Cerita pilu ilmuwan pencipta detektor gelombang gravitasi
Merdeka.com - Kami kemarin adalah hari bersejarah bagi Fisikawan di seluruh dunia, kerena ilmuwan LIGO (Laser Interferometer Gravitational-Wave Observatory) mengumumkan gelombang gravitasi pertama yang berhasil terdeteksi oleh manusia. Namun, salah satu sosok penting di balik penemuan ini justru tidak bisa ikut bersuka cita.
Dia adalah Profesor Ronald Drever, ahli Fisika eksperimental yang mengembangkan beberapa bagian penting dari detektor gelombang gravitasi LIGO. Tanpa kontribusi pria berumur 85 tahun itu, gelombang gravitasi tidak akan bisa terdeteksi.
Tetapi, di saat-saat 'kemenangan' ini, Profesor Drever tengah mengalami kepikunan. Alhasil, dia tidak bisa ikut gembira atas keberhasilan buah kerja kerasnya. Dia hanya bisa melihat pengumuman penemuan gelombang gravitasi lewat televisi di panti jompo di Edinburgh, Skotlandia.
-
Apa yang ditemukan oleh ilmuwan tentang gravitasi? Sebuah studi mencengangkan dunia berdasarkan pengamatan dari teleskop ruang angkasa Gaia yang dimiliki European Space Agency (ESA). Teleskop itu memiliki miliaran piksel sehingga mampu meneropong detail alam semesta. Salah satu hasil risetnya itu mengungkap adanya anomali gravitasi yang menantang pemahaman mendasar semua orang tentang alam semesta.
-
Siapa yang menemukan anomali gravitasi? Astronom Kyu-Hyun Chae dari Universitas Sejong, Korea Selatan membuat penemuan tersebut saat mempelajari sistem bintang biner, yang mengacu pada dua bintang yang mengorbit satu sama lain.
-
Apa kontribusi ilmuwan ini? Salah satu kontribusi terpenting Brahe adalah pengamatan yang sangat akurat terhadap gerakan planet Mars. Data yang dikumpulkannya menjadi landasan penting bagi Johannes Kepler dalam pengembangan hukum gerak planet.
-
Mengapa alat deteksi gempa dari Jogja masih dalam pengembangan? Meski demikian, Sunarno mengakui bahwa tim UGM tidak memiliki hak untuk mengumumkan hasil publikasi itu kepada public karena berdasarkan United State of Geological Survey (USGS), sistem peringatan gempa yang ideal terdiri dari tanggal dan waktu, magnitudo, dan lokasi. Pada saat itu, sistem peringatan dini gempa UGM masih dalam pengembangan untuk mencapai sistem peringatan gempa bumi yang ideal.
-
Apa yang ditemukan ilmuwan? Menariknya, para ilmuwan baru-baru ini menemukan salah satu fosil burung terror yang diyakini menjadi yang terbesar yang pernah ditemukan.
"Ini sangat menyedihkan. Dia (Profesor Drever) menciptakan beberapa fitur penting LIGO," ujar ahli astronomi Martin Ress.
Profesor Drever juga menjadi satu di antara 4 ilmuwan yang mempelopori pengembangan LIGO di awal tahun 1980 an untuk menemuykan gelombang gravitasi yang ramalkan oleh Albert Einstein tahun 1916.
Apabila Profesor Drever bisa ingat kembali, dia tentu akan sangat gembira sebab berkat alat ciptaannya, kini ilmuwan punya bukti bila kejadian penciptaan alam semesta 'Big Bang' benar-benar terjadi. Ya, gelombang gravitasi iktu membuktikan kebenaran teori Big Bang, karena salah satu hasil ledakan Big Bang adalah terciptanya gelombang gravitasi.
Sumber: Daily Mail, The Telegraph
(mdk/bbo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut kejamnya dunia yang mengabaikan penemuan dari 5 ilmuwan hebat ini.
Baca SelengkapnyaSebagai ilmuwan ada rahasia hidup yang tidak banyak orang tahu dari dirinya.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah 3 ilmuwan yang malah nyesel mendapatkan Nobel Prize.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah reka cipta Nikola Tesla yang dianggap membahayakan kehidupan.
Baca SelengkapnyaAlbert Einstein adalah fisikawan ternama di dunia. Tetapi ia pernah dilanda kegalauan atas penemuannya.
Baca SelengkapnyaIsaac Newton tumbuh dengan rasa sunyi kasih sayang orang tuanya. Namun ia justru menjadi seorang ilmuwan besar dan dianggap pahlawan bagi Inggris.
Baca SelengkapnyaBerikut sosok inspiratif ilmuwan yang dulu miskin tak punya apa-apa, akhirnya bisa hidup bergelimang harta.
Baca SelengkapnyaBerikut daftar 10 fisikawan yang paling berpengaruh di dunia.
Baca SelengkapnyaAkibat tak patuh pada pemahaman saat itu, nasib Galileo menyedihkan.
Baca SelengkapnyaNikola Tesla manusia biasa. Seperti halnya pernah melakukan kesalahan fatal.
Baca SelengkapnyaPerlu diketahui, Nobel Prize yang didapatkan Einstein bukanlah Teori Relativitas.
Baca SelengkapnyaIa dikenal sebagai ilmuwan astronomi. Tetapi tertarik dengan alkimia.
Baca Selengkapnya