Di Singapura, Uber didanai perusahaan taksi untuk bersaing dengan Grab
Merdeka.com - Salah satu perusahaan ride sharing terbesar dunia, Uber, telah mencapai sebuah kesepakatan unik di Asia Tenggara. Pasalnya, perusahaan AS tersebut telah menyetujui untuk saham mayoritasnya di Singapura dibeli oleh ComfortDelGro, operator taksi terbesar di Kota Singa tersebut.
Melansir Techcrunch, persetujuan ini terdiri dari dana patungan sebesar 642 juta Dollar Singapura, dan ComfortDelGro menghabiskan dana 295 juta Dollar Singapura untuk membeli 51 persen sahamnya.
Jika pendanaan ini sudah selesai, Uber memiliki akses eksklusif kepada 15.000 kendaraan milik ComfortDelGro di Singapura, yang jumlahnya dua kali lipat lebih banyak daripada jumlah pengendara Uber di Singapura. ComfortDelGro yang armada dan pemasukannya menurun tiap tahunnya, saat ini memiliki 25.325 taksi, termasuk merek CityCab yang juga merupakan milik ComfortDelGro.
-
Bagaimana taksi-taksi ini berbeda dari yang lain? Taksi umum biasanya menggunakan mobil jenis sedan atau MPV yang dapat ditemui hampir di seluruh dunia. Namun, terdapat juga taksi yang menggunakan jenis mobil lainnya.
-
Di mana taksi-taksi unik ini ditemukan? Di beberapa bagian dunia lainnya, terdapat taksi yang menggunakan Lamborghini sebagai kendaraannya. Bahkan, ada juga taksi yang menggunakan mobil kecil dengan desain yang mirip dengan helm.
-
Siapa yang menjadi driver taksi online? 'Kami jual aset, dan suami berusaha cari kerja lagi. Karena pandemi, akhirnya dia jadi driver taksi online,' ungkap Ira.
-
Kenapa taksi-taksi ini unik? Desain taksi-taksi ini sangat aneh sehingga membuat tercengang!
-
Dimana taksi terbang akan beroperasi? Joby Aviation merupakan perusahaan pengembang taksi terbang asal AS. Mengutip KhaleejTimes, Jumat (26/4), dengan menggunakan taksi terbang, akan memangkas waktu perjalanan antara Abu Dhabi dan Dubai.
-
Taksi unik apa yang menarik perhatian? Taksi dengan Desain Unik Ini Menarik Perhatian dengan 9 Potret yang Berbeda, Tidak Sama dengan Taksi Biasa Desain taksi-taksi ini sangat aneh sehingga membuat tercengang!
Hal ini tentu membuat panas persaingan ride sharing startup antara Uber dan Grab, yang merupakan startup asli Singapura. Uber dan Grab sendiri sudah berkompetisi di tujuh negara di Asia Tenggara, termasuk Indonesia yang masih dikuasai Go-Jek ketimbang Uber dan Grab.
Grab sendiri terlihat menguasai di Asia Tenggara. Grab mengklaim memiliki 20 juta mitra pengemudi dan 10 juta unduhan aplikasi di seluruh Asia Tenggara. Sementara Uber sendiri tak membuka statistiknya, hanya menyebut bahwa 20 persen pemasukan global Uber didapat dari Asia Pasifik. Uber sendiri sudah mencapai 5 milyar perjalanan di seluruh dunia, sementara Grab baru 1 milyar perjalanan namun hanya di Asia Tenggara.
Grab sendiri sebelumnya sudah sekedar bekerjasama dengan taksi berlisensi di Singapura. Digabung dengan mitra drivernya, sekarang Grab memiliki 150.000 driver saja. Jadi, soal jumlah, Uber sudah menang telah dari Grab di Singapura.
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Uber Bersama BYD Bakal Hadirkan 100.000 Kendaraan Listrik
Baca SelengkapnyaASRI menjalin kerjasama dengan Xanh SM untuk mendukung ekosistem hijau melalui transportasi ramah lingkungan.
Baca SelengkapnyaKedua BUMN pengelola bandara itu resmi menjadi PT Angkasa Pura Indonesia atau InJourney Airports.
Baca SelengkapnyaGojek mendapatkan penghargaan sebagai aplikasi online favorit masyarakat.
Baca SelengkapnyaPenjualan mobil listrik BYD di Asia Tenggara tumbuh lebih 26%. Memimpin pasar EV ASEAN per kuartal II 2023.
Baca SelengkapnyaLion Air Group saat ini menguasai hampir 70 persen dari market share pesawat domestik dengan total 367 pesawat.
Baca SelengkapnyaHarga kepemilikan mobil di Singapura, yang termahal secara global dengan rata-rata 2,5 kali lipat telah melonjak 15 persen dari tahun sebelumnya dalam dolar AS.
Baca SelengkapnyaDeretan PO Bus dengan Armada Paling Populer di Indonesia
Baca SelengkapnyaHarga dan pelayanan tetap menjadi faktor utama yang memengaruhi keputusan pelanggan.
Baca SelengkapnyaBus favorit di Indonesia, PO berlomba tingkatkan layanan. Pertumbuhan bisnis terlihat dari ribuan armada, memajukan transportasi darat.
Baca SelengkapnyaDana abadi tersebut akan disalurkan oleh Benih Baik melalui berbagai program sampai akhir tahun 2024.
Baca SelengkapnyaCerita Toyota pilih Astra International jadi mitranya di masa awal pemerintah Soeharto.
Baca Selengkapnya