Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Facebook Gandeng Organisasi Kesehatan Gunakan Messenger Respons Isu Covid-19

Facebook Gandeng Organisasi Kesehatan Gunakan Messenger Respons Isu Covid-19 Ilustrasi Facebook. ©2013 Merdeka.com/sexyli.com

Merdeka.com - Facebook menggandeng organisasi kesehatan pemerintah dan organisasi kesehatan PBB untuk membantu mereka menggunakan Messenger sebagai salah satu medium untuk meningkatkan respons terhadap isu Covid-19.

Kementerian Kesehatan Argentina, misalnya, merilis layanan berbasis Messenger ini, dengan dukungan Botmaker.com. Layanan tersebut bertugas untuk menjawab pertanyaan dari masyarakat tentang virus corona dan memberikan saran resmi, cepat, dan andal, selama 24 jam sehari.

"Organisasi seperti UNICEF dan Kementerian Layanan Kesehatan Nasional Pakistan juga menggunakan Messenger untuk memastikan audiens mereka mendapatkan informasi terbaru tentang Covid-19.

Orang lain juga bertanya?

"Kami juga membuat online hackathon dan mengundang pengembang untuk membangun solusi perpesanan yang mengatasi tantangan terkait dengan coronavirus seperti menjaga jarak sosial dan menjaga agar orang-orang tetap terdidik dan mendapat informasi," kata Stan Chudnovsky, VP of Messenger dikutip dari keterangan resmi Messenger.

Informasi Terpercaya

Stan menyebut saluran digital seperti Messenger banyak digunakan untuk mendapatkan informasi tepercaya dari otoritas kesehatan di tengah-tengah pandemi global ini. Oleh sebab itu, kata Stan, perusahaan meluncurkan program ini untuk skala global.

Program ini diharapkan dapat menjadi jembatan antara organisasi kesehatan pemerintah dan organisasi kesehatan PBB dengan pengembang yang dapat membantu mereka menggunakan Messenger secara efektif untuk berbagi informasi tepat waktu dan akurat.

"Mitra pengembang kami telah menawarkan diri untuk memberikan layanan mereka secara gratis kepada organisasi-organisasi tersebut selama krisis ini. Pengembang akan membantu mereka dengan hal-hal seperti automatisasi tanggapan terhadap pertanyaan umum, yang dapat mengurangi beban staf yang kewalahan," tutur Stan lebih lanjut.

Selain itu, organisasi-organisasi tersebut akan diajari cara berbagi informasi dengan audiens mereka secara paling efektif dan bagaimana secara lancar beralih dari percakapan otomatis ke percakapan langsung dengan staf mereka ketika diperlukan.

Sumber: Liputan6.com

Reporter: Mochamad Wahyu Hidayat (mdk/faz)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cara Wamen PPPA Veronica Tan Melindungi Kesehatan Mental Anak dan Remaja
Cara Wamen PPPA Veronica Tan Melindungi Kesehatan Mental Anak dan Remaja

Berdasarkan Data Survei Indonesia-National Adolescent Mental Health Survey (I-NAMHS) Tahun 2022, satu (1) dari tiga (3) remaja (34,9%) alami masalah mental.

Baca Selengkapnya
BMKG Hadir di WhatsApp untuk Lebih Menjangkau Masyarakat, Sudah Diikuti 4 Juta Orang
BMKG Hadir di WhatsApp untuk Lebih Menjangkau Masyarakat, Sudah Diikuti 4 Juta Orang

Platform ini juga kian mendekatkan BMKG dengan masyarakat yang membutuhkan informasi BMKG.

Baca Selengkapnya
Kemenko PMK Luncurkan Aplikasi Pendeteksi Penyakit Menular Hewan ke Manusia
Kemenko PMK Luncurkan Aplikasi Pendeteksi Penyakit Menular Hewan ke Manusia

Penyakit menular dari hewan ke manusia seperti rabies, antraks, leptospirosis, flu burung semakin meningkat.

Baca Selengkapnya
Produksi Vaksin HPV, Biofarma Bakal Kolab Bareng Farmasi Internasional
Produksi Vaksin HPV, Biofarma Bakal Kolab Bareng Farmasi Internasional

Pemerintah melalui BUMN bersama MSD sepakat tingkatkan edukasi tentang HPV.

Baca Selengkapnya
Outlook Humas Pemerintah 2024: Polusi Udara & Pelayanan Kesehatan Bakal jadi Isu Paling Banyak Dibahas
Outlook Humas Pemerintah 2024: Polusi Udara & Pelayanan Kesehatan Bakal jadi Isu Paling Banyak Dibahas

Pengumpulan data primer dengan pendekatan analisis wacana melalui analisis data kuantitatif media monitoring Humas BKPK dan NoLimit.

Baca Selengkapnya
PAN Dorong Masyarakat Tingkatkan Kesadaran Terhadap Kesehatan
PAN Dorong Masyarakat Tingkatkan Kesadaran Terhadap Kesehatan

Menurut PAN, kesehatan merupakan pondasi utama dalam meningkatkan kualitas pembangunan masyarakat.

Baca Selengkapnya
Dukung Digitalisasi Sistem Kesehatan 2025-2029, Kemenkes Gandeng Tony Blair Institute
Dukung Digitalisasi Sistem Kesehatan 2025-2029, Kemenkes Gandeng Tony Blair Institute

AeHIN adalah asosiasi e-Health yang beranggotakan negara-negara di Asia

Baca Selengkapnya
Biofarma Akhirnya Buka-bukaan Strategi Perusahaan Tangani Pandemi Covid-19 Tahun Lalu
Biofarma Akhirnya Buka-bukaan Strategi Perusahaan Tangani Pandemi Covid-19 Tahun Lalu

Bio Farma Group menggunakan Medtrack dalam proses distribusi vaksin Covid-19 sampai dengan saat ini di seluruh Indonesia.

Baca Selengkapnya
Ini Penyakit yang Buat WHO dan Dunia Resah
Ini Penyakit yang Buat WHO dan Dunia Resah

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada Rabu (14/8) menyatakan situasi penyakit Mpox terkini sebagai “kedaruratan kesehatan masyarakat yang meresahkan dunia".

Baca Selengkapnya
Temui Elon Musk, Menkes Ingin Kerja Sama Bangun Akses Internet di Puskesmas Terpencil
Temui Elon Musk, Menkes Ingin Kerja Sama Bangun Akses Internet di Puskesmas Terpencil

Pemerintah ingin bekerja sama dengan Elon Musk untuk menyediakan akses internet di puskesmas yang terletak di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).

Baca Selengkapnya
Kemenkes Lakukan Upaya Cegah Patogen Menjadi Pandemi Baru
Kemenkes Lakukan Upaya Cegah Patogen Menjadi Pandemi Baru

Sejumlah patogen dikhawatirkan bisa menjadi ancaman bagi munculnya pandemi baru sehingga jadi perhatian bagi Kemenkes.

Baca Selengkapnya
Menuju Eliminasi TBC 2030, Kemenkominfo Manfaatkan Saluran Komunikasi Publik untuk Edukasi
Menuju Eliminasi TBC 2030, Kemenkominfo Manfaatkan Saluran Komunikasi Publik untuk Edukasi

Kemenkominfo terus memberikan informasi dan edukasi terkait TBC kepada masyrakat melalui berbagai saluran komunikasi publik.

Baca Selengkapnya