Facebook ditinggal 11 juta lebih penggunanya
Merdeka.com - Memang sampai sekarang, untuk jumlah total penggunanya, Facebook masih menduduki peringkat atas di ekosistem jejaring sosial, namun ada kabar baru yang cukup mengejutkan. Facebook ditinggal pengguna muda.
Di awal pembuatannya, Facebook menyasar para kawula muda sebagai pengguna efektifnya. Lambat laun seiring dengan popularitasnya, Facebook mendapatkan hati bahkan menjungkalkan para pendahulunya seperti MySpace atau juga Friendster.
Beberapa bulan lalu, Facebook merayakan satu perolehan prestasi karena berhasil mendapatkan pengguna di atas 1 miliar. Sayangnya, seperti dikutip dari Time (15/01), Facebook mulai ditinggalkan banyak penggunanya sejak 2 tahun terakhir ini.
-
Mengapa Facebook Web populer? Facebook memungkinkan Anda mengelola daftar teman dan memilih pengaturan privasi untuk menyesuaikan siapa yang dapat melihat konten di profil Anda.
-
Kenapa Facebook jadi media sosial terbesar? Dengan kerja keras dan visi yang jelas, Mark Zuckerberg dan timnya berhasil mengembangkan Facebook menjadi salah satu jejaring sosial terbesar di dunia, mengubah cara orang berinteraksi dan berkomunikasi secara online.
-
Kapan Facebook diresmikan? Tepat pada hari ini, 4 Februari adalah hari ulang tahun Facebook yang ke-20.
-
Bagaimana Facebook awalnya dibuat? Bersama teman-temannya, Andrew McCollum, Eduardo Saverin, Chris Hughes, dan Dustin Moskovitz, Zuckerberg mengembangkan Facebook saat mereka masih kuliah di Universitas Harvard.
-
Kapan status FB menunjukkan tren yang sedang berkembang? “Jaman sekarang sok keren bisa menjadi keren.. Iya dimata dia sendiri.“
-
Siapa pendiri Facebook? Sejarah 4 Februari Hari Ulang tahun Facebook, yaitu dimulai Mark Zuckerberg ingin membuat platform chat.
Bahkan sebuah penelitian yang dilakukan oleh konsultan digital bernama iStrategy Labs mengungkapkan bahwa sejak tahun 2011 lalu, ternyata pengguna muda Facebook yang memiliki kisaran umur mulai dari 13 sampai 24 tahun mulai pergi meninggalkan situs jejaring sosial satu ini.
Di awal tahun 2011, pengguna muda berumur 13-17 tahun tercatat berjumlah 13,114,780 turun drastis menjadi hanya 9,800,000 saja di bulan Januari 2014. Dan, pengguna dengan umur 18-24 tahun di bulan Januari 2011 yang awalnya berjumlah 45,406,460 terpangkas menjadi hanya 42,000,000 di bulan Januari 2014 ini.
Tentunya bukan menjadi satu hal yang mengherankan karena di penelitian terdahulu juga pernah ada yang mengungkapkan bahwa memang banyak pengguna Facebook dengan kisaran umur remaja mulai bosan dengan situs besutan Mark Zuckerberg ini, dengan berbagai alasan yang melandasinya.
Memang, iStrategy Labs dalam meramu analisisnya ini mengambil sample hanya di kawasan Amerika Serikat saja tidak secara global, namun dari jumlah penurunan pengguna tersebut menjadi satu hal yang patut dikhawatirkan oleh Facebook sendiri karena hilangnya para pengguna layanannya itu tergolong besar.
(mdk/das)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Per detiknya ada kerugian yang harus ditanggung Meta ketika platformnya mengalami gangguan.
Baca SelengkapnyaSaham Meta Facebook ditutup anjlok hingga 1,6 persen pada Selasa (6/3) waktu setempat.
Baca SelengkapnyaPengguna Tiktok di Indonesia masih tinggi meski fitur TikTok Shop secara resmi berhenti beroperasi pada Rabu (4/10) lalu.
Baca SelengkapnyaSemula TikTok berhasil mengalahkan media sosial Meta. Namun, belakangan tren terhadap penggunaan TikTok mulai menurun.
Baca SelengkapnyaFacebook menjadi jejaring sosial terbesar di dunia.
Baca SelengkapnyaNilai Platform X kini turun di angka 71 persen dari harga awal.
Baca SelengkapnyaFacebook, Instagram, dan Threads punya dampak besar bagi Mark Zuckerberg jika mengalami gangguan.
Baca SelengkapnyaTampilan pesan bertuliskan "Something went wrong" di laman utama disertai dengan tombol "Reload page".
Baca SelengkapnyaData terbaru menunjukkan 45 persen dari Generasi Z kini lebih suka menggunakan media sosial untuk pencarian daripada Google.
Baca SelengkapnyaDivisi ini berorientasi pada metaverseyang berfokus pada pembuatan silikon khusus.
Baca SelengkapnyaKabar startup edutech Zenius tutup membuat warganet bernostalgia di media sosial.
Baca Selengkapnya