Bukalapak: Unicorn sekadar milestone
Merdeka.com - Achmad Zaky, Founder & CEO Bukalapak mengklaim jika perusahaan besutannya itu telah menjadi unicorn. Unicorn merupakan sebutan untuk perusahaan startup yang telah memiliki valuasi di atas USD 1 miliar.
“Soal unicorn, kami sudah unicorn,” katanya beberapa waktu yang lalu saat acara ulang tahun Bukalapak ke 8 di Jakarta.
Sebelum Bukalapak, telah ada perusahaan rintisan digital yang lebih dahulu menjadi unicorn, seperti Go-Jek, Tokopedia, dan Traveloka. Jadi, saat ini sudah ada 4 perusahaan startup asal Indonesia yang telah memiliki valuasi di atas USD 1 miliar.
-
Bagaimana perusahaan startup mencapai status unicorn? Perusahaan yang mencapai nilai sebesar itu, tentu sangat jarang terjadi. Maka dari itu, menyandang status sebagai perusahaan startup unicorn sudah mendapat pencapaian luar biasa.
-
Apa itu unicorn dalam dunia startup? Unicorn adalah istilah yang dipakai dalam industri modal ventura untuk menggambarkan perusahaan rintisan swasta dengan nilai valuasi lebih dari 1 miliar dollar AS.
-
Kenapa istilah unicorn digunakan untuk startup? Dalam mitologi Yunani, unicorn adalah hewan langka mirip kuda yang memiliki tanduk di kepala. Kemudian istilah ini diambil untuk menggambarkan perusahaan startup dengan nilai valuasi yang mencapai 1 miliar dollar.
-
Siapa yang menciptakan istilah unicorn? Istilah ini digunakan pertama kali oleh seorang kapitalis asal Amerika Serikat bernama Aileen Lee.
-
Dimana istilah unicorn pertama kali digunakan? Istilah ini digunakan pertama kali oleh seorang kapitalis asal Amerika Serikat bernama Aileen Lee.
-
Apa yang dialami startup di Indonesia? Laporan terbaru yang dikeluarkan oleh Glints dan Monk's Hill Ventures (MHV) mengenai performa perusahaan startup di Asia Tenggara (ASEAN) pada tahun 2024 menunjukkan adanya penurunan gaji bagi karyawan startup, khususnya di Indonesia.
Menurutnya, pernyataan Bukalapak sebagai unicorn bukan berdasarkan dari hitungan sendiri, melainkan dari pihak lain. Sayangnya, Zaky enggan membuka informasi terkait hal itu. Diakuinya, menjadi unicorn seperti sekarang ini bukanlah tujuan utamanya.
“Unicorn sekadar milestone saja. Misi kami jangka panjang,” terang dia.
Perlu diketahui, saat ini Bukalapak telah memiliki 35 juta pengguna (monthly active user atau MAU) di seluruh Indonesia, artinya 30 persen dari netizen Indonesia pernah berkunjung ke Bukalapak. Sementara, jumlah pelapak di platformnya itu telah mencapai 2,2 juta.
Di samping itu, jumlah transaksi Bukalapak per hari mencapai 320 ribu transaksi. Seiring dengan perkembangan itu, para UKM pun turut bertumbuh pesat dengan peningkatan pendapatan rata-rata 3 kali lipat di tahun 2017.
“Bukalapak ingin menjadi aset terbaik bangsa Indonesia. Kami ingin menjadi pemberi pekerjaan terbanyak di Indonesia, menjadi sumber kesejahteraan UKM di Indonesia, dan pembayar pajak terbesar di Indonesia,” jelasnya.
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berdasarkan data Startup Ranking, jumlah perusahaan rintisan di dunia per 10 Mei 2023 mencapai 144.688.
Baca SelengkapnyaBerlatar belakang dari keluarga yang pedagang, Alvin selalu menanamkan tekad dan semangat berwirausaha dalam dirinya.
Baca SelengkapnyaDalam 5 tahun, posisi daya saing RI naik 11 Peringkat dari nomor 56 ke 45.
Baca SelengkapnyaMelalui program Prakerja, pemerintah menyediakan pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan pasar tenaga kerja, menjangkau hingga 18 juta penerima manfaat.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan survei dari MetrixLab pada tahun 2024, sinergi Tokopedia dan ShopTokopedia juga menarik lebih banyak pengguna loyal.
Baca SelengkapnyaTikTok akan memulai uji coba di platform Tokopedia melalui kampanye Beli Lokal yang akan dimulai pada 12 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaCerita eks karyawan BUMN bangun bisnis keripik kentang rumahan.
Baca SelengkapnyaTikTok akan memulai uji coba di platform Tokopedia melalui kampanye Beli Lokal.
Baca SelengkapnyaTarif pajak tinggi hingga masalah keuangan membuat bisnisnya terancam bangkrut.
Baca SelengkapnyaTikTok dikabarkan akan menggandeng Tokopedia untuk membuka e-commerce di Indonesia.
Baca SelengkapnyaSalah satunya menangani banyak proyek sistem pembayaran BUMN.
Baca SelengkapnyaDengan modal awal hanya Rp50.000, pemilik Pandawa Snack telah membuktikan bahwa kegigihan dan inovasi dapat membawa bisnis kecil menuju kesuksesan besar.
Baca Selengkapnya