Foxconn rugi besar karena iPhone X dan iPhone 8
Merdeka.com - Foxconn, perusahaan yang terkenal sebagai produsen mitra Apple untuk membuat iPhone, dikabarkan mengalami defisit.
Melansir The Verge serta 9to5Mac, keuntungan Foxconn turun secara masif yakni 39 persen di kuartal terakhir 2017 ini. Keuntungan Foxconn disebut hanya 700 juta dollar, turun dari 1,09 milyar di periode yang sama tahun lalu.
Ini adalah penurunan terbesar perusahaan asal Taiwan tersebut sepanjang mereka berdiri.
-
Kenapa penjualan iPhone di China menurun? Setidaknya, terdapat dua alasan mengapa penjualan Apple di Tiongkok tersebut menurun.
-
Di mana pangsa pasar iPhone di China menurun? Apple keluar dari lima merek ponsel teratas di Tiongkok pada kuartal pertama tahun 2024, dengan pangsa pasar yang hanya 13,7 persen.
-
Kenapa Facebook dan Google rugi besar? 1 hariDalam waktu satu hari semenjak internet padam secara keseluruhan, berbagai raksasa platform digital dapat mengalami kerugian yang besar. Facebook dan Google bisa kehilangan lebih dari Rp 6 triliun dalam pendapatan iklan di antara mereka.
-
Kenapa Apple I jadi mahal? Mengutip TurboFuture & AFP, Rabu (17/7), hanya sekitar 200 unit yang pernah dibuat, menjadikannya komputer Apple paling langka dan paling berharga yang pernah ada.
-
Kenapa iPhone 17 Slim harganya lebih mahal? Walaupun informasi ini masih dalam tahap spekulasi, ada anggapan bahwa harga iPhone 17 Slim akan lebih tinggi dibandingkan dengan iPhone Pro Max. Hal ini cukup logis, mengingat Apple menerapkan teknologi baru dan desain yang lebih ramping pada iPhone 17 Slim.
-
Bagaimana Apple mengatasi kegagalan iPhone pertama? Berkaca dari pil pahit tersebut, Steve Jobs meluncurkan aplikasi App Store dan sejumlah fitur menarik yang tidak dimiliki pesaingnya.
Hal ini dengan mudah bisa dikambinghitamkan ke Apple yang memiliki masalah produksi iPhone. Foxconn mengandalkan Apple untuk separuh bisnis mereka.
Menurut laporan Bloomberg, Foxconn yang merupakan satu-satunya pemroduksi iPhone , tak mampu memproduksi iPhone X dengan maksimal karena kekurangan komponen. Karena jika bisa memproduksi sebanyak mungkin, Foxconn maupun Apple akan makin untung besar.
Selain itu, biaya operasional juga naik 16 persen karena pembuatan iPhone X jauh lebih rumit dari iPhone sebelumnya. Belum lagi iPhone 8 dan iPhone 8 Plus yang lebih murah secara biaya operasional dan lebih mudah secara pengerjaan, ternyata tak seberapa laku.
Namun harapan masih besar untuk Foxconn, pasalnya penjualan iPhone X masih akan berjalan terus. Ketika pre-order secara sepenuhnya sudah datang ke tangan konsumen, Foxconn bisa pulih dari keuntungan yang rendah. Terlebih lagi penjualan iPhone X masih akan berjalan di tahun depan.
(mdk/idc)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Beberapa pengguna iPhone harus gigit jari lantaran, iOS 17 yang bakal dirilis dalam waktu dekat, ternyata tak hadir dalam semua perangkat iPhone.
Baca SelengkapnyaAda beberapa alasan mengapa iPhone 15 tak laku di China.
Baca SelengkapnyaNilai Platform X kini turun di angka 71 persen dari harga awal.
Baca SelengkapnyaDiskon besar-besaran ini dilakukan Apple untuk menggairahkan kembali penjualan iPhone 15 Pro di China.
Baca SelengkapnyaHampir semua investor X merasa menyesal telah berinvestasi di platform besutan Elon Musk. Tapi ada satu orang yang klaim tak menyesal.
Baca SelengkapnyaPenjualan iPhone 16 menurun 12,7% pada akhir pekan pertama. Apple harapkan peningkatan penjualan setelah peluncuran Apple Intelligence.
Baca SelengkapnyaHP layar lipat milik Samsung ini begitu digandrungi pengguna. Ternyata segini harga buatnya.
Baca SelengkapnyaIni lokasi Apple berikan diskon besar-besaran gadget besutannya.
Baca SelengkapnyaAda dua alasan mengapa orang-orang di China enggan pakai Apple.
Baca SelengkapnyaDPR usulkan agar iPhone dkk diblokir, lantaran Apple minta syarat agar mereka mau berinvestasi.
Baca SelengkapnyaBahkan, IBM, Apple, dan Disney, yang menghentikan kampanye iklan mereka pada platform X minggu lalu.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan audit, Apple harus memenuhi kurang lebih Rp300 miliar lagi dari total komitmen investasi sebesar Rp1,7 triliun.
Baca Selengkapnya