Cerita satu insinyur nyaris rusak internet di 2016
Merdeka.com - Di tahun 2016 ini, mungkin separuh manusia Bumi sudah tidak bisa hidup tanpa internet. Tapi bagaimana bila tiba-tiba internet rusak gara-gara kesalahan seorang manusia?
Beberapa waktu lalu, dilaporkan terjadi pemadaman internet yang mempengaruhi banyak layanan internet seperti WhatsApp, Facebook, Slack, Reddit, hingga CloudFlare. Setelah ditelusuri, pemadaman internet ini terjadi akibat kesalahan seorang insinyur dari perusahaan TeliaSonera.
Meski asing di telinga, TeliaSonera adalah salah satu dari sedikit perusahaan yang bertanggung jawab atas perawatan infrastruktur dari internet global.
-
Apa laporan yang dirilis tentang internet? We Are Social pada Januari 2024 lalu telah merilis laporan terbarunya tentang adopsi internet di dunia. Laporan yang bertajuk Digital 2024 Global Overview Report itu salah satunya memotret kondisi negara-negara yang masih warganya belum terkoneksi internet.
-
Apa proyek awal internet? Ini adalah tahun ketika Departemen Pertahanan Amerika Serikat meluncurkan proyek yang disebut ARPANET, yang menjadi cikal bakal internet yang kita kenal saat ini.
-
Kapan internet mulai berkembang? Pada tahun 1983, protokol TCP/IP diperkenalkan, yang memungkinkan jaringan komputer yang berbeda untuk berkomunikasi satu sama lain, membuka pintu bagi pertumbuhan internet global.
-
Bagaimana internet mengubah dunia? Revolusi teknologi dan internet telah mengubah dunia dalam banyak cara. Ini telah menghubungkan miliaran orang di seluruh dunia, memfasilitasi komunikasi global, perdagangan elektronik, dan berbagai bentuk kolaborasi.
-
Dimana internet mati berdampak pada masyarakat? 1 tahunSetelah satu tahun, adaptasi besar-besaran akan dilakukan oleh seluruh masyarakat. Di antara negara-negara berkembang, banyak negara yang telah membangun kembali jaringan telepon tetap/landline.
-
Dimana saja internet belum merata? Masalah pemerataan dan kecepatan itu ya memang harus dilakukan secara paralel gitu ya. Kalau pemerataan itu kan memang masih ada 20 persen dari wilayah 3T (Terluar, Tertinggal, Terdepan-red) yang belum mendapatkan internet dengan bagus gitu ya, bahkan juga masih blank spot.
Nah, sekitar dua bulan lalu, seorang insinyur TeliaSonera salah melakukan pengaturan sebuah router internet yang akhirnya mengarahkan seluruh trafik internet di Eropa ke Hong Kong. Terdengar cukup sepele memang, namun kesalahan ini dirasakan banyak netizen global.
Beberapa diantaranya melaporkan aplikasi Facebook Messenger tidak bisa diakses di jam-jam tertentu selama beberapa pekan lalu.
Menanggapi hal ini, TeliaSonera sudah menyampaikan keterangan resmi bila pihaknya sudah memperbaiki kesalahan itu dan menambahkan bila akses internet akan kembali normal dalam waktu dekat.
Sumber: Fossbytes
(mdk/bbo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Karyawan Indodax itu digaji tinggi oleh hacker untuk menjadi freelance. Namun tujuannya memasukan malware ke sistem perusahaan.
Baca SelengkapnyaBerikut peristiwa mengerikan saat internet mati total di seluruh dunia.
Baca SelengkapnyaPusat Data Nasional yang dibawah kendali Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengalami down. Pengamat menduga ada unsur serangan siber.
Baca SelengkapnyaBanyak warganet mengunggah video di media sosial, menunjukkan keadaan sekitar mereka yang gelap gulita karena listrik padam.
Baca SelengkapnyaTampilan pesan bertuliskan "Something went wrong" di laman utama disertai dengan tombol "Reload page".
Baca SelengkapnyaDampak Parah Gangguan IT Software CrowdStrike: 3.000 Penerbangan di Amerika Serikat Dibatalkan, 11.000 Penerbangan Ditunda
Baca SelengkapnyaBerikut adalah daftar negara yang pernah putuskan internet.
Baca SelengkapnyaInstagram dan Facebook mengalami gangguan akses layanan atau down di sejumlah negara di dunia.
Baca SelengkapnyaMenkominfo Budi Arie Setiadi mengakui server PDSN yang lumpuh disebabkan oleh serangan LockBit.
Baca SelengkapnyaGangguan sistem IT besar-besaran yang melanda sejumlah negara telah mengguncang sektor penerbangan, bank, dan saluran televisi.
Baca SelengkapnyaDunia digital yang semakin terkoneksi telah membuka pintu bagi kejahatan siber yang berkembang pesat.
Baca SelengkapnyaKemunculan internet tak bisa dilepaskan dari keberadaan ancaman nuklir dan perang.
Baca Selengkapnya