Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Diperlukan kolaborasi antarnegara perkuat pengembangan SDM aplikasi

Diperlukan kolaborasi antarnegara perkuat pengembangan SDM aplikasi Ilustrasi startup. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Harus diakui, Indonesia masih kalah jauh dengan luar negeri dalam hal pengembangan aplikasi mobile. Hal ini tentu saja berdampak pula terhadap keseluruhan ekosistem dalam pengembangan aplikasi mobile. Utamanya dalam persoalan ini adalah sumber daya manusianya (SDM).

"In every industry, kita selalu ketinggalan dalam soal man power. I mean, ini salahnya kita sendiri sih. Kadang-kadang kita males belajar, kuliah juga sampai tujuh tahun. No body can’t be blamed," ujar CMO GDP Venture Danny Wirianto kepada awak media usai acara konferensi pers The Global Mobile App Summit and Awards (GMASA) 2017 di Balai Kartini, Jakarta, Kamis (26/1).

Dikatakannya, Asean Free Trade Area (AFTA) yang telah diberlakukan sekarang ini, setidaknya bisa menjadi cambuk untuk mengejar ketertinggalan yang terlanjur jauh. Misalnya saja dengan Jepang dan Tiongkok yang jauh tertinggal.

"Tetapi Indonesia mampu mengejar ketertinggalan itu dalam jangka waktu tiga tahun," jelas dia.

Kendati demikian, bukan berarti sumber daya manusia negeri ini buruk. Ada sisi yang perlu dikritisi dan sisi yang terus didukung. Jika dari sisi kritis, selain kemauan untuk belajar juga diperlukan peningkatan dari produktivitas serta kedisiplinan.

"Kamu tahulah, dalam soal disiplin, detail, dan waktu. Datang meeting aja telat. Tapi dari sisi kelebihan kita itu adalah punya market besar dan jago di sisi kreatif. Sayang, kita menyebalkan dalam hal eksekusi,” terang dia.

Maka dari itu, dibutuhkan kolaborasi dengan negara-negara lain agar dari sisi kekurangan mampu didongkrak menjadi lebih baik. Misalnya saja dengan India. Menurut Founder and Chairman GMASA, Venkatesh CR, India lebih unggul dalam pembangunan dan pengembangan infrastruktur ekosistemnya. Dari sisi ini barangkali bisa dijadikan kolaborasi antar negara sesuai dengan kelebihan dan kekurangannya.

(mdk/idc)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik Masih Terkendala SDM dan Infrastruktur
Penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik Masih Terkendala SDM dan Infrastruktur

SPBE menjadi faktor penting untuk mendukung operasional keseharian pemerintahan.

Baca Selengkapnya
Kejar Target Ekonomi Digital, Indonesia Masih Butuh 9 Juta Ahli IT Hingga 2030
Kejar Target Ekonomi Digital, Indonesia Masih Butuh 9 Juta Ahli IT Hingga 2030

Pemerintah terus melakukan kerja sama dengan berbagai paltform teknologi asing

Baca Selengkapnya
Pelaku Industri Makin Medesak Butuh Orang-orang Hebat Bidang Digital
Pelaku Industri Makin Medesak Butuh Orang-orang Hebat Bidang Digital

Sayangnya, di saat adopsi teknologi itu makin gencar dilakukan di negara-negara lain, Indonesia justru masih banyak kekurangan talenta.

Baca Selengkapnya
Menteri Teten Masduki Ungkap 3 Tantangan Besar Dihadapi Start-Up di Indonesia
Menteri Teten Masduki Ungkap 3 Tantangan Besar Dihadapi Start-Up di Indonesia

Indonesia berada di peringkat keenam global dengan sekitar 2.600 start-up yang tersebar di berbagai sektor, termasuk teknologi, kesehatan, dan pendidikan.

Baca Selengkapnya
Kemendikbud Ristek Ungkap Penyebab Banyaknya Pengangguran Terdidik di Indonesia
Kemendikbud Ristek Ungkap Penyebab Banyaknya Pengangguran Terdidik di Indonesia

Survei Angkatan Kerja Nasional 2023 Badan Pusat Statistik (BPS), total angkatan kerja di Indonesia tercatat sebanyak 146,62 juta orang.

Baca Selengkapnya
Diskusi ATVI Bersama Wamen Komunikasi dan Informatika: Bangun Ekosistem Digital Inklusif
Diskusi ATVI Bersama Wamen Komunikasi dan Informatika: Bangun Ekosistem Digital Inklusif

Dii balik peluang yang besar itu, terdapat tantangan sosial yang perlu diatasi bersama

Baca Selengkapnya
Tiga Faktor Ini Jadi Biang Keladi Jaringan 5G di Indonesia Mentok
Tiga Faktor Ini Jadi Biang Keladi Jaringan 5G di Indonesia Mentok

Berikut adalah tiga hal yang menjadi penghambat meluasnya jaringan 5G.

Baca Selengkapnya
SDM yang Kompeten Dinilai Jadi Kunci Sukses Transisi Energi di Indonesia
SDM yang Kompeten Dinilai Jadi Kunci Sukses Transisi Energi di Indonesia

Pemerintah terus mendorong transisi energi di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Indonesia dalam Proses Masuk Daftar Negara OECD, Ini Keuntungannya
Indonesia dalam Proses Masuk Daftar Negara OECD, Ini Keuntungannya

OECD merupakan sebuah organisasi internasional dengan tiga puluh negara yang menerima prinsip demokrasi perwakilan dan ekonomi pasar bebas.

Baca Selengkapnya
Ini Daftar Keterampilan yang Dibutuhkan Pasar Kerja di Indonesia
Ini Daftar Keterampilan yang Dibutuhkan Pasar Kerja di Indonesia

Menaker Ida membeberkan daftar keterampilan yang dibutuhkan pasar kerja saat ini.

Baca Selengkapnya
Wamenaker: Peningkatan SDM Diperlukan untuk Perluas Kesempatan Kerja
Wamenaker: Peningkatan SDM Diperlukan untuk Perluas Kesempatan Kerja

Alasan perluasan pekerja ke luar negeri itu dikarenakan kurangnya kesempatan bekerja di Indonesia.

Baca Selengkapnya