Charge smartphone di kereta api, pria ini ditangkap polisi
Merdeka.com - Jika kemarin, dunia maya dihebohkan dengan aksi konyol pria Amerika yang nekat charge smartphone di atas panggung Broadway, kini giliran pria asal Inggris terkena apes juga gara-gara men-charge smartphone. Ada apa?
Dikutip dari Phone Arena (13/07), seorang pria Inggris bernama Robin Lee ditangkap oleh polisi setelah ketahuan men-charge smartphone di saat menaiki kereta api di London akhir pekan lalu. Sebagai hukuman, pria berusia 45 tahun itu sempat bermalam di penjara akibat dituduh melakukan pencurian listrik.
Setelah ditelusuri, colokan listrik yang dipakai oleh Robin untuk men-charge iPhone-nya adalah colokan yang khusus dan hanya boleh dipakai oleh staf kereta api. Robin pun harus rela diinterogasi oleh polisi dan mencicipi dinginnya jeruji besi meski hanya sebentar.
-
Mengapa pria itu dipenjara? Dalam persidangan di Thessaloniki, pria tersebut mengaku tidak bisa menjelaskan perilakunya yang membuatnya merasa sangat malu.
-
Bagaimana pria itu tertangkap? Penangkapan terjadi pada 8 Oktober saat subuh di Sindos, sebuah kota kecil yang berjarak sekitar 15 kilometer dari Thessaloniki. Polisi menerima laporan setelah seorang tetangga mendapati terdakwa sedang mengendus sepatu keluarganya yang dijemur di halaman.
-
Apa yang dilakukan pria itu saat ditilang? Dalam video yang viral di media sosial, usai melakukan pelanggaran pria bercelana panjang tanpa mengenakan baju tersebut tiba-tiba saja bak seseorang kesurupan.
-
Siapa pelaku pencurian handphone? Pelaku berinisial MS (39), dua kakinya ditembak sebanyak 3 kali.
-
Apa yang terjadi pada perwira tersebut di dalam tahanan? Dalam video, tampak sekumpulan pria berpakaian serba oranye, bertuliskan 'Narapidana Militer'. Sementara tentara yang menjadi tahanan baru, mengenakan seragam loreng dan dipajang di tengah lapangan. Pangkat yang melekat di pundaknya tidak ada artinya. Perwira itu digojlok oleh para tahanan senior. Perwira itu diperintah untuk menyebutkan nama dan pangkatnya.
-
Siapa pria perkasa itu? Peneliti menduga pria tersebut adalah pendukung raja yang berkuas di wilayah unifikasi Swedia, Denmark, dan Norwegia antara 1397 dan 1523.
Ironisnya, entah karena kesal atau apa, pasca dibebaskan Robin kembali ditangkap akibat melakukan tindak kekerasan ke pada salah satu petugas kepolisian.
(mdk/bbo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pria itu terpergok basah kakak dari salah satu korban.
Baca SelengkapnyaDugaan pelecehan seksual itu terjadi ketika pelaku mengantar korban ke rumahnya di daerah Gudang Peluru, Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (8/7) lalu.
Baca SelengkapnyaHingga per Juli kemarin, kasus pencurian fasilitas sarana dan prasarana kereta api sebanyak 28 kasus
Baca SelengkapnyaPembeli yang diduga polisi gadungan turut merampas ponsel milik korban. Dalihnya, akan disita sebagai barang bukti.
Baca SelengkapnyaAksi kejahatan ini dilakukan tersangka dengan tujuan mendapatkan pulsa hingga jutaan rupiah dari provider tersebut.
Baca SelengkapnyaKasus tersebut kemudian dibenarkan oleh PLH Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Tohari
Baca SelengkapnyaTak sadar sedang direkam, pria ini tampak santai mengambil bensin dari truk tangki.
Baca SelengkapnyaKedua pelaku begal nekat menjalankan aksinya ketika siang hari saat kondisi jalan ramai lalu lalang kendaraan.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu kemudian terekam kamera seluler dan viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaSeorang pemuda berusia 26 tahun spesialis curanmor menjadikan korban kekasih sebelum membawa kabur motor. Korbannya tak cuma satu.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu di alami korban CD (55) di Jalan Gudang Baru Peluru Barat, Kebon Baru, Tebet, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaDiduga M terpaksa BAB di dalam mobil milik Resmob Polres Wajo karena ketakutan.
Baca Selengkapnya