Cerita dibalik berdirinya Samsung
Merdeka.com - Siapa yang tidak mengenal Samsung? Sebuah perusahaan asal Korea Selatan yang mampu menjadi salah satu vendor tersukses dalam bisnis teknologi tahun ini. Namun, tahukah Anda siapa dan bagaimana sejarah perjalanan Samsung untuk bisa meraih sukses hingga seperti sekarang?
Mencoba kembali ke masa lampau, Samsung berdiri pada tahun 1938 yang diprakarsai oleh Lee Byung-Chull (1910-1987). Lee saat itu mendirikan Samsung Sanghoe, perusahaan perdagangan kecil dengan 40 karyawan yang berlokasi di Su-dong (sekarang menjadi Ingyo-dong).
Toko pertama SamsungNama Samsung, diambil dari sebuah kata dalam bahasa Korea yang memiliki arti 'tiga bintang'. Filosofi yang terkandung di dalamnya adalah jenis usaha yang meliputi elektronik, teknologi informasi, dan pengembangan.
-
Bagaimana Samsung berkembang ke dunia semikonduktor? Pada 1980-an, Lee mengambil keputusan berani dengan menginvestasikan besar-besaran pada penelitian dan pengembangan. Keputusan ini membawa Samsung pada jalan yang pertama, dunia semikonduktor, yang menjadikannya salah satu pemain utama di industri teknologi global.
-
Mengapa Samsung memasuki industri teknologi? Lee mendapatkan titik balik terbesar dalam hidupnya yang terjadi di tahun 1970-an, ketika Samsung memasuki industri teknologi dengan didirikannya Samsung Electronics.
-
Siapa pendiri Samsung? Lee Byung-chul, pendiri Samsung, lahir pada 12 Februari 1910, di tengah masa sulit ketika Korea berada di bawah kekuasaan kolonial Jepang.
-
Apa makna nama 'Samsung'? Ia mendirikan sebuah perusahaan dagang kecil bernama 'Samsung Sahoe' yang berarti 'tiga bintang' melambangkan ambisinya untuk memiliki usaha yang bersinar.
-
Kapan Samsung membuat Ponsel Lipat pertama? Sejarah ponsel lipat dimulai dengan konsep pertama yang dikembangkan oleh perusahaan Samsung pada tahun 2011.
-
Dimana Samsung perbarui? Samsung juga mengungkapkan bahwa model kelas menengah lainnya yang akan datang juga akan mendapatkan dukungan pembaruan selama enam tahun.
Hingga pada tahun 1947, Samsung mengalami kemajuan yang cukup signifikan dan Lee akhirnya memindahkan kantornya di Seoul.
Sampai pada tahun 1960-an, Samsung Group semakin melejit dan menjadi industri elektronik. Kala itu Lee langsung membentuk divisi elektronik, seperti Samsung Electronics Co Devices, Samsung Electro-Mechanics Co, Samsung Corning Co, dan Samsung Semiconductor & Telecommunications Co, dan membuat fasilitas di Suwon.
Dari divisi elektronik ini, produk pertama yang dihasilkan adalah televisi hitam putih. Hingga pada tahun 1980 Samsung mulai berani berspekulasi dengan membangun perangkat telekomunikasi setelah mengakuisisi Hanguk Jeoja Tongsin di Gumi.
Dikutip dari Wikipedia, kesukesan Samsung mulai terlihat dari situ. Kemudian perusahaan beranjak untuk membuat gebrakan baru dengan mendirikan industri elektronik secara global. Sebuah langkah ekstrim diambil Samsung untuk membuat usahanya maju.
Pada tahun 1982, Samsung membangun sebuah pabrik perakitan televisi di Portugal. Dua tahun berselang, Samsung kembali mendirikan sebuah pabrik di New York. Tidak berhenti di situ, pada tahun 1985 Samsung membangun sebuah pabrik di Tokyo, serta pada tahun 1987, mendirikan lagi fasilitas di Inggris, dan fasilitas lain di Austin pada tahun 1996.
Era kejayaan Samsung telah lahir pada tahun 1990-an. Bahkan Samsung merupakan salah satu perusahaan yang mampu selamat dalam krisis keuangan Asia pada tahun 1997 silam.
Perusahaan yang dibangun Lee mulai menjadi produsen terbesar memory chips di dunia pada tahun 1992. Sekaligus menjadi pesaing kuat Intel dalam industri yang sama. Hingga pada 2002, Samsung telah menjelma menjadi produsen terbesar di dunia yang membuat pane layar liquid-crystal.
Sekarang, kesuksesan Samsung tidak lagi terbantahkan. Hampir seluruh aspek teknologi telah dijajal untuk mengembangkan perusahaan tersebut. Bahkan smartphone andalan Samsung, yaitu Galaxy S4 telah menjadi perangkat terpopuler tahun 2013.
(mdk/ega)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lee Byung-Chul tidak langsung begitu saja mendirikan perusahaan teknologi Samsung. Tapi ia berjuang keras menciptakan peluang lain.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan beberapa barang elektronik yang disimpan di museum Korea sejak tahun 1970 hingga 1980-an.
Baca SelengkapnyaKonsep ponsel lipat pertama kali dikembangkan oleh Samsung sejak mereka pertama kali memamerkan prototipe pada tahun 2011.
Baca SelengkapnyaPada skala produksi Samsung, mayoritas atau setara 60 persennya dipenuhi dari pabrik di Vietnam.
Baca SelengkapnyaProduk iPhone pertama yang dirilis pada 2007 silam tidak disambut baik oleh pasar.
Baca SelengkapnyaKesuksesan pria ini menjadi salah satu kisah inspiratif dalam membangun bisnis.
Baca SelengkapnyaCerita sejarah dapat memberikan banyak pelajaran bagi kita.
Baca SelengkapnyaAwal merintis bisnisnya, Sueb mendapat omzet puluhan juta. Kini Sueb mampu meraih omzet hingga miliaran rupiah.
Baca SelengkapnyaMi ini sebagai hadiah dari surga yang mengembalikan warisan ramen Korea ke tangan keluarganya.
Baca SelengkapnyaSetelah HP layar lipatnya sukses di pasaran, Samsung berencana mengembangkan Tablet layar lipat.
Baca SelengkapnyaPada tahun 1998, Lei Jun bekerja di perusahaan perangkat lunak, Kingsoft.
Baca Selengkapnya