Dengan perangkat deteksi hoax, Indonesia juara Microsoft Imagine Cup
Merdeka.com - Microsoft mengumumkan Tim CIMOL dari Indonesia sebagai pemenang Final Imagine Cup Asia Tenggara, mengalahkan sembilan tim lainnya dari negara Asia Tenggara lainnya, Rabu (26/4).
Tim CIMOL berhasil keluar sebagai pemenang setelah berhasil membuat produk unggulan dari Microsoft, aplikasi Hoax Analyzer. Sebuah aplikasi berbasis web yang bertujuan untuk memerangi proliferasi berita palsu atau hoax dan mampu mengidentifikasi hoax pada sumber informasi tertentu.
Tim CIMOL berharap bahwa penemuan mereka akan membantu lebih banyak pengguna untuk memfilter informasi palsu dan memverifikasi sumber klaim sebelum menyebarkannya.
-
Siapa yang memuji Microsoft? Kendati begitu, Jobs harus mengakui kesuksesan bisnis Microsoft. Dia memuji Bill Gates dan Microsoft atas kegigihanya dalam membangun bisnis.
-
Bagaimana Microsoft membangun bisnisnya? Dia memuji Bill Gates dan Microsoft atas kegigihanya dalam membangun bisnis.
-
Kenapa Microsoft diberi insentif? Sebagai balasan atas investasi Microsoft, Budi menyebutkan Indonesia akan memberikan insentif yang kira-kira serupa dengan apa yang diberikan oleh negara lain yang juga telah bekerja sama dengan Microsoft.
-
Apa yang dilakukan Microsoft di Indonesia? Investasi ini menjadi tonggak pencapaian baru bagi lanskap digital Indonesia. Selaras dengan visi nasional Indonesia di bidang kecakapan digital, kami bertujuan memberdayakan masyarakat Indonesia dengan infrastruktur dan keterampilan yang dibutuhkan di era AI.
-
Gambar Microsoft apa yang terkenal? Tahukah Anda gambar wallpaper Microsoft di sebuah perbukitan hijau dan diselimuti awan biru nan cerah? Walpaper ini barangkali jadi foto yang paling banyak dilihat orang-orang di seluruh dunia.
-
Bagaimana Microsoft membantu Indonesia? Dengan kerja sama ini, Microsoft dan Pemerintah Indonesia berencana untuk menghasilkan 840.000 talenta digital khusus AI di Indonesia dalam waktu empat tahun.
Developer Experience Lead Microsoft Asia Pacific Dave Miller mengatakan, Imagine Cup selama 15 tahun terakhir terlah menjadi platform untuk membantu para pelajar mewujudkan impian mereka menjadi kenyataan, sekaligus menjadi awal bagi banyak inovator pemula dan pengusaha pemula.
"Finalis regional tahun ini membawa gagasan hebat ke panggung, dan kami melihat banyak potensi dalam proyek-proyek ini dalam memecahkan beberapa tantangan terbesar sekarang ini. Imagine Cup hanyalah awal bagi banyak inovator dan pengusaha pemula ini, dan kami sangat antusias untuk menjadi bagian dari perjalanan mereka," kata Dave.
Sedangkan untuk posisi lainnya ditempati Tim HeartSound dari Singapura yang memenangkan posisi runner-up pertama yang menciptakan S3, sebuah perangkat cerdas yang dapat dipakai dengan menggabungkan fungsi stetoskop dan mesin elektrokardiografi.
Perangkat tersebut secara aktif dapat memantau detak jantung penggunanya dan memberikan notifikasi secara nirkabel kepada dokter jika ada kelainan sehingga pasien dapat menerima pemeriksaan atau perawatan lebih lanjut tanpa penundaan.
Selanjutnya ada Tim Opticode dari Filipina memenangkan posisi juara runner-up kedua yang menciptakan aplikasi untuk meningkatkan kualitas kehidupan para tunanetra dengan Minerva, sebuah aplikasi virtual assistant mobile dengan kekuatan pada kamera smartphone untuk mengidentifikasi objek di dunia nyata. Misalnya, jika Pengguna mengarahkan kamera ke objek kotak sereal, asisten virtual akan menjelaskan objek dengan keras melalui speaker pada smartphone.
Sebagai juara dan runner-up Final Imagine Cup Regional Asia Tenggara, ketiga tim akan melakukan perjalanan inovasi ke tingkat berikutnya di Imagine Cup World Finals yang diadakan di Seattle pada bulan Juli ini.
50 Tim mahasiswa dari seluruh dunia akan bersaing untuk mendapatkan hadiah utama lebih dari 1 Milyar Rupiah, kesempatan bimbingan dengan CEO Microsoft, Satya Nadella, serta hibah dan kredit dari Azure untuk realisasi pemasaran produk. (mdk/ibs)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tool ini memungkinkan pengintegrasian AI ke dalam kegiatan operasional bisnis sehari-hari.
Baca SelengkapnyaAdapun puncak dari penghargaan Mafindo Antihoaks Award akan digelar hari ini, Kamis (31/8) di Jakarta.
Baca SelengkapnyaPlatform ini ditujukan untuk membantu para calon anggota legislatif (caleg) untuk memahami lebih dalam aspirasi masyarakat.
Baca SelengkapnyaJokowi Resmikan Indonesia Digital Test House Dengan Anggaran Hampir Rp1 Triliun
Baca SelengkapnyaMerdeka Awards 2023 merupakan tahun ketiga merdeka.com memberikan apresiasi bagi pihak yang berkontribusi melakukan langkah konkret demi inovasi negeri.
Baca SelengkapnyaTemuan dan hasil inovasi sejumlah warga negara Indonesia ini mendapatkan pengakuan ilmiah di kancah internasional.
Baca SelengkapnyaMenteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi menyebut Microsoft dapat insentif seperti di negara lainnya.
Baca SelengkapnyaTim cek fakta independen antara lain Mafindo, Perludem hingga AFP Indonesia.
Baca SelengkapnyaDemi selaras dengan UU ITE, Menkominfo mengaku sedang menyusun panduan etika AI.
Baca SelengkapnyaLangkah hukum akan diterapkan Kominfo apabila ditemukan kasus hoaks yang memiliki intensitas berat dan berpotensi memecah belah bangsa.
Baca SelengkapnyaBak kendaraan masa depan, mobil-mobil sekarang sudah mulai menggunakan AI
Baca SelengkapnyaPenilaiannya berdasarkan strategi perusahaan, kemampuan dan inovasi perusahaan, budaya dan komitmen perusahaan, serta tata kelola dan keuangan perusahaan.
Baca Selengkapnya