Hong Kong pun membentuk subkomite khusus untuk mendorong pengembangan teknologi Web3 dan aset virtual di wilayah itu.
Baca SelengkapnyaTransaksi kripto mudah dilacak karena ada jejak digital yang tidak bisa dihapus.
Baca SelengkapnyaDalam industri keuangan, teknologi blockchain telah membuka jalan bagi konsep keuangan terdesentralisasi (DeFi).
Baca Selengkapnya