Bukan untuk bisnis, balon internet Google sekadar uji coba
Merdeka.com - Balon internet Google rencananya akan terbang di langit Indonesia. Dikabarkan sebelumnya, balon internet itu akan berada pada wilayah timur Indonesia.
Hal tersebut pun dibenarkan oleh Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Rudiantara. Namun, kata dia, informasi mengenai project loon milik Google itu untuk konteks bisnis ditepisnya. Balon internet itu hanya terbang sebagai uji coba semata.
"Ini informasinya udah bukan lagi simpang siur, tapi siur simpang. Makanya, saya jelaskan dan luruskan tentang informasi tersebut," ujarnya kepada media di kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo), Jakarta, Selasa, Kemarin (20/10).
-
Apa yang Google kembangkan? Google kembali membuat gebrakan di bidang teknologi kesehatan dengan mengembangkan program kecerdasan buatan (AI) yang dapat memprediksi tanda-tanda awal penyakit berdasarkan sinyal suara.
-
Apa Google itu? Google, yang kini menjadi elemen penting dalam kehidupan digital kita, diciptakan oleh dua inovator teknologi, Larry Page dan Sergey Brin.
-
Apa yang Google batasi aksesnya? Mulai awal tahun 2025, hanya aplikasi yang memiliki fungsi inti dan memerlukan akses ke gambar serta video pengguna yang akan diizinkan untuk mengakses seluruh galeri.
-
Siapa yang Google ajak kerjasama? Dalam upaya implementasinya, Google menggandeng perusahaan asal India, Salcit Technologies, yang berfokus pada AI di bidang kesehatan pernapasan.
-
Siapa pencipta Google? Siapa yang Menciptakan Google? Google, yang kini menjadi elemen penting dalam kehidupan digital kita, diciptakan oleh dua inovator teknologi, Larry Page dan Sergey Brin.
-
Kenapa Google diklaim bakal berhenti di Indonesia? Masyarakat Indonesia ramai-ramai membuat Gerakan boikot terhadap merek, barang, dan jasa yang berasal dari maupun yang terafiliasi dengan Israel masih terus berlanjut hingga saat ini.Di media sosial pun beredar narasi yang mengeklaim pendiri Google akan menghentikan operasionalnya di Indonesia imbas dari gerakan boikot.
Sepengetahuannya, ada salah satu operator yang akan diajak kerjasama dalam ujicoba tersebut. Namun sayang, ia enggan membeberkan siapa operator tersebut.
Sebelumnya, ia mengakui bertemu dengan petinggi Google untuk membahas ujicoba ini dengan meminjam alokasi frekuensi 900 Mhz, tetapi dirinya mengatakan di frekuensi tersebut habis.
"Saya bilang, spektrum yang di 900 MHz habis, jadi ya kalau mau dilanjutkan bicara saja sama operatornya. Kemudian mereka minta lagi di 700 MHz, saya bilang tidak bisa, masih dipakai TV analog," ujarnya.
Namun yang jelas, untuk masuk dalam konteks bisnis, Menkominfo tak akan memberikan izin lisensi kepada Google, kecuali bergabung bersama operator telekomunikasi yang sudah ada.
"Saya tidak akan keluarkan lisensi baru kepada mereka. Mereka harus enter the existing player. Kalau tambah izin malah bikin inefisiensi. Jadi saya tegaskan, mereka hanya boleh sebatas uji coba saja," tuturnya.
(mdk/bbo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Google akan berhenti beroperasi di Indonesia imbas boikot? Simak penelusurannya
Baca SelengkapnyaMengapa karyawan Google menentang kontrak senilai USD 1,2 miliar antara Google dengan pemerintah Israel?
Baca SelengkapnyaApabila Google ingin secara resmi menjual produk Google Pixel di Indonesia, dirinya mempersilakan perusahaan tersebut untuk mengajukan sertifikasi TKDN.
Baca SelengkapnyaBerawal dari ini, banyak karyawan Google yang memprotes kebijakan kerja sama perusahaan dengan Israel.
Baca SelengkapnyaAda rangkaian proses yang mesti dilewati agar aplikasi TEMU tidak muncul lagi di PlayStore.
Baca SelengkapnyaModel bisnis dari platform asal China tersebut merupakan produsen ke konsumen atau factory to consumer.
Baca SelengkapnyaTiktok Indonesia membantah menjalankan bisnis lintas batas (cross border) melalui Project S di Tanah Air.
Baca SelengkapnyaMenkominfo Budi Arie Setiadi menganggap Starlink justru lebih cocok di wilayah rural.
Baca SelengkapnyaLuhut memastikan larangan tersebut tidak akan berpengaruh terhadap investasi TikTok di Indonesia.
Baca SelengkapnyaMenteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi menanggapi beroperasinya Starlink bukan di wilayah 3T.
Baca SelengkapnyaTikTok Indonesia membantah menjalankan bisnis lintas batas (cross border) melalui Project S di Tanah Air.
Baca SelengkapnyaRencana investasi Stralink sebelumnya telah diungkapkan Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan.
Baca Selengkapnya