Galang kekuatan, Anonymous ingin lenyapkan Israel
Merdeka.com - Pada bulan November 2012 lalu, ketika Israel sedang 'hobi' menyerang Palestina, hacktivist Anonymous bergerak melumpuhkan banyak situs milik Israel. April mereka akan mengulang aksi tersebut.
Dikarenakan serangan membabi buta yang dilakukan Israel selama beberapa hari ke wilayah Gaza dan menewaskan banyak orang, Anonymous merasa geram dan melakukan serangan balasan dengan melumpuhkan banyak situs pemerintah sampai komersil milik Israel.
Nampaknya, kemarahan Anonymous terhadap Israel tidak surut walaupun negara tersebut telah melakukan gencatan senjata dan tidak menyerang wilayah pemukiman Gaza.
-
Siapa saja hacker yang menyerang? Laporan tersebut secara detail menjelaskan serangan-serangan yang dilakukan pemerintah dari Rusia, China, Iran, dan Korea Utara, serta beberapa kelompok peretas di wilayah Palestina dan peretas bayaran yang disewa negara-negara lain.
-
Kenapa Hacker suka tahun Pemilu? Laporan dari Pusat Keamanan Siber Kanada ungkapkan bahwa serangan siber yang menargetkan pemilihan umum (pemilu) telah meningkat di seluruh dunia.
-
Kapan hacker China menyerang? Menurut laporan, hacker asal China sedang melancarkan serangan terhadap jaringan telekomunikasi di Amerika Serikat, dengan fokus pada ponsel calon presiden dari Partai Republik, Donald Trump, serta Senator JD Vance.
-
Apa saja serangan yang dilakukan hacker? 'Terkadang, hampir setengah dari serangan ini menargetkan negara-negara anggota NATO, dan lebih dari 40 persen ditujukan terhadap pemerintah atau organisasi sektor swasta yang terlibat dalam pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur penting,' jelas Tom Burt dari Microsoft.
-
Bagaimana hacker menyerang? Mereka menggunakan aktor-aktor yang berpura-pura menjadi diplomat Barat dan pejabat Ukraina untuk mengakses akun, memahami kebijakan luar negeri Barat terhadap Ukraina, serta merencanakan serangan terhadap organisasi pemerintah Ukraina dan sektor-sektor penting di NATO.
-
Apa target utama hacker pemilu? Mereka bekerja dengan membekukan basis data pemilih lokal. Maka itu ransomware menduduki peringkat teratas ancaman siber saat pemilu.
Seperti dilansir Rt.com (14/03), Anonymous mengajak semua afiliasi anon mereka di seluruh dunia serta kelompok-kelompok peretas dari manapun untuk bergabung dan bersatu melenyapkan Israel dari Internet.
Gerakan yang dinamakan #OpsIsrael atau Operasi Israel tersebut diumumkan oleh Anonymous melalui account Twitter mereka. "Hacktivist akan memulai serangan melawan Israel pada tanggal 07 April nanti. Mari kita bersama menghapus Israel dari internet," tulisnya dalam Twitter.
Ternyata, apa yang ingin dilancarkan Anonymous tersebut mendapatkan apresiasi positif dari kalangan hacker dan afiliasinya dari seluruh dunia.
Banyak pihak yang menuliskan pesan sama menggunakan hashtag #OpsIsrael di Twitter yang intinya mereka bersedia membantu aksi Anonymous melenyapkan Israel dari internet.
Apabila pada bulan November tahun lalu, pihak Israel hanya menanggapi sinis dan menganggap serangan Anonymous tersebut hanya mainan anak-anak. Kali ini mereka tanggapi hal tersebut dengan serius.
Pihak Israel bersiaga penuh akan dilancarkan aksi tersebut karena mereka merasa bahwa serangan sebelumnya hanya dilakukan oleh Anonymous sendiri, sedangkan yang akan dilakukan pada bulan April mendatang adalah serangan gabungan dari seluruh hacker di dunia. (mdk/das)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Agresi brutal Israel di Jalur Gaza, Palestina, telah membunuh hampir 39.000 warga sipil.
Baca SelengkapnyaJulid Fi Sabilillah, Perang Netizen Indonesia Melawan Israel di Dunia Maya
Baca SelengkapnyaMunajat Kubro 212 diadakan untuk menyerukan dukungan terhadap rakyat Palestina yang sedang menghadapi serangan militer Israel.
Baca SelengkapnyaMereka mendesak segera dilakukannya gencatan senjata dan mengutuk keras genosida yang dilakukan Israel.
Baca SelengkapnyaMereka mengutuk tindakan Amerika Serikat (AS) yang telah menggunakan hak veto untuk menolak resolusi gencatan senjata di Gaza.
Baca SelengkapnyaPara hacktivis atau peretas ikut terjun membela Palestina dengan meretas situs web pemerintah Israel.
Baca SelengkapnyaMassa aksi bela Palestina mengutuk keras serangan brutal yang dilancarkan Israel ke Jalur Gaza.
Baca SelengkapnyaMassa aksi bela Palestina terpantau tumpah ruah memenuhi kawasan Monas.
Baca SelengkapnyaMereka mendesak Amerika Serikat dan negara-negara sekutunya untuk memastikan Israel menghentikan serangan besar-besaran di Jalur Gaza.
Baca SelengkapnyaSejumlah ormas Islam tergabung dalam Aksi Gabungan Tripilar menggelar aksi unjuk rasa membela kemerdekaan Palestina
Baca SelengkapnyaBanyak hacker atau peretas bereaksi dengan kebijakan perang Israel.
Baca SelengkapnyaAksi tersebut digelar mengingat kondisi Palestina yang hingga kini masih digempur oleh tentara Zionis Israel.
Baca Selengkapnya