Di balik perdebatan juri tentukan pemenang kompetisi aplikasi KPU
Merdeka.com - Pemenang kompetisi Pilkada Serentak Apps Challenge Code for Vote 4.0 yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) akhirnya telah diumumkan. Ada sedikit cerita mengenai proses perdebatan saat penjurian final yang memaksa para juri untuk menambahkan satu kategori lagi yang sebelumnya ada tiga dan diskusi panjang mengenai proses penilaian.
Menurut salah satu perwakilan dari juri, Agung Yudha, mengatakan, perdebatan yang membahas mengenai kategori tambahan, lantaran pada kategori Digitalisasi C1 tidak ada satu pun finalis yang aplikasinya masuk sebagai syarat pada kategori tersebut. Namun, ada beberapa apilikasi yang pantas diberikan apresiasi.
“Untuk soal penambahan kategori, hal ini lantaran tidak ada finalis yang masuk pada kategori Digitalisasi C1. Namun, kita justru melihat ada satu kategori yang sayang untuk jika tidak diberikan apresiasi. Ada beberapa aplikasi yang punya nilai lebih dan punya fungsi yang sama untuk mendukung pilkada dan sesudah pilkada. Oleh karena itu, kita sepakat untuk menambah satu kategori lagi bukan menggantikan digitalisasi C1. Kita tambah kategori dengan nama aplikasi visioner,” ujarnya saat menjelaskan proses penjurian kepada para finalis di Kantor KPU Pusat, Jakarta, Minggu (8/11).
-
Di mana apresiasi bisa diberikan? Apresiasi dapat kita berikan pada segala hal.
-
Di mana apresiasi bisa diterapkan? Selain itu, apresiasi juga bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang positif dan membangun rasa saling menghargai di antara anggota masyarakat atau komunitas.
-
Bagaimana apresiasi bisa dilakukan? Apresiasi juga mencakup pemahaman dan penilaian terhadap kualitas, keindahan, atau keunggulan suatu hal.
-
Kenapa apresiasi itu penting? Apresiasi adalah salah satu aspek penting dalam pengalaman manusia yang terkadang masih diabaikan kehidupan sehari-hari.
-
Apa arti dari apresiasi? Apresiasi adalah proses menghargai dan mengakui nilai suatu karya atau prestasi seseorang atau sesuatu.
-
Kenapa apresiasi penting? Tujuan dari apresiasi adalah untuk memberikan dorongan dan motivasi kepada individu atau kelompok agar tetap berkarya dengan baik dan meningkatkan kualitas karya mereka.
Selain itu juga, kata Agung, perdebatan juri juga berlangsung lama manakala menentukan cara penilaiannya. Maksudnya, pada kategori khusus, yakni misalnya perempuan, penekanan penilaiannya apakah pada developer yang notabene perempuan atau aplikasinya yang bermanfaat bagi perempuan. Begitu juga dengan kategori pada disabilitas. Akhirnya, setelah melakukan diskusi panjang, dewan juri sepakat untuk menilai dari sisi kegunaan aplikasinya kepada peruntukannya.
“Kita juga ada perdebatan mengenai kategori khusus, pertama kategori khusus untuk perempuan, apakah yang ditekankan pada developernya yang perempuan atau aplikasi diperuntukan untuk permpuan. Akhirnya kita putuskan bagaimana aplikasi itu punya nilai tambah untuk perempuan. JIka memang ada dua yang nilai setara atau developernya perempuan akan menjadikan nilai tambah pada proses selanjutnya. Hal yang sama juga berlaku untuk kategori disabilitas, jadi akhirnya sama, karena sifatnya ini hackaton, maka, fokus pada aplikasinya,” jelasnya.
Sementara itu, pada kategori umum tidak ada perdebatan antar juri sehingga, proses dalam penjuriannya pun cenderung berjalan mulus. Adapun beberapa pemenang dalam kompetisi ini:
Kategori Umum:
Juara 1: PilkadanesiaJuara 2: SIPSJuara 3: Janjimu
Kategori Perempuan:
Gerbang Pilkada
Kategori Disabilitas:
Blind Information
Kategori Digitalisasi C1:
-
Kategori Visioner :
Pemilu akses (mdk/hwa)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Demikian hal itu disampaikan Ketua Tim TDK Todung Mulya Lubis yang telah siap membeberkan bukti kecurangan
Baca SelengkapnyaKekalahan telak MU dari Crystal Palace disebut-sebut Hakim Mahkamah Konstitusi (MK) dalam sidang sengketa Pileg 2024.
Baca SelengkapnyaUcapan Marsudi soal capek ribut-ribut bahas Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) ditanggapi Hakim MK Saldi Isra
Baca SelengkapnyaDengan lantang BW menyebut dalil yang dimohonkan kubunya sejalan dengan pendapat para hakim
Baca SelengkapnyaKuasa hukum, kata Suhartoyo, harusnya bisa lebih fokus menulis naskah jawaban dengan cermat dan rapi.
Baca SelengkapnyaKomisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) menyerahkan kesimpulan terkait sengketa Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaPilkada hanya diikuti oleh paslon tunggal, setelah KPU mendiskualifikasi paslon lainnya.
Baca SelengkapnyaBukan tanpa sebab, warna itu ia pilih karena sedang berkabung.
Baca SelengkapnyaKetua KPU Hasyim Asy'ari meminta maaf selama jalannya Pemilu 2024, masih menerima banyak kritik dari peserta maupun publik.
Baca SelengkapnyaHal itu disampaikan saksi ahli KPU menjawab pertanyaan apakah Sirekap menjadi alat bantu penyelenggara pemilu melalukan kecurangan.
Baca SelengkapnyaHakim Konstitusi Arief Hidayat menilai Komisi Pemilihan Umum (KPU) tidak serius usai kedapatan absen di sidang sengketa Pileg 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK)
Baca SelengkapnyaEnny mengungkap tentang ketidaknetralan sejumlah Pj Gubernur saat Pemilu 2024
Baca Selengkapnya